Lalampa nada

Lokasinya di pojokan gedung dengan kapasitas sekitar 50 orang (satu meja bisa untuk berempat).
Begitu masuk langsung berasa nyaman karena suasananya tenang dengan playlist yang OK. Warna interior didominasi hitam, putih & abu-abu memberi kesan sleek namun tetap berciri kasual.
Waktu berkunjung sudah lewat jam makan siang dan hanya ada 2 meja yang terisi.
Mengusung konsep modern, kafe ini tidak menyediakan buku menu secara fisik sehingga pengunjung dipersilahkan scan QR untuk melihat menu.
Dari segi harga cukup premium namun memang standar kafe di Kemang ya.

Tertarik dengan menu vegetarian, aku memesan Green Hummus Salad (3.8/5) dengan Seed Bar (4/5).
Komponen saladnya meriah dengan banyak tekstur. Sayurannya segar dipadukan dengan french dressing yang ringan memberi sensasi yang menyenangkan. Seed dukkah crispnya nagih! Chickpea fritter bisa lebih empuk lagi. Penasaran order sidesnya karena ada menu lain yang nampaknya bintang utamanya si Seed Bar ini. Bentuknya cukup imut ya walaupun 2 pcs per porsi. Disajikan hangat dengan komposisi (hasil mengira-ngira) biji matahari, wijen dsb yang mana sesuai dengan deskripsi pada menu yakni: "taste like savory granola bar!
Ice tea standar rasanya & aku pesan tanpa gula (3/5).
Menjelang akhir kunjungan, aku pesan Miko's Lava Ube (3/5) sebagai dessert.
Lavanya cukup kental jadi kurang mengalir saat cake dipotong. Rasa ube bisa lebih kuat lagi namun aku cocok dengan tekstur cake yang airy dan tidak padat (dense) ini. Saus vanila menjadi pendamping yang pas. 

Koneksi WI-FI yang cepat serta tersedia stop kontak untuk mengisi daya gawai menjadikan kafe ini cocok untuk tempat kerja maupun 'nugas. Servisnya baik & para pelayan ramah serta cukup cekatan.

Lagi ada promo free ice cream kalau kasih ulasan nih.
Aku sarankan kalian coba ulas~
Ice creamnya enak! Teksturnya bukan yang gampang cair & ada taburan granolanya yang rasanya gurih dong
All in all, it's such a pleasant visit!

Sebelumnya monmaap dulu nih karena belum kebiasaan ngulas jadi setelah gayem dan tercerna eh baru keingetan untuk dokumentasi Berhubung udah sore jadi jajanan pasar udah habis info pelayannya. Sempat bingung mau cari yang unik jadi ambil Mini Roll Cake Strawberry dan Cokelat. Keduanya sama-sama OK ajah (3/5). Mungkin kapan-kapan mau coba varian Mocca. Bentukannya mirip, habis dalam 2-3 gigitan. Sementara mikir-mikir mau beli apa lagi eh tetiba cake bread datang & auto diserbu jadi pikirku favorit nih. Full cokelat udah habis tinggal kombinasi cokelat keju dan itupun tinggal satu-satunya. Cuss beli dong ya Berhubung masih panas jadi belum bisa dipotong-potong kata pelayannya.
Tergiur Kroket (2/5) sama Risoles Ragout Ayam (3.8/5) pas mau bayaran di kasir. Keduanya ada di etalase dengan pemanas jadi terjaga kehangatannya hahahapasihhh..
Rata-rata harga item yang dibeli kisaran 4-8 ribuan, kecuali cake bread tentunya ya. Kroketnya kurcok (kurang cocok) karena aroma sapi cincangnya cukup kuat. Risoles sih fix repurchase lagi.
Juaranya ialah si cake bread (4.2/5). Sebelumnya udah pernah makan modelan hybrid antara kue en roti tapi ini teksturnya paling megang Harga relatif ekonomis, bisa didapatkan dengan 40 ribu. Rasa keju parutnya agak kurang sreg di lidah tapi ga mengurangi rasa keseluruhannya koks. Semoga kunjungan berikutnya bisa beli yang rasa cokelat saja.
Lokasi outlet di ruko yang free parking. Satpam cuma bagiin tiket kuning pas di pintu masuk. Suasana dalam toko cukup padat ya. Kemarin ada sekitar 7-8 orang konsumen termasuk aku dan berasa riweuh. Ada pembatas bening antara kasir dengan konsumen. Bisa pembayaran digital.

