Buah menjadi salah satu sumber serat dan vitamin yang sangat baik dikonsumsi untuk kesehatan tubuh. Buah bisa disantap setiap hari supaya tubuh bisa mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Di Indonesia, buah sangat mudah dijumpai karena negara kita beriklim tropis sehingga buah-buahan bisa tumbuh dengan subur. Hampir setiap bulan, selalu ada buah sesuai musimnya sehingga masyarakat Indonesia bisa selalu menyantap buah setiap saat. Sayangnya, masih ada saja oknum nakal yang menyuntikkan obat-obatan ke dalam buah-buahan agar bisa memiliki tampilan dan rasa yang diinginkan. Karena menggunakan bahan kimia, maka sudah pasti buah-buahan tersebut tidak bagus untuk dikonsumsi. Tapi bagaimana cara kita memastikan buah tersebut suntikan atau bukan? Tenang saja, di bawah ini ada beberapa tips untuk memastikan buah suntikan atau bukan dengan mudah. Yuk, simak!
Sumber: pexels.com/Natalia Vaitkevich
Tampilan Fisik Luarnya
Cara memastikan buah suntikan atau
bukan yang pertama adalah dengan mengecek tampilan fisik luarnya. Tampilan buah
suntikan sekilas mirip dengan buah alami, tapi jika kamu perhatikan
dengan lebih jeli maka akan terlihat perbedaannya. Buah alami memiliki tampilan
luar yang lebih natural, baik itu dari segi warna buah hingga bentuknya. Lain
halnya dengan buah suntikan. Bentuk dan ukuran dari buah suntikan sering kali
terlihat tidak wajar alias tidak sesuai dengan ukuran pada umumnya. Selain itu
warnanya juga kelihatan tidak alami. Misalkan saja, buah apel Malang yang alami memiliki warna hijau muda agak pucat. Namun, buah apel Malang suntikan biasanya memiliki warna yang jauh lebih berkilau atau lebih pucat dari warna asli.
Tanda-tanda Bekas Suntikan
Tips memastikan buah suntikan atau
bukan yang kedua adalah dengan melihat tanda-tanda bekas suntikannya. Tanda
bekas suntikan akan terlihat pada bagian bawah dan atas buah dekat tangkai atau
batangnya. Sangat jarang ada buah suntikan yang bekas suntikannya terlihat di
bagian sekeliling badan buah atau tengah buah. Bekas suntikan ini berupa tanda
titik kecil yang di sekitarnya memiliki warna agak berbeda
dari warna buah aslinya. Jika kamu melihat ada satu titik bekas
suntikan pada buah, sebaiknya jangan membeli buah tersebut.
Tekstur Buah
Tips lain memastikan buah suntikan atau bukan adalah dengan mengecek teksturnya. Buah alami memiliki tekstur yang merata, baik empuk maupun keras. Sebaliknya, buah hasil suntikan biasanya memiliki perbedaan tekstur. Biasanya buah suntikan akan bertekstur empuk pada satu sisi, sedangkan pada sisi lainnya masih keras. Tingkat keempukan yang tidak merata ini disebabkan oleh suntikan yang diberikan pada buah. Area di sekitar suntikan akan memiliki tekstur yang lebih empuk dibandingkan dengan area yang tidak terkena suntikan.
Perhatikan Aroma dan Rasanya
Tips memastikan buah suntikan atau
bukan yang terakhir adalah dari segi aroma dan rasanya. Buah suntikan memiliki aroma yang tidak terlalu wangi karena kematangan buah tersebut disebabkan
oleh suntikan. Lain halnya dengan buah alami yang memiliki aroma wangi, karena
buah telah matang sempurna secara alami. Selain itu dari segi rasanya, buah alami memiliki
rasa yang lebih natural. Jadi, manisnya tidak terlalu nyelekit. Berbeda dengan
buah suntikan yang rasa manisnya berlebihan seperti menggunakan pemanis
buatan. Bahkan, beberapa buah suntikan meninggalkan rasa manis yang
membuat sakit tenggorokan.
Nah, itulah beberapa tips atau cara untuk memastikan buah suntikan atau bukan. Semoga informasi tersebut bisa membantumu saat akan membeli buah-buahan. Buat yang suka olahan buah-buahan, di bawah ini ada beberapa tempat yang menyajikan olahan buah-buahan enak untuk dicoba. Yuk, datang!