Pecinta Kopi, 5 Mitos dan Fakta Kopi ini Harus Kamu Ketahui
List Artikel 9 November 2020 | 0 KomentarSaat ini kopi telah menjadi bagian dari gaya hidup, tak lengkap rasanya bila sehari tidak menyeruput kopi. Oleh karena itu coffee shop atau cafe seringkali digunakan sebagai tempat nongkrong, meeting, mengerjakan tugas, dan lain-lain. Namun tahukah kamu, ada
beberapa mitos tentang kopi yang beredar di masyarakat selama
bertahun-tahun? Tentunya mitos-mitos tersebut tidak semuanya benar. Seperti
lima mitos beserta fakta kopi yang perlu diketahui oleh para pecinta kopi, berikut ini:
Sumber: Pergikuliner.com
1. Membeli Biji Kopi
Membeli kopi dalam bentuk biji-bijian alias
belum digiling memang sedang menjadi tren karena banyak yang menganggap kalau rasa kopi seduhan sendiri pasti akan terasa asli dan lebih nikmat. Tapi
tahukah kamu kalau membeli biji kopi tapi tidak cepat digiling dan digunakan
akan membuat rasanya berkurang? Terlalu lama menyimpan biji kopi dalam
kemasan kantung akan membuat level radikal bebas meningkat dan antioksidan berkurang. Simpanlah kopi dalam kontainer tertutup yang kedap udara.
2. White Coffee Memiliki Sedikit Kafein
Banyak yang salah kaprah tentang kadar
kafein dalam kopi putih alias white
coffee. Kebanyakan menganggap white
coffee lebih rendah kafein. Padahal, tingkat kafein pada white coffee lebih tinggi, alasannya
karena proses pemanggangan pada kopi dapat membakar banyak kafein. Jadi semakin
lama biji kopi dipanggang, maka kadar kafein yang tersisa semakin sedikit.
3. Kopi Gelap Kaya Antioksidan
Kopi dengan warna yang lebih gelap memiliki
banyak antioksidan? Hal itu tidak benar teman kuliner,
karena white coffee-lah yang memiliki
lebih banyak antioksidan. Selain kaya antioksidan, white coffee juga bisa menstabilkan gula darah. Sedangkan kopi hitam
lebih banyak mengandung melanoid yang tinggi sehingga berfungsi sebagai anti
kanker, anti peradangan, serta anti darah tinggi.
4. Minum Kopi Saat Pagi Hari
Mengawali hari dengan minum secangkir kopi
saat pagi hari telah menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan. Tapi ternyata
meminum kopi saat pagi hari tidak membantu kamu meningkatkan energi karena satu
jam pertama setelah kamu bangun tidur, hormon kortisol (hormon pengatur stres)
kamu sedang dalam level tertinggi sehingga kamu tidak memerlukan secangkir
kopi. Meminum kopi di atas jam sembilan hingga sebelas siang justru sangat
dianjurkan karena bisa mampu menaikkan hormon kortisol yang sudah mulai
menurun.
5. Waktu Menghabiskan Kopi
Kamu biasa menghabiskan secangkir kopi yang tersaji di atas meja selama berapa lama? Semakin lama kamu membiarkan kopi yang telah diseduh dan baru meminumnya beberapa jam setelahnya tentu membuat kadar asamnya semakin meningkat dan mampu memicu masalah dalam pencernaan kamu. Sebaiknya kopi diminum dalam waktu kurang dari 20 menit setelah diseduh agar masih terasa rasa aslinya.
Teman kuliner sudah tahu kan mitos dan fakta dari kopi? Setelah bisa membedakan mana yang mitos dan mana yang fakta, sekarang waktunya untuk teman kuliner khususnya pecinta kopi untuk berburu kopi enak di coffee shop rekomendasi Pergikuliner di bawah ini yuk!