asterasa (IG: @asterasarasa)

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(16/3/24) - pukul 20.30 WIB.

🍽 Suasana
Alternatif spot bukber yang luas dan dekat stasiun Tebet, jalan kaki cuma 200 m. Sengaja dateng setelah kloter buka puasa bubar biar gak nunggu lama. Area dine-in ada di lantai 2, di lantai dasar untuk parkiran. Setelah datang, ambil menu, kertas, dan pulpen, lalu pilih tempat duduk. Setelah nulis pesanan, tinggal ke kasir dan bayar. Gak sampai 10 menit pesanan dah siap tersaji di meja. Di sini juga tersedia stop kontak di beberapa meja dan toilet.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga belum termasuk tax dan service
⭐️ Chicken BBQ (35.455)
Isiannya ada kentang, sayuran, dan ayam fillet. Bumbu bbq enak, ayamnya juga empuk.
⭐️ Saikoro Rice Series (39.091)
Isiannya ada nasi, telor ceplok, sayuran, dan saikoro beef. Bumbunya sedep, tapi kurang merica sedikit kalau di lidahku. Saikoronya agak alot di beberapa bagian.
⭐️ Ice Honey Lime (17.273)
Asem seger dan netralisir bumbu-bumbu steak ini.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Pelayanan oke dan ramah. Kebersihan juga masih tergolong oke terutama di jam buka puasa.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7

For more #RasaRasa, cek di pergikuliner.com/asterasa 🐽

#asterasa #asterasarasa

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(13/3/24) - pukul 16.15 WIB.

🍽 Suasana
Karena aku take away, jadi gak sempet lihat area dine- in yang berada di belakang kitchen. Storenya kecil, tapi compact dan clean vibesnya.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga sudah termasuk pajak
⭐️ Uji Matcha Botol (66K)
Matcha latte yang diracik dari bubuk teh hijau asli Jepang. Komposisi bubuk matcha dan susunya juga balance. Creamynya dapet, grassy dan bitternya juga berasa. Untuk tingkat kemanisannya aku request 70%, mungkin kalau 30% akan lebih nikmat karena pahitnya semakin terasa. Untuk susunya aku pilih yang premium. Ukuran botol ini bisa untuk 2 kali minum di gelas besar dengan es. Jangan lupa dikocok sebelum minum karena bubuknya berasa banget kalau pas disedot. Plus di aku cuma bisa tahan sekitar 30 jam (gak sampai 2 hari) dengan penyimpanan di kulkas setelah botol dibuka.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Kebetulan pas aku datang yang melayani pesanan itu anak magang. Kupanggil 'mas mas' sampai 3 kali gak nengok, seniornya yang lagi di kitchen akhirnya nyolek. Aku sama seniornya malah ketawa aja. Secara keseluruhan storenya bersih dan waktu tunggu pesanannya selesai itu gak lama.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7.5
 
For more #RasaRasa, cek di pergikuliner.com/asterasa 🐽

#asterasa #asterasarasa

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(13/3/24) - pukul 14.45 WIB.

🍽 Suasana
Mutusin buat ke sini karena ini salah satu resto yang belum pernah dicoba di MKG. Karena datang pas bulan Ramadan, jadi suasana sepi hanya ada aku dan 2 customer lain. Secara layout tempat duduk dan lokasi resto ini pewe karena modelannya sekat-sekat dan berada di ujung jalan dekat eskalator. Di setiap mejanya tersedia stop kontak. Aku pilih duduk di sisi luar resto.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga belum termasuk tax dan service
⭐️ Salmon Cream Cheese Sushi (88K)
Salmonnya terasa fresh, enak banget. Potongannya juga gede dan tebal. Seporsi berisi 8 pcs, kenyangnya pas. Topping cream cheese bikin sensasi makan sushinya beda, luv it~
⭐️ Maximum Salmon Skin (38K)
Sesuai namanya memang ukuran gede-gede secara potongan. Bisa 2-3 kali gigit ya. Seleraku lebih suka salmon skin yang kecil-kecil. Kalau ini cukup keras dan susah digigit di beberapa spot, terutama untuk gigi behelku yang lemah ini. Namun, gurihnya pas, aku suka gak keasinan. Dapat saus mayones pedas buat cocolan.
⭐️ Kyuri Tataki (30K)
Jangan lupakan sayur, ini dia salad timun. Porsinya buanyaak untuk diriku yang seorang diri ini. Masih seger, masih crunchy, bumbu saladnya gurih umami. Bener-bener penetralizir kebegahan makan sushi.
⭐️ Green Tea Ice (15K)
Ocha aja seperti biasa.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Pelayanannya oke, kebersihannya juga oke banget. Pas datang semua buku menu udah ada di meja, jadi kalau kamu udah siap pesen tinggal pencet bel aja. Kemarin sempet miskom sama mbanya karena ada 1 pesanan yang gak kecatet. Terus pas aku bilang kurang satu, mbanya malah ngeliatin aku aja dengan bingung. Feelnya kaya sedikit kurang ramah aja. Tapi akhirnya semua aman terselesaikan dan pelayanannya baik sampai pembayaran. But, next akan coba menu hotpotnya.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7.5

