5 Tempat Bersejarah di Jakarta yang Bikin Kamu Semakin Kaya Pengetahuan

5 Oktober 2018 | 0 Komentar

Seiring dengan perkembangan zaman, tempat-tempat bersejarah ini mulai sedikit demi sedikit dilupakan. Tapi sebagai bangsa yang baik, kita harus memiliki pedoman "Jasmerah" yang berarti "Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah" karena sejarahlah yang membentuk kita yang seperti sekarang dan berahap akan menjadi lebih baik. Untuk itulah tidak ada salahnya jika kamu sesekali menilik atau mengunjungi langsung bangunan-bangunan bersejarah di Jakarta. Selain utuk rekreasi, kamu juga bisa sekaligus menambah pengetahuan kamu lho. Untuk itu, PergiKuliner sudah memberikan rekomendasi tempat bersejarah di Jakarta yang bisa kamu kunjungi, yaitu :

1. Taman Makam Pahlawan Kalibata

Sumber : Beritajakarta.id

Teman PergiKuliner pasti tau kan tempat bersejarah satu ini? Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata merupakan sebuah komplek pemakaman yang dikhususkan bagi mereka yang sudah berjasa pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Komplek pemakaman yang terletak di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan ini berisikan lebih dari 7.000 makam dari para korban dan veteran Perang Kemerdakaan Indonesia. Dan biasanya pada saat peringatan Hari Pahlawan pada 10 November, Taman Makam Pahlawan Kalibata akan diramaikan oleh pengunjung yang berziarah untuk mendoakan para almarhum pahlwan Indonesia.

2. Monumen Proklamasi (Tugu Proklamasi)

Sumber : Situsbudaya.id

Monumen Proklamasi atau yang biasa disebut dengan Tugu Proklamasi merupakan sebuah monumen yang dibangun sebagai peringatan proklamasi kemerdekaan Repulik Indonesia. Tugu yang terletak di Taman Proklamasi, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat ini sebenarnya dulu merupakan sebuah rumah yang dihuni oleh Ir Soekarno dan dulunya nama jalan ini berupa Jalan Pegangsaan Timur No.56. Pada tahun 1960, Ir Soekarno menyetujui untuk merenovasi bangunan rumahnya tersebut dan dibuatkan sebuah Tugu yang bernama "Tugu Petir" atau yang kita kenal sekarang dengan nama "Tugu Proklamasi".

3. Hotel Sriwijaya

Sumber : Jakarta-tourism.go.id

Kamu tau nggak kalau hotel Sriwijaya ini merupakan hotel tertua di Jakarta? Awalnya hotel ini merupakan sebuah restoran dan toko roti/kue yang dimiliki oleh Conrad Alexander Willem Cavadino (CAW Cavadino) pada tahun 1863. Semakin berkembangnya usaha CAW Cavadino tersebut, pada tahun 1872 atau sekitar 9 tahun setelahnya bangunan ini berubah menjadi sebuah hotel yang beranama Hotel Cavadino. Hotel ini beberapa kali mengalami pergantian nama, hingga pada tahun 1950-an, hotel ini kemudian bernama Hotel Sriwijaya hingga sekarang. Namun sayang, bangunan ini harus mengalami perubahan dari bentuk aslinya karena kondisi kayu yang melapuk. Namun, jejak peninggalan hotel dari masa Hindia-Belanda masih dipertahankan sebagai tanda hotel ini merupakan hotel tertua di Jakarta.

4. Pelabuhan Sunda Kelapa

Sumber : Wonderfulindo.luliner.ilkom.unsri.ac.id

Membicaran soal tempat bersejarah, Pelabuhan Sunda Kelapa tentu tidak boleh lepas dari ingatan kita. Pelabuhan Sunda Kelapa sangat berperan penting dalam mengenalkan Indonesia ke mata dunia. Karena dari dermaga inilah menjadi pintu keluar-masuknya pedagang dari luar negeri seperti China, India, Arab dan Portugis. Pelabuhan Sunda Kelapa juga disebut menjadi gerbangnya perputaran ekonomi masyrakat Indonesia pada zaman dahulu. Namun pada abad ke-19, pelabuhan ini mengalamai pendangkalan air laut sehingga ditinggalkan dan beralih ke dermaga Tanjung Priok.

5. Gedung Candra Naya

Sumber : Dianisekaring.com

Tempat bersejarah di Jakarta terakhir adalah bangunan khas Tionghoa yang terletak di Jalan Gajah Mada No.188, Jakarta Barat dan dikenal dengan sebutan Gedung Candra Naya. Awalnya gedung ini merupakan sebuah rumah tinggal yang dihuni oleh seorang Mayor yang bernama Khow Kim An pemimpin masyarakat Tionghoa di era pemerintahan Hindia-Belanda. Namun setelah Khow Kim An meninggal pada tahun 1945, rumah ini diberikan pada ahli warisnya yaitu kelurga dan anak-anaknya. Dan setelah itu, gedung ini beberapa kali mengalami perubahan fungsi seperti menjadi gedung sekolah yang didirikan oleh Perkumpulan Sosial Sin Ming Hui dan kemudian menggani nama menjadi "Perkoempoelan Sosial Tjandra Naya". Dan Candra Naya adalah sebuah cikal bakal dari beberapa instansi yang ada sekarang seperti Universitas Tarumanegara, RS Sumber Waras dan RS Husada.

Itu dia lima tempat bersejarah di Jakarta yang bisa kamu kunjungi. Sejarah dibalik hadirnya bangunan-bangunan tersebut sangat menarik bukan?

Dan setelah kamu capek seharian mengunjungi tempat-tempat bersejarah di atas, pastinya perut kamu juga mulai berontak minta diisi nih. Tenang aja! Kamu bisa buka aplikasi PergiKuliner kamu untuk melihat tempat makan terbaik apa yang ada di sekitar kamu atau kamu bisa langsung cek rekomendasinya di bawah inI!