5 Olahan Makaroni yang Paling Digemari di Indonesia

Makaroni dikenal oleh masyarakat sebagai salah satu jenis pasta yang paling sering digunakan di Indonesia. Makaroni dibuat dari bahan dasar tepung semolina yang dicampur dengan air dan bahan tambahan lainnya. Ciri khas dari makaroni adalah bentuknya yang menyerupai pipa kecil agak melengkung dengan lubang pada bagian tengah dalamnya. Makaroni berukuran kira-kira sekitar 1-2 cm. Makaroni di Indonesia lebih dikenal jika dibandingkan jenis pasta yang lain karena sering dijadikan bahan campuran pada sup ayam. Selain dicampurkan pada sup, makaroni ternyata bisa diolah menjadi aneka kuliner yang enak, lho! Inilah dia 5 olahan makaroni yang paling digemari di Indonesia.

1. Macaroni Schotel

^{Sumber: pergikuliner.com}

Olahan makaroni yang paling digemari di Indonesia adalah macaroni schotel. Kuliner ini termasuk makanan asal Belanda yang sangat mengenyangkan. Di negara asalnya, makaroni skotel disantap sebagai makan malam. Namun di Indonesia, kuliner ini lebih dikenal sebagai jajanan atau isian dalam snack box karena dikemas dalam wadah alumunium kecil. Makaroni skotel dibuat dari bahan dasar makaroni yang direbus lalu disaring dan dicampur dengan susu, telur, keju sebagai taburan di atasnya, dan aneka rempah seperti oregano serta lada. Setelah dipanggang hingga matang, makaroni skotel disajikan bersama dengan saus sambal dan saus tomat.

2. Mac and Cheese

^{Sumber: pergikuliner.com}

Olahan makaroni yang juga disukai oleh masyarakat Indonesia adalah mac and cheese. Kuliner asal Amerika ini memiliki rasa yang sangat gurih karena di dalamnya terdapat campuran keju yang cukup banyak. Nama mac and cheese diambil dari kata ‘mac’ yang artinya makaroni dan ‘cheese’ yang artinya adalah keju. Dua bahan utama ini dicampur dengan susu atau krim sehingga rasanya menjadi lebih creamy. Biasanya, bumbu-bumbu yang digunakan hanyalah garam, lada, dan parsley. Berbeda  dengan makaroni skotel, mac and cheese ini sering dijumpai sebagai bekal makan siang anak-anak atau sebagai camilan pengganjal rasa lapar sebelum menyantap makanan utama.

3. Maklor

^{Sumber: cookpad.com/Izza_2427}

Selanjutnya, ada maklor yang merupakan perpaduan antara makaroni dan telur. Olahan makaroni ini sangat populer di kalangan anak-anak sekolah. Pedagang maklor bisa dijumpai di dekat gerbang sekolah karena jajanan ini termasuk kuliner kaki lima yang dijual di gerobak. Untuk membuatnya, makaroni direbus terlebih dahulu lalu ditiris dan dibumbui lalu dicampur dengan telur dan dimasak kembali dalam sebuah cetakan berbentuk setengah lingkaran kecil. Setelah matang, maklor bisa disajikan dengan tambahan saus.

4. Kroket Makaroni

^{Sumber: cookpad.com/bundogafi07}

Kroket selama ini dikenal terbuat dari bahan dasar kentang, tapi ternyata kroket juga ada yang dibuat dari bahan dasar makaroni. Untuk membuatnya, campur makaroni yang sudah direbus dengan tepung, daging cincang, wortel, dan bahan lainnya yang sama dengan isian kroket. Setelah dibentuk, kroket makaroni juga dilapisi dengan telur dan tepung panir sehingga saat digoreng teksturnya menjadi garing.

5. Makaroni Pedas

^{Sumber: pergikuliner.com}

Olahan makaroni yang terakhir adalah makaroni pedas yang sangat dikenal sebagai camilan saat iseng. Berbeda dengan olahan makaroni lainnya yang  diolah dengan cara direbus terlebih dahulu. Cara membuat makaroni pedas ini ialah dengan menggoreng atau memanggang makaroni terlebih dahulu, baru kemudian dibalur dengan bubuk cabai pedas dan bubuk bawang putih sehingga rasanya sangat pedas dan aromanya menjadi lebih wangi.

Wah, aneka olahan makaroni tersebut terlihat enak-enak, ya! Buat kamu yang ingin menyantap olahan makaroni dan pasta, di bawah ini ada rekomendasi tempat yang bisa dikunjungi. Yuk, lihat!