For more #RasaRasa, cek di pergikuliner.com/asterasa 🐽

#asterasa #asterasarasa

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(13/3/24) - pukul 10.45 WIB.

🍽 Suasana
Sengaja milih rada jauh dari keramaian dalam mal karena sekalian mau WFC. Lokasinya berada di deretan tenant di area Gading Walk, tepatnya di samping Boogie Doogie dan seberang Family Mart. Tersedia area indoor dan outdoor dengan jumlah meja dan kursi yang cukup banyak. Karena ini bulan puasa jadi sepi. Baru sekitar jam makan siang mulai banyak customer datang dan orderan online. Pas aku ke sini memang kondisi AC di indoor sedang kurang bagus alias gak dingin yaa. Untuk menyiasatinya aku duduk di pinggir dekat pintu, jadi angin semilir dari luar terasa. Untuk kursi di deretan nempel tembok (indoor) tersedia stop kontak yang memadai.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga sudah termasuk pajak
⭐️ Caramel Macchiato (36K)
Template banget kalau ke janjiw, pasti pesen hazelnut latte, macchiato, atau kopsusnya (seleranya memang klasik hoho). Pastinya request less sweet dan large ya. Buat yang gak pengen ngopi tapi pengen ngopi, macchiato jawabannya. Krim macchiatonya sampai luber-luber pas mau dibuka gelasnya lagi.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Pelayanannya ramah dan sat set. Pas aku datang cuma ada 1 waiters yang bertugas. Setelah agak siang, total ada 4 waiters yang bertugas. Nah, karena bulan puasa ini orderan gak banyak, jadi banyak waktu kosong yang digunakan kakak-kakaknya untuk mengobrol. Terkadang suaranya lebih keras daripada musik.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7.5

For more #RasaRasa, cek di pergikuliner.com/asterasa 🐽

#asterasa #asterasarasa

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(6/3/24) - pukul 12.30 WIB.

🍽 Suasana
Momen meh pas ke sini 😪. Jadi kan aku sengaja dateng pas mal buka biar bisa makan ramen sekitar pukul 10.30 WIB. Pas aku datang jam segitu, gak ada waiters sama sekali, layaknya store yang belum buka aja. Sepi banget pada sibuk siap-siap mungkin di dapur. Jadi aku balik lagi lah setelah jam makan siang lewat sedikit, biar gak terlalu ramai. Meja dine-in yang tersedia banyak, jadi gak perlu takut gak kebagian (weekday tapi ya). Tempatnya luas dan jarak antarmeja juga pas. Interiornya aku suka sih instagenic sekali.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga belum termasuk tax dan service
⭐️ Premium Haraku Ramen (43K)
Pertama kali ke sini wajib tes rasa menu best seller dulu. Tipe ramen dengan kuah miso udah pilihan paling aman. Kuahnya cukup gurih dan kental. Kalau ditambah cabai bubuk lebih enak. Porsinya pas, tapi kalau mau lebih mantep bisa pesan yang versi up size.
⭐️ Koro Koro Tofu (29K)
Banyak yang rekomendasiin buat nyobain ini. Oke enak dan cocok buat teman makan ramen, buat ngemil setelahnya juga oke. Tahunya pakai tahu jepang yang soft banget, tepung luarnya kriuk plus dicocol saus pedas manis. Lebih enak disantap selagi hangat, karena minyak banget kalau udah dingin.
⭐️ Gyoza Mentai (25K)
Gak nyangka ukurannya gede. Seporsinya dapat 3 pcs dengan isian ayam yang padat. Ini tipe gyoza panggang ya dengan topping saus mentai yang oke lah rasanya.
⭐️ Cold Ocha (12K)
Tipe ocha di sini super light, bukan tipe yang aku suka (suka yang lebih pahit). Jadi kaya minum air es aja. Bisa refill ya.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Memang harus dihindari visit saat jam sibuk ya. Pas aku datang ada mba pegawai yang mengarahkan tempat duduk yang tersedia. Setelah duduk aku disuruh tunggu, tapi dia tak kunjung datang lagi. Akhirnya setelah 2 menitan, aku panggil mas pegawai buat minta barcode untuk pesan. Setelah order done, gak perlu waktu lama satu per satu pesananku datang. Super gercep.

