Logo Ringkasan PergiKuliner Logo Ringkasan PergiKuliner

Menguak Decaf Coffee yang Katanya Kadar Kafeinnya Hampir Tak Ada!

List Artikel
12 Februari 2020 | 0 Komentar

Kopi menjadi salah satu minuman yang banyak digemari orang. Pasalnya kopi menawarkan citarasa khas yang bisa membuatmu kecanduan. Bagi orang yang tidak memiliki penyakit maag akut atau jantung, minum kopi hingga 2-3 kali sehari tak akan menjadi masalah, tapi bagi orang-orang yang menderita penyakit magh akut dan jantung, jika meminum kopi terlalu sering, maka bisa berdampak pada kesehatan lambung dan jantung. Hal ini dikarenakan adanya kandungan kafein yang cukup tinggi pada kopi sehingga penderita maag dan jantung tidak bisa bebas mengkonsumsi kopi. Tapi tahukah kamu kalau ternyata ada kopi yang kadar kafeinnya hampir tidak ada lho. Namanya adalah decaf coffee.



Sumber : Idntimes.com 


Apa itu Decaf Coffee?

Bagi kamu yang belum tahu, decaf coffee adalah kopi yang kadar kafeinnya hampir hilang. Ingat loh, hampir hilang, bukan berarti. Jika pada kopi biasa, kadar kafein bisa mencapai antara 80-120 miligram. Sedangkan pada decaf coffee, kadar kafeinnya hanya sekitar 3%. Nama decaf coffee ini diambil dari kata dekafeinisasi yang merupakan proses pengurangan kadar kafein dalam kopi. Proses dekafeinisasi ini sudah ada sejak tahun 1900-an, tepatnya pada tahun 1903 dan pertama kali ditemukan oleh seorang berkebangsaan Jerman bernama Ludwig Roselius yang memang merupakan seorang pedagang kopi.

 

Menjalani Beberapa Proses

Untuk membuat kopi dengan kafein yang rendah ini, ada beberapa proses yang perlu dijalani. Sebelum kamu mengetahui prosesnya, perlu kamu ketahui kalau proses pengurangan kafein ini dilakukan pada saat kopi masih berbentuk biji yang belum disangrai. Nantinya biji kopi yang masih hijau ini direndam atau dimasak dalam air yang sangat panas selama kurang lebih 8 jam lamanya. Saat proses tersebut, kadar kafein perlahan akan menghilang, tapi citarasa kopinya tetap ada. Jadi tak perlu khawatir cita rasa kopinya hilang atau berbeda dari kopi kebanyakan ya!

 

Harganya Cukup Mahal

Decaf coffee memang memiliki kadar kafein yang hampir tak ada, tapi untuk bisa menikmatinya, kocek yang dikeluarkan juga cukup dalam. Ada beberapa alasan mengapa harga decaf coffee ini melambung tinggi. Mulai dari karena prosesnya yang rumit dan harus dalam beberapa tahapan, mesin yang digunakan juga masih susah didapat, dan juga lama waktu yang dibutuhkan untuk memprosesnya. Jadi wajar saja kalau harganya agak mahal dibanding kopi pada umumnya.

 

Manfaat Bagi Tubuh

Meski harganya bisa dikatakan lebih mahal, tapi manfaat yang kamu dapat juga sebanding. Layaknya kopi pada umumnya, decaf coffee ini memiliki manfaat yang tak jauh berbeda dari kopi kebanyakan seperti bisa meningkatkan konsentrasi, menghilangkan rasa stres dan lain sebagainya.

 

Itulah beberapa informasi tentang decaf coffee yang perlu kamu ketahui. Saat ini di Indonesia keberadaan decaf coffee memang masih jarang. Tapi apa salahnya ketika kamu mampir ke kedai kopi, tanyakan saja apakah mereka punya decaf coffee atau tidak. Semoga saja keberadaan decaf coffee ini semakin banyak di Indonesia sehingga semua orang bisa mencicipi nikmatnya kopi. Jika kamu ingin menyeruput segelas kopi nikmat, kamu bisa mampir ke salah satu coffee shop di bawah ini ya!

Giyanti Coffee Roastery

Foto Giyanti Coffee Roastery
Foto Giyanti Coffee Roastery
Foto Giyanti Coffee Roastery

Caribou Coffee

Foto Caribou Coffee
Foto Caribou Coffee
Foto Caribou Coffee

Anomali Coffee

Foto Anomali Coffee
Foto Anomali Coffee
Foto Anomali Coffee

Yatta Coffee

Foto Yatta Coffee
Foto Yatta Coffee
Foto Yatta Coffee

But First Coffee

Foto But First Coffee
Foto But First Coffee
Foto But First Coffee

Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]

Bagaimana ringkasan ini menurut pendapatmu?