Kemenady

Beli “Es Kopi Bogor” which is espresso yg dicampur dgn air dan dikasih es. Biji kopinya berasal dari Bogor. Kopinya strong enough. Ambience-nya lumayan nyaman, cukup spacious, pelayanan baik dan ramah

Es Kopi Rakjat the bessst banget deh. Pertama kali bisa cinta sama Es Kopi Susu di Bogor yang pake gula aren macam di Jakarta, yaah disini. Kopinya kerasa, susunya ga kebanyakan, gulanya juga pas. Dan yang pasti harganya juga ramah banget dikantong. Kayanya setiap lewat sini harus beli Es Kopi Rakjatnya. entah makan di tempat atau di take away.

Bogor, kota ini memiliki beberapa titik yang sukses bikin saya gak bosen untuk terus kunjungi. Suasana yang asri, fasilitas jalan kaki yang nyaman dan udara yang sejuk, jadi beberapa alasan mengapa saya seneng bolak balik kesini. Selain alasan tadi, Bogor juga menyuguhkan wisata kuliner yang unik dan menarik. Salah satu tempat yang baru buka dan wajib dicoba adalah Kemenady.
Berlokasi di Jl. Pengadilan, tak jauh dari Istana Bogor, kafe ini menyajikan space yang nyaman dengan gaya modern minimalis. Pencahayaan yang terang, pemilihan warna putih yang dominan juga unit furnitur simple, membuat tempat ini terasa nyaman dan instagenic.
Kali ini saya mencoba 3 menu, Single Origin Flores, Green Tea Latte dan Brownies Vanilla Ice Cream. Untuk kopi hitam asal Flores nya sendiri menonjolkan sisi Fruity, dimana asam menjadi rasa yang dominan. Disajikan simple dengan kleini karaffe dan shot glass. Green Tea Latte dihiasi latte art, tersaji cantik didalam sebuah cangkir hitam yang elegan. Rasa green teanya cukup pekat, manis dan gurih. Kece.
And the last, ada Brownies Vanilla Ice Cream. Its looks impressive, sweet and simple. Rasanya cukup manis, teksturnya lembut namun padat, ditambah 2 scoop es krim vanila yang bikin browniesnya jadi basah.
Tempat, rasa dan suasana yang kece ini jadi makin lengkap dengan daftar harga yang gak lebih dari 34K for all item. Dengan rata-rata harganya hanya 20 ribuan, saya rasa ini merupakan angka yang sangat terjangkau dan worth it...

Kemenady,namanya cukup unik ya,saya pikir diambil dari bahasa asing,ternyata diambil dari nama ayahnya sang owner,keren.
Bertempat di ruko yang bersebrangan dengan sekolah regina pacis,untuk area parkir agak limited tapi coffee shop-nya sendiri cukup spacious. Terdiri dari empat lantai,menurut info dari owner lantai satu untuk coffee & eatery,lantai dua dan tiga untuk roasting dan kelas,sementara lantai empat untuk area rooftop. Karena masih dalam tahap renovasi,sementara ini baru lantai satu yang berfungsi.
Kemenady baru soft opening minggu ini,saya dan teman mampir untuk ngopi. Pelayanan bagus dan sangat friendly.

Menu yang saya pesan :

Coffee Latte 3D art (30k)
Begitu tau ada 3D art langsung order dan pas datang aihh gemesin banget,meskipun foamnya kurang tebal tapi ngga rela buat diminum karena lucu hehe. Rasa coffee latte-nya enak,pas lah komposisinya.

Mochachino (26k)
Karena ini minuman favorit saya,jadi janji dalam hati kalo enak saya bakal balik lagi. Ternyata rasanya enak tapi bukan yang enak banget,pake beans house blend dan latte art-nya rapih,oke saya bakal revisited hehe.


Banana Coffee
Minuman unik,pisangnya terasa dan kopinya juga ngeblend,enak diminum siang hari.

Banana Milk Crispy (22k)
Pastry berisi pisang dan keju,bentuknya mungil dan rasanya ngga mau berhenti ngunyah. You must try!!!

Carbonara Pasta (28k)
Enak,creamy tapi ngga enek. Kayanya bukan pake cream cooking kemasan,tapi cukup gurih. Pasta angle hair-nya al dente dan porsinya ngenyangin,dapet dua slice garlic bread juga,yummy.

Coffee Shop baru lagi di Kota Hujan, tanggal 4 November lalu baru Soft Opening & akhir bulan ini rencana Grand Openingnya. Oiya, Coffe Shop ini terdiri dari 3 lantai & lantai 3 akan menjadi Rooftopnya...
Siang2 minum Ice Coffee emang nyegerin, pahitnya ga terlalu strong jadi pas banget rasanya.
Pelayanannya ramah banget...