Lotek: Salad Khas Sunda Yang Sudah Ada Sebelum Tren Makanan Vegetarian
List Artikel 25 Februari 2019 | 1 KomentarSiapa yang tidak mengenal lotek? Jawabannya pasti ada saja yang tidak mengenal makanan ini. Tapi dalam tulisan ini saya tidak akan membahas mereka yang kenal atau tidak kenal dengan lotek. Melainkan ingin menjelaskan lotek sebagai salad khas Sunda yang sudah ada sebelum tren makanan vegetarian muncul di Indonesia.
Sumber : Resepkubunda.com
Lotek, menurut
cerita yang beredar, dipercaya muncul pada tahun 1970-an. Ketika seorang
jurnalis Inggris yang mendapat tugas di Parongpong, Jawa Barat, ingin menyantap
salad. Namun, di daerah tersebut ia
tidak menemukan pedagang dan warung makan yang menyediakan salad. Berniat ingin membuatnya sendiri, ia malah menemukan
sayur-sayuran khas Indonesia yang tidak biasa digunakan untuk bahan pembuatan salad. Dengan keadaan seperti itu,
karena kadung ingin makan salad, jurnalis
tersebut menggunakan bahan seadanya dan membuatnya dengan juga menggunakan alat
tradisional seadannya. Yang dalam bahasa Inggris, penggunaan peralatan atau teknologi sederhana itu dikenal dengan sebutan low tech.
Karena pelafalan low tech terbilang susah untuk diucapkan
oleh masyarakat Sunda, maka low tech tersederhanakan pelafalannya
menjadi Lo-tek. Saya yakin, kalian yang membaca ini baru mengetahui asal usul
nama lotek ini.
Nah, lebih jauh,
makanan khas sunda ini boleh dikatakan juaranya kalau soal kandungan gizi.
Bagaimana tidak, dalam sepiring lotek kita akan menemukan bermacam sayuran,
lengkap dengan bumbu kacang sebagai kunci kenikmatannya. Secara sederhana, di
tataran Sunda terdapat dua macam salad
yang serupa namun tak sama, yakni lotek dan karedok.
Sumber : Pergikuliner.com
Lotek adalah
makanan yang terdiri dari berbagai sayuran yang telah direbus terlebih dahulu.
Sayuran yang terdapat dalam lotek antara lain: kangkung, kacang panjang, kol,
labu siam, selada, toge dan lain-lain. Sedangkan karedok adalah makanan yang
terdiri dari sayur-sayuran yang tidak direbus terlebih dahulu, alias mentah.
Sayuran yang terdapat dalam karedok antara lain: timun, kol, toge dan kacang
panjang. Tapi dalam perbedaan itu, ada satu hal mutlak yang menjadikan dua macam
makanan tadi serupa namun tak sama. Yaitu, baik lotek maupun karedok
menggunakan bumbu kacang sebagai pelengkap kenikmatannya.
Lotek sebagai
makanan sehat terhitung gampang dalam bahan baku serta cara penyajian dan
pembuatannya. Karena itu tidak mengherankan, makanan ini walau sudah ada sejak
zaman dahulu, tak lekang oleh waktu. Pecintanya selalu ada dan bertambah. Sekalipun
untuk membuat dan menyajikannya terhitung gampang, pasti ada saja di antara
kita yang malas untuk melakukannya. Nah, tidak perlu ambil pusing. Karena di
sudut-sudut jalan hari ini, tidak saja di tanah Sunda, senantiasa ada pedagang
yang menawarkan kenikmatan lotek lengkap dengan harga murahnya.
Sumber : Pergikuliner.com
Seperti yang
sudah disinggung di atas, lotek adalah makanan yang memiliki kandungan gizi tinggi.
Lotek dengan sayuran sebagai komposisi utamanya, mengandung berbagai vitamin,
mineral dan serat baik untuk kebutuhan tubuh. Selain kaya dengan vitamin A dan
C, sayuran hijau yang menjadi komposisi lotek juga mengandung berbagai unsur
mineral seperti zat kapur, zat besi, magnesium dan fosfor. Maka daripada itu,
lotek baik dikonsumsi setiap hari untuk memenuhi asupan gizi sayuran untuk
tubuh kita.
Menurut penelitian para ahli gizi, klorofil yang terkandung dalam sayuran hijau dapat dimanfaatkan untuk merangsang pembentukan sel darah merah pada penderita anemia atau kurang darah. Selain itu, klorofil yang terkandung dalam sayuran hijau juga berfungsi sebagai antioksidan yang akan memerangi radikal bebas dalam tubuh. Seperti anti penuaan dan anti kanker. Selain itu, kacang tanah yang menjadi kunci kenikmatan sepiring lotek, terbukti bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, sehingga dapat menurunkan resiko penyakit jantung. Lotek sebagai salad khas Sunda, memliki satu pembeda yang amat sangat mencolok, yang tidak akan kita temukan pada salad lainnya. Yaitu, di samping lotek akan senantiasa hadir lontong atau nasi hangat sebagai teman setianya.
Memang, ya, masyarakat kita doyan sekali banget pisan makan nasi. Dan belum dapat dikatakan makan kalau enggak pakai nasi. Nah, sekarang kamu mau menikmati kelezatan lotek khas Sunda? Cek rekomendasinya di bawah ini!