Mitos vs Fakta, Es Krim Bisa Jadi Mood Booster Saat Kamu Bete

Es krim, dessert yang memiliki sensasi dingin dan manis ini tentunya menjadi kegemaran banyak orang. Menurut sejarah, es krim sudah ada sejak 200 tahun sebelum Masehi. Es krim yang pada masa itu merupakan makanan kerajaan dianggap sebagai makanan mahal yang hanya bisa dinikmati kalangan atas. Tapi, saat ini es krim sudah bisa dinikmati oleh semua kalangan dan usia. Ada banyak orang yang menganggap kalau es krim bisa menjadi mood booster saat kamu sedang bete dan sedih. Tentunya kamu sering melihat orang tua yang membujuk anaknya yang menangis atau ngambek dengan menawarkan es krim dan setelah anak itu menyantap es krim, mereka jadi tersenyum lagi. Sebenarnya hal tersebut mitos atau fakta ya?

^{Sumber: pergikuliner.com}

Menurut para ilmuwan di Jepang, menyantap es krim bisa memiliki banyak manfaat untuk tubuh selain manfaat kesehatan seperti bisa meningkatkan kemampuan otak. Es krim yang terbuat dari campuran susu dan gula ini ternyata bisa berdampak pada mood kamu. Pasalnya kandungan glukosa dalam es krim bisa membuat fungsi otak bekerja lebih cepat sehingga membangkitkan perasaan senang. Es krim juga bisa merangsang rasa optimis dalam diri kamu saat sedang menghadapi masalah. Sementara kandungan susu dalam es krim bisa menenangkan pikiran kamu yang lagi semrawut.  

^{Sumber: pergikuliner.com}

Selain menjadi mood booster, varian rasa es krim juga memiliki efek yang berbeda loh. Es krim dengan citarasa cokelat bisa membuat kamu jauh lebih tenang karena cokelat bisa menurunkan tekanan darah dan ampuh untuk mencegah depresi, sementara es krim dengan rasa strawberry bisa membuat pikiran kamu jadi lebih segar, dan es krim dengan rasa vanilla bisa membuat pikiran kamu jadi lebih cerah.

Sudah tahu khan apa kesimpulannya? Nah, buat kamu yang sekarang lagi bete, bagaimana jika kamu langsung mencicip es krim di bawah ini!