Pecinta Kopi Wajib Tahu Cara Menyimpan Kopi yang Benar di Rumah
List Artikel 3 November 2018 | 0 KomentarSumber : Gulalives.co
1. Simpan dalam
wadah kaca dan tertutup
Biji kopi
maupun bubuk kopi biasanya dijual dalam bentuk kemasan katup yang terbuat dari
kertas atau alumunium. Kemasan katup ini tidak didesain untuk penyimpanan
jangka panjang. Oleh karena itu, setelah sampai di rumah, jangan meninggalkan
kopi dalam kemasannya begitu saja, lebih baik kalau kamu langsung
memindahkannya ke dalam wadah kaca seperti toples yang tertutup agar kopi
tersimpan dalam wadah kedap udara. Kopi yang dibeli dalam bentuk biji bisa
bertahan hingga 1-3 bulan lamanya, tapi kopi yang dibeli dalam bentuk bubuk
hanya bisa bertahan selama 1-2 minggu saja. Jadi lebih baik kamu membelinya
secara berkala alias jangan langsung membeli dalam jumlah banyak.
Meski kopi sudah disimpan dalam wadah tertutup, tapi jika letak penyimpanannya salah, maka rasa dan aroma kopi bisa berubah. Selalu simpan kopi di dalam lemari karena kopi harus disimpan di tempat yang kering, gelap, dan sejuk. Lokasi lemari juga harus diperhatikan dengan benar. Jangan sampai di samping lemari terdapat oven, microwave, atau kompor karena kopi harus dijauhkan dari panas sebisa mungkin. Jadi sebaiknya simpanlah kopi di lokasi berjauhan dari panas.
3. Cahaya bisa
menjadi musuh kopi
Seperti yang
sudah dikatakan di atas, kopi sangat suka tempat yang gelap karena cahaya
merupakan musuh utama kopi. Kita seringkali melihat ada toples-toples yang
berisi kopi dijajarkan di rak terbuka di dapur karena terlihat cantik sehingga
dijadikan sebagai dekorasi ruangan. Tapi ternyata kopi yang terkena
cahaya, baik itu cahaya lampu maupun cahaya matahari bisa merusak kualitas dari
kopi lho.
Sekarang kamu
sudah tahu kan bagaimana caranya menyimpan kopi yang benar di rumah? Jadi
jangan sampai kopi yang kamu beli berubah aroma dan cita rasanya lagi ya!