5 Makanan Fermentasi yang Bagus Untuk Pencernaan

24 April 2020 | 0 Komentar

Makanan fermentasi merupakan makanan yang melalui proses fermentasi atau mengubah makanan menggunakan ragi, bakteri, atau jamur. Fermentasi bertujuan untuk mengawetkan makanan guna mempertahankan nutrisi dan mencegah pembusukan pada makanan. Meski diolah dengan proses yang rumit dan tidak biasa, namun makanan fermentasi ternyata sangat bagus dikonsumsi. Ada banyak manfaat yang diperoleh dengan mengonsumsi makanan fermentasi, salah satunya adalah manfaat bagi pencernaan. Bagi yang belum tahu apa saja yang termasuk kategori makanan fermentasi, berikut ini ada 5 makanan fermentasi yang wajib kamu coba untuk menjaga kesehatan usus kamu!

1. Tempe

Sumber : Wikibooks.org

Tempe merupakan makanan pokok masyarakat Indonesia yang biasanya dikonsumsi dengan aneka lauk pauk dan nasi. Tempe menjadi salah satu makanan fermentasi yang kaya akan manfaat kesehatan. Hasil fermentasi kacang kedelai ini juga bisa menjadi salah satu sumber nutrisi yang bagus untuk tubuh kita. Tempe mengandung bakteri probiotik yang bermanfaat untuk melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, hingga menangkal radikal bebas. Mulai hari ini jangan nolak untuk makan tempe ya!

2. Kimchi

Sumber : Platingandpairings.com

Buat penggemar masakan Korea, beruntunglah kamu kalau kimchi menjadi salah satu daftar masakan Korea favoritmu. Sebab makanan asal negeri ginseng ini ternyata punya cukup banyak manfaat bagi kesehatan, yang diantaranya untuk kesehatan pencernaan. Disamping itu, kimchi juga rendah kalori sehingga sangat bagus untuk menurunkan darah tinggi. Bagi yang belum tahu, kimchi merupakan makanan fermentasi khas Korea yang terbuat dari campuran tradisional jahe, bawang putih dan gochujang (pasta cabai Korea). Menambahkan kimchi ke dalam makanan dapat memberi tambahan rasa untuk makanan yang kamu santap.

3. Miso

sumber: thespruceeats.com

Mampir ke negara Jepang, ternyata negeri sakura ini juga punya makanan fermentasi yang sudah cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia. Miso merupakan olahan kacang kedelai yang sudah difermentasi dan ditumbuk halus. Miso biasanya diolah menjadi sup maupun sebagai bumbu kuah ramen yang merupakan makanan andalan masyarakat Jepang ketika musim dingin tiba. Selain baik untuk pencernaan, miso juga diketahui mampu mengurangi resiko kanker payudara pada wanita. Jadi, sering-seringlah mengkonsumsinya.

4. Yoghurt

Sumber : Pergikuliner.com

Siapa tak suka yoghurt? Nampaknya hampir semua orang menyukai yoghurt ya. Rasanya yang asam dan lezat sangat bagus dikonsumsi untuk membantu program diet. Tak hanya itu, yoghurt yang menjadi dessert favorit ini ternyata juga ampuh dalam menjaga kesehatan usus kita. Agar semakin lezat, kamu bisa mencampurkan yoghurt dengan buah-buahan dan kacang-kacangan. Kenyang yang menyehatkan, bukan?

5. Acar Timun

Sumber : Wikibooks.org

Pastinya kita sudah sering menemukan makanan fermentasi ini di berbagai masakan Indonesia. Rasanya yang asam pedas membuat setiap makanan menjadi tambah enak jika diberi acar timun. Tapi sangka jika selain bisa memperkaya rasa makanan, acar timun dipercaya juga bisa memperlancar saluran pencernaan. Kandungan cuka di dalam acar mentimun bisa menghambat pertumbuhan bakteri jahat dan menggantinya dengan bakteri probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan kita.

Tak disangka ternyata makanan fermentasi di atas sering kita temui pada makanan sehari-sehari yang kita konsumsi. Terlepas dari kebaikan makanan fermentasi untuk pencernaan, ternyata makanan fermentasi juga punya segudang manfaat lain bagi tubuh kita. Karena sudah mengetahui manfaatnya, jadi usahakan jangan menghindar lagi ya kalau disuruh makan makanan fermentasi yang kaya akan kandungan gizi ini! Nah, jika kamu jadi lapar setelah membaca artikel tersebut, langsung mampir dulu aja yuk ke salah satu tempat makan di bawah ini!