Setiap kesini pasti makan nasi campur karena penggemar nasi campur bali. Yang bikin pengen dateng lagi dari Betutu Lalah adalah urap kalasnya. Dan sambal matah+ayam suir+sambel telurnya. Over all semua enak, cuman agak kecewa karena dendengnya itu dendeng yang suka dijual di tukang daging/swalayan, bukan daging yang dikeringkan dan dibumbui pedas manis. Sate lilitnya kebanyakan kelapa :( tp enak, setidaknya mengobati kepengen daripada harus ke Bali 😄
Lokasinya seberang persis Surapati Core. Seperti bubur pada umumnya, buka sejak sehabis subuh. Bubur disini enak. Kental, rasa rempahnya kerasa banget terutama daun salam. Di meja disediakan daun bawang dan remukan kripik tempe. Kata temen yang asli Jakarta, bubur kukuruyuk adalah bubur terenak mengalahkan bubur2 mahal dan terkenal di Bandung. Untuk seporsi paket komplit dengan ayam, ati ampela dan telur bulat: Rp. 13.000
Sate-satean dijual terpisah.
Pertama kali masuk langsung kebawa ambiencenya yang terang dan banyak pernak pernik. Hiasan dan tata letaknya instagramable. Makananya biasa banget, steaknya agak kurang marinasi. Pizzanya jg so so. Tapi yang enak banget cheese souflenya. Termasuk murah untuk porsi segitu. Aku makan berdua tapi gak abis. Enak!
Menu yang dipesan: American grill, pesto pizza, Hot Tea, cheese soufle
Tempat kasih reward diri sendiri setelah capek kerja
Ke Potato Head Pasific Place iseng2 sore2 pengen ngobrol ringan sama temen. Udah kenyang juga makan soto betawi di Manggarai. Kesini pesen onion soup karena cuaca saat itu lagi hujan dan berangin.
Tampilannya lucu dalam mangkuk bergagang, baru keluar dari oven. Diatasnya ketutup mozarella yang meleleh karena panas. Pas dipecahin mozarellanya, langsung ada kuah yang kerasa enak banget karena kerasa bawang putih dan peterseli. Begitu sampai ke dasar, bawang bombaynya agak bikin enek. Tapi cukup bisa menghangatkan badan tanpa bikin perut kekenyangan banget.