5 Lauk Kering yang Jadikan Santap Sahur Jadi Praktis

Tidak seperti buka puasa, ketika santap sahur, kamu kerap kali merasa malas karena harus bangun dini hari terlebih dahulu untuk menyiapkan makan sahur. Padahal mata masih setengah mengantuk dan tubuh masih belum sadar benar. Jika makanan yang dianjurkan saat berbuka adalah makanan berkuah yang mengandung banyak sayur, makanan untuk sahur justru lebih disarankan yang kering agar kamu tidak perlu repot menyiapkannya. Lantas dari mana kita akan mendapatkan asupan serat? Untuk seratnya, kamu bisa menyantap buah sehingga kebutuhan akan vitamin dan nutrisi akan tetap terpenuhi. Sebagai bahan rekomendasi, PergiKuliner akan memberikan kamu lima lauk kering yang bisa dijadikan untuk santapan sahur, yaitu:

1. Kering Tempe

Sumber: Indonesiafood21.blogspot.co.id

Lauk kering pertama adalah kering tempe yang tak hanya mudah untuk dibuat, tapi juga praktis dan tahan lama. Kering tempe ini berbeda dengan tumis tempe karena tidak memiliki kadar air sama sekali sehingga tahan hingga berhari-hari. Kering tempe terbuat dari tempe yang diiris tipis-tipis lalu digoreng hingga kering dan ditumis bersama dengan bawang merah, bawang putih, cabai merah iris, air asam jawa, gula merah, kecap, dan garam. Kamu harus menumis semuanya hingga kering sehingga tak ada lagi kadar air di dalamnya.

2. Kacang Teri

Sumber: Resepkoki.id

Kalau suka lauk yang asin gurih, kamu bisa menyetok kacang teri yang tentunya terbuat dari bahan baku kacang dan teri. Jenis ikan teri yang digunakan adalah teri jengki. Sebelum diolah, kacang dan teri sebaiknya digoreng dulu hingga matang. Setelah itu, kamu tinggal menumis bawang merah, bawang putih, cabai, dan garam yang sudah dihaluskan. Proses pencampuran bumbu, teri, dan kacang ini tak membutuhkan waktu yang lama. Setelah dingin, kamu bisa menyimpannya dalam wadah tertutup.

3. Rendang

Sumber: Aromasian.com

Kalau kuliner yang satu ini tentunya kamu tak perlu mempertanyakan kelezatannya karena rendang tercatat sebagai salah satu kuliner lezat di dunia. Rendang yang berasal dari daerah Sumatera Barat ini ternyata tak hanya bisa dijadikan sebagai lauk buka puasa, tapi juga sahur. Proses memasaknya yang sangat lama membuat rendang memiliki cita rasa dan aroma rempah yang tajam. Ditambah lagi rendang dimasak hingga tak ada kadar airnya lagi sehingga bisa tahan lama disimpan. Sekarang bahkan ada rendang dalam bentuk kemasan.

4. Dendeng

Sumber: Sajiansedap.grid.id

Dendeng di Indonesia merupakan kuliner yang terbuat dari daging yang dikeringkan, bisa berupa daging sapi atau kerbau. Ada dua jenis dendeng yang kita kenal, yakni dendeng balado yang berasal dari Sumatera Barat dan dendeng ragi Jawa. Dendeng balado memiliki citarasa pedas karena ditambahkan bumbu cabai dalam campurannya sedangkan dendeng ragi memiliki cita rasa manis dan gurih karena ditambahkan gula merah dan kelapa parut yang disangrai bersama daging hingga kering.

5. Abon

Sumber: Ramesia.com

Terakhir ada abon yang tak boleh ketinggalan dari daftar lauk kering untuk santap sahur. Abon di Indonesia lebih banyak kamu temukan dalam jenis abon sapi dan ikan. Abon ini dimasak hingga kering sehingga awet dan tahan lama. Kamu bahkan bisa menyimpan abon hingga berbulan-bulan. Jika tidak mau menyantap abon dan begitu saja, kamu bisa menambahkan dadar telur atau sosis goreng agar sajian sahur jadi lebih kaya rasa.

Dari kelima lauk kering di atas, kira-kira kamu ingin menyantap yang mana dulu untuk makan sahur nanti? Atau kamu bosan mau makan di rumah? Tenang, kamu bisa makan di tempat-tempat rekomendasi PergiKuliner di bawah ini!