Ini Dia 3 Racikan Bumbu Dasar yang Sering Ada di Masakan Khas Indonesia

Sudah bukan rahasia lagi kalau kuliner Indonesia terkenal akan penggunaan bumbu-bumbunya yang sangat melimpah. Kalau dihitung-hitung satu kulinernya bisa menggunakan bumbu rempah lebih dari lima hingga sepuluh macam. Banyaknya penggunaan bumbu inilah yang membuat kuliner Indonesia memiliki cita rasa yang khas yang tidak dimiliki oleh negara-negara lainnya. Nah! Kalau kamu penasaran, apa saja sih bumbu yang biasa dijadikan sebagai racikan masakan khas Indonesia, PergiKuliner sudah punya daftarnya di bawah ini!

1. Bumbu Putih

Sumber : Cookpad.com

Bumbu putih merupakan bumbu dasar masakan Indonesia yang terbuat dari campuran bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, merica, garam, dan gula pasir. Semua bumbu yang sudah dihaluskan ini kemudian ditumis hingga kadar airnya hilang. Bumbu putih ini memiliki aroma yang wangi yang segar. Biasanya bumbu putih digunakan sebagai bumbu masakan oseng-oseng, gudeg, sayur bobor, tempe bacem, opor ayam, sayur lodeh, mie godog, semur, dan lain sebagainya.

2. Bumbu Kuning

Sumber : caramembuatmu.com

Beralih kepada bumbu kuning yang membutuhkan lebih banyak bumbu rempah. Sebenarnya bumbu kuning bahan-bahannya sama dengan bumbu putih, yakni dibuat dari campuran bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, lada, garam, dan gula. Hanya saja untuk bumbu kuning, kamu perlu menambahkan kunyit sebagai pewarna alami, jahe, dan juga lengkuas. Sama seperti bumbu putih, bumbu kuning juga harus ditumis hingga aroma wanginya keluar. Penggunaan bumbu kuning biasanya bisa kamu temukan dalam kuliner soto, pesmol, acar, ayam goreng, nasi kuning, pepes, sayur kari, dan kuliner Indonesia lainnya yang berwarna kekuningan.

3. Bumbu Merah

Sumber : caramembuatmu.com

Terakhir ada bumbu merah yang sudah pasti memiliki rasa yang pedas. Masyarakat Indonesia memang sangat suka kuliner-kuliner yang bercitarasa pedas karena bisa lebih menggugah selera mereka. Bumbu merah dibuat dari bahan rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah besar, terasi goreng, gula merah, dan garam. Setelah ditumis hingga matang, warna bumbu merah yang tadinya cerah menjadi agak gelap dengan aroma yang tak kalah wanginya dengan bumbu putih dan kuning. Bumbu merah bisa digunakan dalam kuliner sambal goreng, pepes, sambal bajak, gulai, balado, dan masih banyak lagi.

Setelah melihat racikan bumbu dasar di atas, bagaimana kalau sekarang kamu mencoba icip langsung kuliner khas Indonesia yang menggunakan bumbu-bumbu dasar tersebut. PergiKuliner sudah punya rekomendasi restoran Indonesia di bawah ini!