Tempatnya di sebrang Kedai Pempek Kito bangbarung, buka jam 6 pagi-2 siang. Disini cobain roti karinya dan kopi susu butternya. Roti karinya enak kuah karinya kuat, tapi ketika telurnya dicampur rasa telur tidak terasa. Untuk kopi butternya standar kopi, rasa butter tidak ada/kurang nyatu dengan rasa kopi. Mungkin untuk sarapan harga lumayan mahal. Kalau lihat orang pesan onde-onde telur asinnya, telur asinnya tidak melting. Overall rasa oke 8/10. Tempatnya sedikit kecil, kurang nyaman.
Malem-malem ujan, di rekomendasiin buat makan ramen ini, langsung pergi kesana arah bondongan. Cobain ramen porsi jumbonya (carnivore) Untuk porsi besar, bikin kenyang. Rasa enak dan cukup puas, dengan kuah suju + chili oil nya. Ayamnya enak sangat kerasa bumbunya. Boleh di coba. Selain itu pesan nori gorengnya dan enoki gorengnya. Nori gorengnya ga worth it, cuman pangsit bukan seperti yang ada di mie ayam terus tengah tengahnya ada nori kecil. Norinya ga kerasa, pangsitnya lumayan keras. Untuk harga makanan <50k per orang jika ditambah minum >50k dikit.
Untuk buburnya sangat enak(+ chili oil), cakwe buburnya tipe garing, tidak seperti cakwe pada umumnya, telur phitannya enak (bagi yang suka) tidak terlalu bau. Untuk bubur (10/10). Mie ayam jamurnya untuk saya sangat asin, kuah mie juga asin. (7/10) jika sedikit kurang asin (9/10) karena tekstur mienya enak. Teh seperti teh biasa, tetapi 1 teko 1 orang.
Menu yang dipesan: bubur 2 rasa ( ayam & telur phitan), teh chrisan, mie ayam & jamur
Untuk harga 283K nett, rasa baik. Untuk daging lembut tidak banyak urat atau bagian tidak termakan. Beberapa daging lebih keras dibanding batch pemesanan awal. Untuk beef cheese roll kebanyakan tepung tidak ada cheese nya tapi saus nya enak. Calamari with tar tar enak. Ramen mirip mie instant versi sehat. Untuk squidnya hambar tidak ada rasa. Dessert: milk pudding, ice cream, choco fried bread, semua enak, choco bread nya cocok dicampur dengan ice creamnya, mirip ice cream goreng (pesan 2, 1 nya berminyak).