Bagi penyuka kuliner
Jepang, pasti sudah tak asing lagi dengan shabu-shabu yang sangat cocok
disantap saat sedang musim hujan. Shabu-shabu adalah kuliner Jepang yang
dimasak dengan cara direbus dengan panci khusus. Bahan-bahan yang direbus
adalah irisan daging tipis, tahu, kuzukiri, serta tahu. Meski dimasak dengan
cara direbus, tapi shabu-shabu memerlukan teknik khusus agar hasil masakannya
bisa terasa lezat. Irisan daging tipis dicelupkan dengan cara
dilambai-lambaikan ke dalam panci khusus yang sudah berisi air bening hingga
matang. Begitupun dengan sayuran serta bahan-bahan lainnya. Air yang digunakan
pada shabu-shabu awalnya hanya air bening tanpa bumbu apapun. Tapi belakangan
air yang digunakan adalah air kaldu.
Shabu-shabu
diperkirakan sudah mulai muncul sejak tahun 1952. Pada saat itu Chuichi Miyake, bos restoran Suehiro yang ada berlokasi di Jepang melihat ada seorang
karyawannya yang mencuci oshibori atau handuk hangat pembersih tangan sebelum
makan dengan cara mengayun-ayun dan menggoyang oshibori di air panas. Goyangan
yang ada di air tersebut bagi terdengar seperti kata shabu-shabu. Dari sanalah
Miyake mendapatkan ide untuk membuat dan mematenkan nama shabu-shabu. Pada
tahun 1955, nama shabu-shabu pun sukses dipatenkan olehnya
Sumber: pergikuliner.com
Pada saat itu, shabu-shabu dimasak di atas kompor arang dan panci yang digunakan untuk merebusnya adalah panci yang memiliki lubang di tengah-tengahnya. Alasannya adalah agar nantinya arang bisa ditambahkan lewat lubang tersebut, sehingga tak perlu mengangkat panci saat ingin menambahkan panas dari arang. Daging yang digunakan untuk shabu-shabu awalnya hanya daging sapi saja, tapi lama kelamaan penggunaan daging babi, ayam, serta seafood pun mulai digunakan. Saat memasak shabu-shabu, kamu harus pintar dalam memilih apa yang terlebih dahulu harus direbus. Biasanya sayuran-sayuran akan dimasukkan terlebih dahulu sedangkan untuk daging dimasak belakangan. Hal ini karena daging shabu-shabu sangat tipis sehingga mudah matang. Setelah matang, kamu haus mencelupkannya dalam saus cocolan yang biasanya terdiri dari saus tare dan yakumi yang terbuat dari shoyu, cuka, mirin, dan gula.
Itu dia sedikit penjelasan tentang shabu-shabu yang telah PergiKuliner rangkum. Buat kamu yang suka sekali makan masakan Jepang, tentunya kamu sudah pernah dong ngerasain enaknya shabu-shabu? Tapi, sudahkah kamu mengunjungi restoran shabu-shabu di bawah ini? Kalau belum yuk ajak keluarga atau teman kamu sekarang!