Sejak 2017-2018 saat trend ayam geprek emang udah ngiler pengen cobain PSP karena konon pedasnya nyata
Pas kebetulan nyasar ke area ini eh lihat ada outletnya ya cusss mareee
Kasirnya cukup informatif juga ramah. Topping telur ceplok memang tak muncul di menu jadi langsung aku tanyakan & bisa request mau matang atau ½ matang Harga di menu (17k) itu pedasnya hingga level 5 ya sehingga untuk level 6-10 akan dikenakan tambahan biaya 10k. Masuk akal karena harga cabai naik bo'
Aku tinggal jajan eskopsus nah pas balik udah siap makanannya.
Dine-in dengan tempat makan outdoor. Ada sekitar 10 meja, baik untuk solo maupun berdua serta reramean (4 kursi & 2 meja).
Balik ke makanan, pas baca pesan di mangkok kertasnya duh sungguh gemas
Tipikal nasinya udah di perbatasan menuju ke pera dari penampakannya meskipun pas dimakan masih bisa ditolerir aku si pencinta nasi pulen hehe..NAH, AYAM BLENGERNYA NICH. Tersuwir rapih & dicampur sama sambel auto bikin huh hah. Telur ceploknya enak, ga keasinan namun nampaknya ditaburi lada pun jadi makin heboh deh tuh
Jujur nyerah di suapan ke 5 dan ngabisin telurnya aja.
Minta bungkus dengan niat mau diongseng jadi nasgor untuk keesokan hari & terbukti hasilnya ga kalah mantap hehe..
Mind you, aku sendiri jagoan makan pedas (self-proclaimed) karena sambal oranye Makassar ialah favoritku meskipun next time akan coba order level 1 kali ya biar nikmatinnya bisa pol NAMUN sambelnya sendiri sedap, gurih & asinnya pas jadi bukan yang akan bikin kamu keblinger & kehausan ekstrim hahaha
Trus sebenarnya kalau level 5 artinya...50 cabai?
Pantes langsung ngibarin bendera putih
Overall menurutku 4/5 dan saat nulis review ini jadi kepo sama nasgornya. Tar nambah pete makin asoy kali ya uhlala~

Pas kunjungan pertama tuh beneran sesenang itu karena akhirnya buka outlet di Kelapa Gading & terpukau liat etalasenya  Dengan konsepnya grab 'n go sebenarnya bukan yang "betah banget!" tapi sesuka itu sama desain outletnya #iykyk


Tekstur croissantnya terbaik & jadi benchmark karena ga keras serta berongga cakep.


Kalau dari IGnya sih memang menggunakan 100% French butter jadi mungkin itu salah satu penyebab aromanya yang wangi nan menggugah selera 

Nah kali kedua tuh repurchase Pain aux Raisins, Cinnamon Roll (dapet complimentary cream cheese nih), NY Cheese Cake Danish & Lotus Biscoff Croissant yang jadi kegemaran orang rumah karena secara pribadi sih aku belum nemu menu favorit nih  Trus nyobain Roule a la Pistache sama Matcha Croissant dan masih B aja kalau menurutku. Tekstur & rasa croissantnya sendiri konsisten lezat ya dan ini penilaian dari varian rasa. 

Masih pengen terus nyobain menu-menu yang lain terutama Salted Egg & Raspberry Chocolate Croissant sama Valrhona Noisette.
P.S. maafin banget kalau fotonya cuma sebagian (bahkan ada yang sepotongan gitu huhuhu) dari yang dibeli karena udah ludes duluan yang lain