Sering Tertipu? Ini Tips Mudah Membedakan Madu Asli dan Palsu

Madu menjadi salah satu pemanis yang sangat kaya akan nilai gizi dan vitamin. Tak heran jika madu dikenal banyak khasiatnya sehingga banyak orang yang memburunya. Madu biasa dicampur dengan aneka minuman seperti teh, susu, jus, dan lain sebagainya. Penggunaan madu tak hanya bisa dijadikan campuran minuman, tapi juga dijadikan bahan dalam olahan makanan. Kuliner yang ditambahkan madu akan terasa lebih manis dan memiliki aroma yang wangi. Beberapa kuliner yang sering ditambahkan madu adalah pisang goreng, ayam bakar, pancake, waffle, dan lain sebagainya. Seringnya penggunaan madu pada kuliner ini membuat pihak-pihak tertentu melakukan kecurangan dengan mengoplos atau memalsukan madu asli dengan campuran tambahan gula atau pemanis buatan. Pastinya kamu akan merasa geram mendengar hal ini karena madu palsu sudah pasti kehilangan aroma, cita rasa, serta khasiatnya. Agar kamu tidak mudah tertipu, lebih baik kamu simak dulu tips-tips membedakan madu asli dan palsu di bawah ini!

Sumber: butterflywonderland.com

1. Dari Segi Warna

Secara kasat mata, madu asli memiliki warna yang pekat dan mengandung sedikit serbuk sari dan bekas rumah lebah yang hancur sehingga terlihat tidak terlalu bening. Noda alami ini memang sangat susah hilang dan sangat lengket dengan madu. Sedangkan madu palsu memiliki warna yang lebih bening dan jernih sehingga terlihat lebih menarik dibanding madu asli. Teksturnya juga lebih cair jika dibandingkan dengan madu alami.

2. Rasa yang Berbeda

Ketika membeli madu, biasanya pihak penjual akan memberikan tester sadu sendok makan kepada pembelinya. Nah! Di sini kamu bisa membedakan mana yang madu asli atau palsu. Madu asli memiliki rasa manis yang kuat dengan aroma wangi yang khas. Rasanya tidak akan hilang meski kemasannya sudah dibuka dalam beberapa menit. Berbeda dengan madu palsu yang rasa manisnya akan menghilang ketika bercampur dengan udara. Terkadang madu palsu hanya menyisakan rasa gula dengan aroma yang tak begitu wangi.

3. Tes dengan Sendok

Sekarang, coba kamu test terlebih dahulu tasternya menggunakan sendok. Ambil sesendok madu kemudian angkat ke atas kira-kira hingga 5-10 cm dari tempatnya. Jika cairan madu tersebut tidak terputus, itu tandanya madu asli karena madu asli memiliki tekstur yang sangat kental sehingga cairannya akan tetap menyatu. Berbeda dengan madu palsu yang lebih mudah putus dan teksturnya tidak terlalu kental.

4. Tes Madu dengan Air

Cara lainnya adalah dengan menyiapkan segelas air putih. Lalu masukkan sesendok madu ke dalam air dalam gelas. Madu asli tak akan mudah larut dan langsung terjatuh mengental ke dasar gelas meski sudah tercampur dengan air. Berbeda dengan madu palsu yang memiliki kandungan gula buatan. Madu palsu akan lebih mudah larut dan bercampur dengan air atau mengapung di atas permukaan air.

5. Tes Madu di Atas Kertas

Untuk dapat memastikan lagi, kamu bisa menguji madu asli dengan menggunakan secarik kertas. Caranya adalah dengan meletakkan sesendok madu di atas permukaan kertas putih. Jika bagian kertas yang ditetesi madu tidak robek dan berlubang, maka madu tersebut adalah madu asli. Tapi jika kertas jadi berlubang, maka itu adalah madu palsu. Madu palsu memiliki kandungan air di dalamnya sehingga tetesannya bisa merusak kertas dan meninggalkan bekas sobekan.

Semoga penjelasan di atas bisa membuat kamu bisa dengan mudah membedakan madu asli dan palsu. Nah! Sekarang kamu coba yuk aneka kuliner dengan campuran madu yang lezat seperti di bawah ini!