Kebersihan oke, karena jumlah pegawainya juga banyak. Untuk pembayaran bisa debit dan QRIS langsung ke kasir.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7.5
Tips: Jangan lupa pesan side dish. Kalau ada member ISMAYA ada diskon.

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(2/3/24) - pukul 16.45 WIB.

🍽 Suasana
Salah satu faktor utama kafe itu cocok untuk WFC adalah cukup tenang dan stop kontak memadai. Nah, outlet Tomoro Coffee Tebet ini punya keduanya. Walaupun visit pas weekend, tapi gak terlalu rame. Tempat duduknya banyak, ada indoor ac dan outdoor smoking area. Namun, di lantai 2 itu ada indoor dengan ac yang tidak menyala, jadinya pengap.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga sudah termasuk pajak
⭐️ Coconut Aren Latte Large (25K)
Aku pesen less sugar dan betul lebih enak dari yang Tomoro Coconut Latte.
⭐️ Caramel Macchiato Large (26K)
Yang ini pesennya normal sugar dan bener aja kemanisan di aku, tapi tetep enak. 

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Kakak baristanya ramah dan sat set juga ngeracik minumannya. Namun, aku kan duduk di smoking area lantai 2, tempatnya agak kurang sering ditengok sama pegawainya. Jadinya sedikit kotor dan berantakan. Kalau untuk dine in di lantai 1 aman, bersih, dan rapi.

🍽 Parkir
Parkirnya gak terlalu luas (buat mobil cuma 1-2) dan karena rukonya agak di atas, jadi jalannya sedikit menanjak dan parkir motornya ada yang miring

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️8
Tips: Jangan lupa cek promo bulanan atau promo member, aku dapet diskon 3K beli 2 minuman.

🍽 Tanggal dan Jam Visit
(20/2/24) - pukul 10.30 WIB.

🍽 Suasana
Kafe viral itu visitnya paling enak 1-2 bulan setelahnya dan di weekday di awal jam buka. Pertama kali masuk memang feelnya seperti masuk ke museum. Langit-langitnya tinggi jadi terasa lega. Buka pintu langsung meja kasir untuk memesan menu. Aku pilih duduk di indoor di area lingkaran taman tengah. Beberapa spot itu dingin banget apalagi yang di bawah AC langsung. Mungkin karena customernya juga masih sedikit ya. Stop kontak tersedia, tapi gak di setiap meja. Paling suka kalau tempat duduknya itu tipe keramik gini, lebih clean dan adem. Tanatap ini salah satu spot yang cocok untuk ngerjain tugas, tapi notesnya musik background cukup kenceng.

🍽 Menu yang Dicoba
*harga belum termasuk tax dan service
⭐️ Beef Manadonese Rica Pasta (49K)
Menu ini menggunakan pasta jenis spageti. Untuk tingkat kematangannya pas, rasanya pedas manis berminyak ala rica. Toppingnya ada potongan jamur yang manis, taburan keju parmesan, dan beberapa pcs daging sapi yang bagiku menuju kering dan susah digigit. Kesimpulannya sebagai menu rekomendasi, rasanya biasa aja not special~
⭐️ Earl Grey Milk Tea (42K)
Padahal pengen nyobain kopi botolan, tapi karena belum jam ngopi jadi pesen milk tea. Untuk hint earl greynya ada, manisnya pas, namun terlalu encer yaa kurang creamy gitu.

🍽 Pelayanan dan Kebersihan
Kakak waitersnya banyak dan selalu stand by. Sangat sat set terutama pas mau pesan kaya ngebut banget. Kalau boleh saran, pas gak terlalu banyak antrean boleh lho sambil dijelaskan dan ditawarkan rekomendasi menu ke customer, terutama yang baru pertama visit atau tahu Tanatap.

🍽 Kesimpulan
Skor (1-10): ⭐️7

For more #RasaRasa, cek di pergikuliner.com/asterasa 🐽

#asterasa #asterasarasa