Review Dika & Opik (@go2dika)

Cemilan favorit yang selain enak juga relatif menyehatkan karena diproses tanpa minyak. Menunya sih ngga terlalu banyak, pengen cobain Hakau tapi katanya prosesnya agak lama.



1.Dimsum Ayam Mix 3pcs (10k)

Ukurannya lumayan besar, seporsi ini cukup ngenyangin sih. Model Dimsum yang bukan banyak tepung dari daging


2.Dimsum Seaweed (Nori) 3pcs (10k)

Dimsum yang dibalut dengan Nori, menjadikan rasanya unik. Suka sama Sausnya yang berasa pedasnya


Untuk tambahan Topping Mentai + Mozarella dikenakan biaya 5k/porsi. Dan ini rekomen karena totally worth it! Dengan harga terjangkau tapi dapet kejunya royal, mozanya pun berlimpah.

Outletnya kebanyakan hanya untuk takeaway, karena di dalam hanya disediakan 2 bangku untuk menunggu. Sementara di luar disediakan 2 meja dan kursi dengan payung besar ungu berlogo Chatime.


1.Pure Cocoa - L (28k) rekomendasi dari ponakan. Suka sama ukuran Chatime yang Large-nya beneran gede. Untuk rasa juga coklat yang bold tanpa after taste berlebih. Rekomen!


2.Jasmine Green Tea - R (19k)

Melatinya termasuk yang light, kalo terlalu wangi justru kita ngga suka. Kaya minum parfum. Green tea-nya juga sedang aja sih, ngga terlalu pahit. Jadi kombinasi rasanya masih 'aman' di lidah.


3.Black Tea - L (22k)

Walaupun 'hanya' Teh Hitam favorit, tapi entah kenapa rasanya tuh Chatime banget! Jadi ngga heran di tengah serbuan merk minuman baru, merk ini masih bertahan.

Raffels di Kota Wisata berbentuk gedung kayu seperti ciri khasnya. Parkiran dan kapasitas pengunjung sama luasnya. Interiornya yang bergaya country dan agak remang membawa ketenangan tersendiri.


1.Beef & Cheddar Melt (49,5k)

Keju & Dagingnya melimpah. Ditambah Roti Bun yang lembut, dressing sauce yang khas dan tumisan bawang bombay membuat Burger ini pecah di mulut.


2.Roast Beef with Cheese (31,9k)

Biarpun bentuknya sederhana dan ngga terlalu mahal, tapi keseriusan Raffel's terbukti. Karena menu ini enaknya ngga kalah sama Burger yang harganya lebih mahal.


3.Cheese Steak Subway (60,5k)

Menu ini favorit kita. Harga emang ngga bohong hehe. Dagingnya asli Steak dengan keju cheddar yang lumer. Salut sama Raffels yang bumbunya konsisten di tiap cabang.

Outletnya berbentuk memanjang dengan ruangan AC dan Smoking. Tersedia juga dine in di lantai 2. Suasananya tenang dengan interior simpel.


1.Es Latte - L (21k)

Sebenernya ingin coba menu Summer dengan kombinasi buah & yoghurt. Sayang belum tersedia walau bannernya sudah terpasang. Es Lattenya lebih dominan rasa susu, cocok untuk penyuka creamy.


2.Milk Tea Boba Gula Aren - R (20k)

Padahal ngomongnya yang Grass Jelly, tapi dibikinnya yang Boba. Ya sudahlah, mungkin efek Face Shield dan Masker. Untung Bobanya empuk, dan rasa agak pahitnya jadi bikin Milk Teanya ngga terlalu manis sesuai selera.


3.Thai Green Tea (18k) 

Green Tea nya cukup bold. Namun karena dikombinasikan dengan Thai Tea menjadikan rasanya cukup unik.

Akhirnya makan Bubur Ta Wan lagi setelah sekian lama. Bubur ala Tiongkok yang relatif mudah ditemukan di Pusat Perbelanjaan, tanpa harus ke daerah etnis tertentu.


1.Bubur 3 Rasa - L (30k)

Yang selalu dipesan tiap kesini. Dan entah mungkin karena lama ngga makan, rasanya jadi makin enak. Walau Buburnya mudah berair, tapi toppingnya royal dengan potongan besar.


2.Bakmi Ayam Jamur (31,5k)

Biasanya kami pesan menu tambahan Mie atau Nasi Goreng sebagai pelengkap. Mie Ayam disini juga enak kok. Walau tampilannya Resto, tapi rasanya dipujikan. Potongan Ayam & Jamurnya jumbo. Sayang, kuah kaldu yang kami dapat hari itu lebih berasa Kaldu Ikan.


3.Es Teh Tawar (@10,5k)

Biasanya pesen Pot Teh Cina, tapi karena cuaca akhirnya pilih Es Teh yang segar.