Logo Ringkasan PergiKuliner Logo Ringkasan PergiKuliner

Kopi vs Teh, Mana yang Lebih Bermanfaat untuk Tubuh Kamu?

List Artikel
8 Desember 2020 | 0 Komentar

Kopi dan teh, dua minuman ini selalu menjadi primadona di dunia. Dilihat dari sejarahnya, teh lebih dulu muncul dibanding kopi. Teh sudah ada sejak abad ke-8, sementara kopi pertama ditemukan pada abad ke-9. Jika teh pada masa itu sangat identik dengan minuman orang Asia Timur, maka kopi sangat identik dengan orang Eropa. Perkembangan kopi dan teh di dunia kuliner dari tahun ke tahun memang selalu mengalami kemajuan. Jika awalnya kopi dan teh hanya digunakan sebagai minuman saja, sekarang kopi dan teh juga dijadikan campuran untuk bahan makanan seperti yang bisa kamu temukan pada cake dan pastry. Jika ditanya lebih baik minum kopi atau teh, teman kuliner yang menyukai kedua minuman berkafein ini mungkin akan bingung menjawabnya. Supaya tidak bingung, lebih baik simak penjelasan dari PergiKuliner di bawah ini!



Sumber: Fikanyc.com


1. Mencegah Diabetes

Kopi dan teh dianggap sebagai minuman yang dapat menyebabkan diabetes. Faktanya, justru sebaliknya. Kopi dan teh merupakan minuman yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh termasuk salah satunya adalah untuk mencegah diabetes jika dikonsumsi dengan takaran gula yang pas atau tidak menggunakan gula sama sekali. Penambahan gula pada kopi maupun teh dapat membuat khasiatnya berubah. Tetapi jika teman kuliner tidak bisa minum teh atau kopi pahit, madu bisa menjadi alternatif pengganti gula yang bisa dipilih.


2. Meningkatkan Mood

Kopi dan teh merupakan minuman yang mengandung kafein di dalamnya. Kafein merupakan salah satu zat yang terkenal akan fungsinya sebagai pembangkit mood. Meskipun sama-sama mengandung kafein, tapi kadar kafein dalam kopi lebih tinggi dari teh sehingga bisa menaikkan intensitas detak jantung dan bikin mata melek. Dalam satu cangkir kopi, ada sekitar 80-110 miligram kafein, sementara dalam satu cangkir teh hanya ada sekitar 40 miligram kafein. Jadi buat kamu yang ingin langsung melek, kamu harus memilih minum kopi dibanding teh ya!

 

3. Pola Tidur

Menurut penelitian, orang yang rutin minum kopi, biasanya akan memiliki jam tidur yang agak susah alias tidak bisa tidur dengan nyenyak karena kadar kafein yang masih tersisa dalam tubuh. Sementara orang yang rutin minum teh justru bisa tidur lebih nyenyak dan memiliki jam tidur yang lebih lama. Tapi buat pecinta kopi, kamu tak perlu khawatir karena kamu bisa minum air putih yang banyak agar kadar kafein dalam tubuh cepat menghilang sehingga kamu bisa kembali tidur dengan nyenyak.


4. Efek Menenangkan

Budaya minum teh memang sudah mendunia. Di Inggris, orang akan lebih minum teh jika mereka sedang mendapat banyak masalah. Sama halnya dengan di Jepang, tradisi minum teh di negeri Sakura ini juga berfungsi untuk merelaksasi pikiran. Lain halnya dengan kopi, sama-sama memiliki kadar kafein yang bisa menenangkan pikiran, tapi kopi justru cenderung membuat tingkat produktivitas orang lebih bertambah. Tak heran jika ada orang yang lebih suka minum kopi saat sedang bekerja dibanding minum teh. Hal ini dimaksudkan agar ide-ide mereka lebih mengalir lancar. Meski begitu, wangi aroma dari biji kopi bisa membuat tubuh dan pikiran kamu jauh lebih rileks.

 

Baik itu kopi atau teh, keduanya sama-sama memiliki kelebihan masing-masing yang bermanfaat untuk tubuh kamu.  Jadi, teman kuliner dapat menyesuaikan dengan kebutuhan ya. Jika ingin merasa tenang, teh bisa menjadi obatnya. Tapi jika ingin bersemangat menghadapi hari, kopi lah jawabannya. Daripada memperdebatkan manfaat kopi vs teh ini, lebih baik teman kuliner ngeteh atau ngopi dulu di sini yuk!

Lewis & Carroll Tea

Foto Lewis & Carroll Tea
Foto Lewis & Carroll Tea
Foto Lewis & Carroll Tea

Northsider Coffee Roaster

Foto Northsider Coffee Roaster
Foto Northsider Coffee Roaster
Foto Northsider Coffee Roaster

TWG Tea Salon & Boutique

Foto TWG Tea Salon & Boutique
Foto TWG Tea Salon & Boutique
Foto TWG Tea Salon & Boutique

Soth.Ta Coffee

Foto Soth.Ta Coffee
Foto Soth.Ta Coffee
Foto Soth.Ta Coffee

Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]

Bagaimana ringkasan ini menurut pendapatmu?