Roti bagi masyarakat Indonesia
bukanlah kuliner yang asing lagi. Meski berasal dari Eropa, tapi roti seolah
sudah menjadi kuliner yang familiar di lidah masyarakat kita. Pasalnya roti
seringkali dijadikan sebagai solusi untuk sarapan cepat saat sedang sibuk atau terburu-buru.
Roti yang paling sering dikonsumsi masyarakat Indonesia adalah jenis roti
tawar, baik itu roti tawar gandum maupun roti tawar putih. Selain itu, ada roti
sobek serta roti sandwich yang juga kerap kali dijadikan sebagai menu sarapan
maupun bekal makan siang. Tapi tahukah kamu kalau di negara-negara Eropa, ada
satu jenis roti yang juga sering digunakan sebagai menu sarapan, yakni roti
sourdough. Roti ini sebenarnya juga bisa kita jumpai di Indonesia, tapi tak banyak
orang yang mengetahuinya karena kebanyakan yang mengonsumsinya adalah para
pecinta kuliner sehat.
Roti sourdough dikenal sebagai salah satu jenis roti sehat sehingga sering dikonsumsi oleh orang yang sedang berdiet atau sedang ingin memperbaiki pola makannya. Lantas dari mana asal muasal roti sourdough yang dikenal menyehatkan ini? Usut punya usut, roti sourdough diketahui merupakan roti asal Perancis. Jadi jauh sebelum roti baguette populer di Perancis, sebelumnya sudah ada roti sourdough yang menjadi kesukaan masyarakat Perancis. Namun, ada juga yang mengatakan kalau asal muasal roti sourdough yang dikenal menyehatkan ini sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu dan kemunculan pertamanya ada di negara Mesir. Diduga roti sourdough ini tercipta karena ketidaksengajaan pembuatnya. Jadi pada saat membuat adonan roti, seorang pembuat roti pada 6.000 tahun yang lalu lupa kalau sedang membuat adonan roti dan meninggalkannya selama beberapa hari. Adonan roti yang terbuat dari tepung gandum, gula, dan air itu pun mengembang dengan sendirinya tanpa diberi ragi. Ketika ia mencoba memanggangnya, maka hasil yang didapat adalah roti dengan cita rasa agak asam tapi teksturnya sangat lembut.
Sesuainya dengan namanya, roti
sourdough ini merupakan roti yang punya citarasa asam. Rasa asam ini dihasilkan
dari ragi alami. Jadi untuk membuat roti sourdough ini tidak menggunakan ragi
instan, tetapi ragi alami yang harus dibuat terlebih dahulu dari tiga bahan
utama, yakni tepung, air, dan gula yang didiamkan selama berhari-hari dalam
suhu ruangan sehingga menjadi ragi. Berhubung didiamkan selama beberapa hari,
maka tak heran kalau citarasanya menjadi agak asam. Lantas bagaimana asal
muasal roti sourdough yang dikenal menyehatkan ini bisa sampai ke Perancis?
Konon, teknik membuat ragi alami pada roti sourdough ini tersebar ke
negara-negara yang ada di Timur Tengah lalu ke Eropa melalui para pedagang yang
berlayar pada masa itu.
Roti sourdough ini dikenal menyehatkan karena menggunakan ragi alami sehingga bagus untuk sistem pencernaanmu. Roti sourdough sebenarnya bisa disantap begitu saja karena cita rasanya sudah enak. Tapi masyarakat Eropa lebih suka menyantapnya dengan olesan mentega atau dijadikan menjadi roti sandwich dengan isian keju atau daging asap lembaran. Perlu kamu ketahui kalau roti sourdough ini tergolong dalam jenis roti yang bisa bertahan lama karena tekstur bagian luarnya garing dan renyah sementara bagian dalamnya empuk. Itulah asal muasal roti sourdough yang dikenal menyehatkan. Jadi kalau kamu sedang ingin menyantap roti sehat, sourdough bisa menjadi pilihan roti yang tepat untukmu Semoga informasi di atas bisa berguna untuk teman kuliner.