Bakmie Danau Toba

Akhirnya kesampaian nyobain mie yang satu ini setelah 2 kali datang di hari Jum’at tempatnya selalu tutup, padahal di semua referensi mie ini buka setiap hari. Tempatnya hanya berupa gerobak sederhana di depan Toko Merauke, Cibadak. Walaupun sederhana, tempatnya selalu ramai dan tidak jorok, walaupun tidak bersih bersih amat.

- Mie Danau Toba (22K)
Seriusan saya shock waktu pertama kali lihat porsi mie ini, saya langsung pesimis kalau perut kecil saya sanggup untuk ngabisin, beneran se jumbo itu, belum lagi mienya memang gendut-gendut. Mienya disajikan bersama daging merah cincang, pangsit goreng, telur, pangsit rebus, kulit, usus, dan baso, bersama kuah kaldu bening: topingnya memang juara untuk kelasnya. Sayangnya, daging merah cincangnya tidak begitu kuat rasa dagingnya, kayak bahan pencampur dagingnya agak kebanyakan. Yang unik dari mie ini adalah acar rawit nya yang musti banget dicoba. Overall sih OK banget meskipun saya gasanggup ngabisin satu porsi penuh.

Dari sejak kecil sudah dikenalkan dengan bakmie satu ini. Dan sejak dulu juga hampir tidak pernah sanggup habis seporsi sendiri! Isiannya banyak banget dan lengkap, porsi mienya juga luar biasa. Favorit saya tentu saja dorokdok dan pangsit gorengnya dicelup ke kuah kaldunya, terus pas makan mienya bareng sama acar rawit.

Mie Danau Toba ini salah satu kuliner legendaris Bandung di jl. Cibadak. Harganya pas di kantong. Aq beli setengah porsi 19rb. Kalo seporsi 21rb. Isinya ada baso , pangsit rebus , dorokdok , pangsit goreng , usus , telur pindang dan daging merah . Hao ceee 👍👍👍👍