Menyantap makanan yang
baru saja dibuat atau istilahnya "fresh from the oven" memang lebih banyak
disukai karena makanan yang disajikan dalam keadaan panas memiliki aroma wangi yang
lebih keluar sehingga bisa menggoda selera dan nafsu makan seseorang. Kamu pun
jadi tak kuasa untuk segera melahap makanan panas tersebut dengan segera. Tak
sedikit masyarakat Indonesia yang lebih suka menyantap makanan dalam keadaan
panas, terutama makanan berkuah. Sebenarnya hal ini boleh-boleh saja dilakukan,
hanya saja ketika menyantap makanan panas tersebut kamu tidak boleh meniupnya.
Yup, kebiasaan makan makanan panas ini biasanya disertai dengan kebiasaan meniup makanan panas sebelum menyantapnya. Ternyata kebiasaan ini mulai sekarang harus kamu stop ya, teman PergiKuliner! Kenapa? Karena kebiasaan meniup makanan panas ini tidak baik bagi kesehatanmu. Dengan meniup makanan panas, maka potensi kuman dan virus dari mulut akan mudah berpindah ke dalam makanan. Uap air dari makanan panas yang bercampur dengan gas karbondioksida atau CO2 dari mulut akan membentuk senyawa asam karbonat yang bersifat asam sehingga bisa menyebabkan ketidakseimbangan pH dalam darah.
Sumber : Pergikuliner.com
Ditambah lagi adanya mikro-organisme
tak kasat mata yang berasal dari sisa-sisa makanan dalam mulut, jika sampai
mikro-organisme tersebut menempel pada makanan dan kamu santap, maka akan
berakibat buruk bagi kesehatan. Meniup makanan di beberapa negara seperti
Amerika Serikat dianggap sebagai bentuk sikap kurang sopan yang melanggar etika
makan. Jadi mulai sekarang, lebih baik kamu bersabar dan menunggu selama
beberapa menit terlebih dahulu agar makanan menjadi hangat sehingga kamu bisa
menyantapnya dengan aman.
Nah, kalo kamu udah paham larangan meniup makanan panas, sekarang kamu nggak perlu khawatir lagi mencicipi makanan-makanan panas dan enak yang ada di restoran-restoran di bawah ini!