Ini Dia 3 Penyedap Makanan Alami yang Berbahan Dasar Udang!
List Artikel 7 Januari 2020 | 0 KomentarIndonesia
memang sangat terkenal akan keanekaragaman kulinernya. Masing-masing daerah di
Indonesia memang punya kuliner khasnya tersendiri. Banyak orang yang mengatakan
kalau cita rasa masakan Indonesia cenderung eksotis karena memang dibuat dari
beragam rempah serta bumbunya. Tapi tahukah kamu kalau ada rahasia kecil
dibalik kelezatan cita rasa masakan Indonesia? Jika diperhatikan dengan seksama,
rata-rata masakan Indonesia menggunakan bumbu penyedap alami yang di dalamnya
terdapat kandungan udang. Pada dasarnya, udang yang termasuk dalam kategori
seafood ini memang bisa membuat cita rasa masakan menjadi lebih gurih dan umami.
Oleh karena itu, udang seringkali diolah menjadi aneka penyedap makanan seperti
yang ada di bawah ini:
1. Terasi
Sumber : Beritagar.id
Penyedap
makanan alami yang pertama adalah terasi. Terasi dibuat dari hasil fermentasi
udang rebon. Warnanya ada yang cokelat kehitaman dan cokelat kemerahan. Cara
pembuatannya adalah dengan merebus terlebih dahulu udang rebon, lalu
menumbuknya dan beri garam lalu jemur hingga kadar airnya hilang. Setelah itu
ditumbuk lagi dan dibentuk hingga berbentuk seperti terasi pada umumnya. Terasi
seringkali digunakan pada campuran sambal, tumisan, hingga nasi goreng. Makanan
yang diberi tambahan terasi akan memiliki rasa yang lebih gurih dan aroma umami
yang sangat khas.
2.
Petis
Sumber : wikimedia.org
Berikutnya
ada petis yang banyak digunakan oleh masyarakat Jawa Timur. Petis adalah salah
satu penyedap alami makanan Indonesia yang dibuat dari bahan utama udang,
terutama bagian kepalanya yang direbua hingga airnya mengental lalu diberi
tambahan gula merah atau gula batok serta garam. Inilah yang menjadikan petis
punya citarasa yang cenderung manis tapi tetap gurih. Selain dari bahan dasar
udang, petis juga bisa dibuat dari ikan atau kerang. Cara pembuatannya juga
sama kok dengan petis udang. Berhubung petis asalnya dari Jawa Timur, maka
petis banyak digunakan dalam aneka kuliner Jawa Timur seperti rujak cingur,
lontong balap, tahu tek campur, dan lain sebagainya.
3.
Ebi dan Rebon
Sumber : Tribunnews.com