Mungkin kamu pernah mendengar tips diet yang menyebutkan
kalau makan malam di atas pukul 7 malam bisa menyebabkan kegemukan. Beberapa
mitos juga mengatakan, apapun yang kamu makan di malam hari, tidak akan
bermanfaat apa-apa bagi tubuh selain menambah timbunan lemak. Apakah kamu salah
satu orang yang takut gemuk sehingga selalu menghindari makan di malam hari?
Nyatanya belum tentu seperti itu lho. Lalu apa fakta sebenarnya? Yuk cari tahu!
Sumber : Pergikuliner.com
Ternyata, kabar yang mengatakan makan malam bisa membuat kegemukan itu tidak sepenuhnya benar lho. Makan di malam hari, terutama tepat sebelum tidur memang bisa mengganggu sistem
pencernaan yang menyebabkan perut mengalami konstipasi atau sembelit di pagi
harinya. Akan tetapi, makan larut malam belum tentu membuat kamu bertambah gemuk. Dilansir dari Intense-Workout, tubuh kamu tidak bisa
membaca waktu dan tidak tahu konsep waktu. Oleh sebab itu, tubuh pun tidak tahu
pukul berapa kamu makan. Singkatnya, mengonsumsi 500 kalori pada pukul 10 pagi,
sama saja pengaruhnya ketika kamu makan 500 kalori saat pukul 10 malam. Jadi,
bila kamu tidak sempat makan siang atau sore, boleh saja mengonsumsi makanan
berat larut malam, asalkan jumlah kalori tidak lebih dari kebutuhan kalori kamu
per harinya. Dalam menjaga berat badan tetap ideal, asupan kalori yang pertama
harus diperhatikan, bukan jam makan.
Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda. Hal ini bergantung pada tinggi, berat badan dan aktivitas harian yang dilakukannya. Misalnya saja, kebutuhan kalori yang kamu butuhkan adalah 2.000 kalori per hari. Jadi, asupan kalori yang harus masuk ke dalam tubuhmu juga harus 2.000. Baik itu, dikonsumsi secara terpisah atau sekaligus di malam hari. Namun, sangat disarankan bagi kamu untuk membaginya tiga kali makan dalam sehari untuk mencegah timbulnya berbagai penyakit pencernaan akibat makan tidak teratur.
Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda. Hal ini bergantung pada tinggi, berat badan dan aktivitas harian yang dilakukannya. Misalnya saja, kebutuhan kalori yang kamu butuhkan adalah 2.000 kalori per hari. Jadi, asupan kalori yang harus masuk ke dalam tubuhmu juga harus 2.000. Baik itu, dikonsumsi secara terpisah atau sekaligus di malam hari. Namun, sangat disarankan bagi kamu untuk membaginya tiga kali makan dalam sehari untuk mencegah timbulnya berbagai penyakit pencernaan akibat makan tidak teratur.
Jadi, meskipun tidak masalah makan di malam hari, kamu tetap
harus memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi. Sayur dan protein dari ikan,
serta bahan nabati adalah makanan yang aman dikonsumsi saat malam. Begitu juga
dengan kentang rebus, nasi merah dan buah-buahan. Hindari makanan terlalu
banyak lemak, daging merah, soda dan makanan manis. Tapi, bila kamu memang
punya kecenderungan tidak bisa menahan godaan untuk makan makanan berkalori
tinggi, maka makan terlalu malam sebaiknya dihindari. Hal ini untuk mencegah kamu
mengonsumsi kalori berlebih yang menyebabkan kegemukan.
Sekarang sudah terbukti kalau makan di malam hari dapat membuat tubuh gemuk hanyalah mitos. Kamu tidak perlu takut lagi deh untuk makan larut malam. Hal yang terpenting adalah menjaga asupan kalori agar tidak melebihi jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh. Nah buat kamu yang suka menyantap makanan tengah malam, berikut ini ada beberapa rekomendasi tempat makan yang buka hingga tengah malam yang bisa kamu kunjungi!
Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]