Terinspirasi Dari Perhiasan Mewah, Ini Dia Fakta Unik Kembang Goyang
List Artikel 23 Juni 2020 | 0 KomentarSiapa yang tidak mengenal kembang goyang? Kembang goyang merpakan salah satu cemilan tradisional yang memiliki banyak penggemar. Hal ini dikarenakan kembang goyang memiliki dua jenis rasa, yakni asin gurih dan manis gurih sehingga siapa saja bisa menikmatinya. Untuk cita rasa yang asin gurih biasanya berwarna agak gelap karena ada campuran cabai di dalamnya. Sedangkan cita rasa manis cenderung agak pucat. Kembang goyang punya tekstur yang garing dan renyah sehingga cocok dijadikan cemilan saat iseng. Meski demikian, kue ini justru lebih banyak dijumpai pada saat hari perayaan tertentu seperti lebaran, pernikahan, upacara adat, dan lain sebagainya. Buat yang suka menyantap jajanan ini, PergiKuliner akan menguak beberapa fakta unik dari kembang goyang, yaitu:
Sumber : Ainurskitchen.com
Asalnya Bukan
dari Jawa
Kembang goyang selama ini dikenal berasal dari Jawa karena memang keberadaannya lebih banyak dijumpai di daerah Jawa, terutama pada saat hari raya lebaran. Tapi pada kenyataannya cemilan ini asalnya dari Betawi. Anehnya, kembang goyang ini tak hanya ada di Jawa dan Betawi saja, tetapi juga bisa dijumpai di beberapa daerah yang ada di Indonesia seperti Sumatera dan Bali.
Nama Kembang
Goyang Diambil dari Cara Memasaknya
Mendengar nama kembang goyang memang terasa aneh karena secara harfiah arti dari kembang goyang adalah kembang yang bergoyang. Tapi sebenarnya nama kembang goyang ini diambil dari cara memasaknya. Kembang goyang dibuat dari bahan dasar tepung beras, tepung sagu, telur, gula pasir, santan kelapa, dan wijen putih. Setelah semua bahan dicampur rata, maka cetakan berbentuk bunga dicelupkan ke dalam minyak yang panas, lalu dicelupkan dalam adonan dan dicelupkan lagi dalam minyak dan digoyang-goyangkan agar adonan terlepas. Berhubung cetakannya berbentuk bunga dan dimasaknya dengan cara digoyang-goyangkan di dalam minyak panas, maka dinamakanlah camilan ini dengan nama kembang goyang.
Terinspirasi
dari Perhiasan Mewah
Ada satu fakta unik dari kembang goyang yakni ternyata jajanan ini terinspirasi dari perhiasan mewah. Bentuk cetakan kembang goyang yang seperti bunga ini ternyata mirip dengan hiasan mewah pada sanggul atau konde yang digunakan oleh para pengantin Jawa para kaum kerajaan atau bangsawan. Biasanya hiasan tersebut berbahan emas yang mengkilau. Tapi saat ini sudah banyak yang membuatnya dari perunggu atau kuningan. Hiasan tersebut ketika kepala kita bergerak maka akan bergoyang-goyang. Atas dasar inspirasi itulah dibuat cetakan kue yang mirip dengan hiasan sanggul tersebut.
Kembang Goyang
Sering Jadi Sesaji
Fakta unik terakhir adalah kembang
goyang ini di daerah Bali tak hanya dijadikan sebagai camilan atau sajian untuk
menjamu tamu, tapi juga dijadikan sebagai kuliner untuk sesaji. Bagi pemeluk
agama Hindu, kembang goyang dijadikan sebagai sesaji pada saat hari raya
keagamaan seperti Nyepi. Hal ini dikarenakan kembang goyang melambangkan kemakmuran
dan keindahan karena warnanya yang keemasan.
Itulah beberapa fakta unik dari
kembang goyang yang perlu kamu ketahui. Selain fakta-fakta unik di atas, apakah
menurutmu masih ada lagi fakta unik lainnya? Semoga informasi tersebut bisa
menambah pengetahuan kulinermu ya, teman PergiKuliner!