Steak house baru ini berlokasi tidak jauh dari perempatan riau-laswi-supratman, masih satu satu blok dengan Chiz Cheesecake. Meskipun practically restoran ini adalah restoran keluarga, tapi desain restorannya anak muda banget dengan penggunaan interior berwarna pop yang cukup intens. Tempatnya sih tidak luas namun lumayan berasa spacey dan cozy berkat seat arrangement yang tidak terlalu dipaksakan. Oh ya, yang agak aneh menurut saya adalah pintu restorannya yang sangat confusing.
- Bifuteki Tenderloin Steak (120K) Beda harga antara steak lokal premium dan steak importnya yang hanya terpaut 15K saja membuat saya jelas memilih menu yang satu ini. Kalau dipikir-pikir, harga yang dipatok untuk local selectionnya di atas rata-rata steak house kebanyakan, sedangkan import steaknya malah di bawah rata-rata.
Tenderloin yang saya pesan disajikan bersama mashed potato sebagai sumber karbohidrat, mixed vegetables, serta saus barbeque sebagai condiment. Saya memesan tenderloin dengan doneness Medium Rare. Tentunya saya berekspektasi kalau daging yang dihidangkan akan berwarna merah terang di bagian tengah yang gradually bertambah gelap di bagian luar. Sayangnya, steak yang saya pesan overcooked; dagingnya pucat dan doneness-nya sudah nyaris mencapai medium-well, agak disayangkan sih karena semakin tinggi doneness steak pasti citarasa alami daging, tenderness, serta ke-juicy-an dagingnya sudah menurun, apalagi kalau mendekati well-done, steak seharusnya sudah sama sekali tidak juicy.
Mashed potatonya menurut saya agak terlalu kering dan kurang creamy serta seasoningnya kurang kuat. Mixed vegetables nya segar, terutama jagungnya yang manis dan empuk. Brocolinya agak overcooked dan wortelnya agak aneh. Yang paling mengecewakan dari menu ini adalah barbequenya ngak ada kental-kental nya sama sekali; lame!
- Lychee Tea (30K) Awalnya saya mengira kalau menu ini hanya berupa teh manis dengan penambahan buah leci segar, namun ternyata lychee teh di tempat ini disajikan bersama cream cheese yang membuat minuman ini jelas bukan sebuah minuman yang ringan. Meskipun begitu perpaduan antara cream cheese, teh, dan lecinya masih cukup harmonis.
Menu yang dipesan: lychee tea, Bifuteki Tenderloin Steak
Tanggal kunjungan: 22 Mei 2019 Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
Dateng kesini pas jam2 buka puasa ngga terlalu full pas dateng, mungki karna masih keitung baru tempatnya.
Rib Eye Bifuteki milih kematangan medium, kaya Rib Eye biasanya teksturnya juicy banget walau ngga se-juicy tenderloin,bumbunya juga kerasa sampe dalem, mix vegetablenya juga fresh dan mashed potatonya juga enak, gurihnya kerasa.
Matcha Latte nya so-so aja sih malah first imp nyoba rasa "matcha" nya ngga kerasa sama sekali,cenderung air pait doang,yang jadi nilai plusnya itu disini pake sedotan stanless jadi lebih ramah lingkungan.
Selama ramadhan disini free takjil kaya cendol,kolek,dan gorengan yang bisa kita ambil sebebasnya. Dan juga selama bulan ramadhan ada paket ramadhan yang udah all in one alias lebih hemat di kantong.
Buat tempatnya ngga terlalu besar dan interiornya cuma lampu gantung dan mural di dinding,selebihnya biasa aja.
Menu yang dipesan: Rib Eye Bifuteki, Matcha Latte
Tanggal kunjungan: 21 Mei 2019 Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
Buka puasa bareng perkul kali ini cobain makan steak di sini. Tempatnya bekas rumah makan sunda dulunya tapi skr lebih kecil dari sebelumnya. Kali ini coba tanderloin steak dengan black pepper souce, mashed potato dan vegetables , untuk steak nya pilih tingkat kematangan well done, daging nya cukup juicy dan tebal tapi tidak terlalu alot dengan saus black pepper yang cukup berasa tapi yang paling favorite dari menu ini adalah mashed potato yang creamy banget tidak terlalu lembut kentang nya berasa banget suka 😁 . Latte : mungkin karena free dari menu makanan yang dipesan jadi terasa kurang, kurang berasa strong, lebih bahkan lebih creamy dan foam nya cukup tebal overall kopi nya biasa ajah
Menu yang dipesan: tanderloins, Latte
Tanggal kunjungan: 21 Mei 2019 Harga per orang: < Rp. 50.000
Kumpul bersama beberapa teman disini pas jam buka puasa. Mereka ngasih takjilnya ngga cuma satu macem. Ada cendol (yg menurut aku enak sih), bubur sumsum (?) & gorengan :')
Aku pesan Tenderloin Buteki, dengan saus Blackpepper, French Fries & tingkat kematangan Medium Rare. Pas datang, egila ini berapa gram kok besar sekali potongannya. Pas aku potong ngga susah, dagingnya pun lembut, tidak berbau & rasa bumbunya cukup meresap sampai dalam. Cuma sayang saus blackpeppernya kurang begitu kerasa, jadi aku merasa so-so aja si sausnya. Tapi da gimana ya, dimakan dagingnya juga cukup enak. Aku ngga habis sih, ini kayanya 200/250 Gr. Kalau yg lokal sih katanya 150 Gr aja.
Tempatnya tidak terlalu besar, cuma 1 area, tidak ada outdoor & ruangan merokok. Ada mushola (kayanya bukan punya Pirameatnya sih) tapi nyaman.
Harganya memang lumayan mahal sih, resto steak baru yg belum ada namanya tapi lokalnya mencapai 100k. Minumannya sih yg kerasa mahal parah. Kisi-kisi aja, mending bawa tumbler sendiri :p
Menu yang dipesan: Tenderloin Buteki
Tanggal kunjungan: 21 Mei 2019 Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
Dateng kesini jam setengah 5an, senja masih cerah Bandung kali ini tidak terlalu macet Minggu kemarin desy ngajak kesini, yaudah ceus aja wkwkw Tempatnya kurang plang gede sih menurutku, jadi kurang ke notis kalo siang siang... Ku mesen filet mignon dengan tingkat kematangan medium rare Sebenernya pengen ngomong medium doang, tapi entah kenapa biar keliatan lebih gaya malah bilang mesen medium rare tapi ga nyesel sihh hahaha Filet mignon itu bagian ujungnya tenderloin, menjadikan bagian ini lembut banget Begitu dipotong pun ga susah dan juicy parah Seasoningnya pun meresap hingga dalam. This steak is perfectly fit to me Dan dengan souffle potato with mushroom sauce Souffle potato itu kaya mashed potato tp ada slice ham yg kecil dimasukin gitu.. Makin kenyang sih makan itu juga Mushroom saucenya kurang kuat menurutku, jadi biasa aja hehe Terus untuk minum aku mesen blueberry delight Rasanya kurang deep, padahal kadar manisnya kalo rasanya deep enough ini bakalan enak banget
Btw dalam bulan puasa ini disediain juga takjil for free Aku makan bala balanya enak, ga tepung doang dan di goreng kering Dan juga cendolnya seger bangett
Menu yang dipesan: Filet Mignon, Blueberry delight
Tanggal kunjungan: 21 Mei 2019 Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000