Antar Ruang Coffee & Eatery

Ke Antar Ruang pake Kupon Pergikuliner.

Untuk interiornya mungkin ga seinstagramable yang sekarang2 ini. Sepertinya juga ada bbrp sudut yang sudah butuh perbaikan. But it’s okay.

Disini buanyak bgt jenis mainan, dari monopoli, uno card, uno stacko, warewolf, covid card, barts dll. Seru banget buat ngopi, makan dan nongki. Even WFC sekalian.

Aku pesen:
1. Es Kopi Ruang
Di dalamnya ada salt caramel, susu, espresso dll. Tapi aku pesen yang less syrup. Jd ga terlalu manis dan espresso nya berasa. Overall aku suka rasa kopi yg ga creamy tapi tetep less sweet begini.
2. Kopi Lemon
Jadi ini lemon dicampur dengan espresso dan symple syrup yang aku jujur ga terlalu suka karena jadi asem bgt😔 tapi cukup segar buat kamu yg tahan asam
3. Chicken Steak
Ini the best steak sih. Rasanya savoury tapi ga oily jd ga eneg. Dan porsinya cukup besar! Cuma sayangnya ini rada gosong WKWKWKWK untuk french friesnya juga banyak bgt. Ada sayurannya tp kurang fresh karena kebanyakan rosemarry. Aku suka bgt saus cheese/bechamel (?) gurih bgt2.
4. Sei Sapi
Nasi sei sapi dengan sambal matah dan sunny egg. Cuma aku rasa sei nya rada asin jd harus pake nasi.

Overall aku lebih suka makanannya dibanding rasa kopinya. Jd main senang, hari riang, WFC juga semangat💜

Antar Ruang merupakan salah satu kafe di Bekasi dengan harga yang sangat affordable. Harga main coursenya mostly di kisaran 20 ribuan demgan porsi yang mengenyangkan.

Semua menu tentunya no pork no lard. Di sini juga tidak menjual alkohol sehingga aman untuk yang muslim.

Untuk menu minumannya ada opsi coffee maupun non coffee. Untuk seating areanya ada beberapa dengan stop kontak sehingga cocok buat WFC.

Selain itu juga ada berbagai games. Bahkam juga ada meja billiard di lantai 2 yang merupakan area smoking. Untuk penggunaan meja billiard bisa diinfokan ke kasir dan khusus untuk 18 tahun ke atas.

Saya mencoba kopi dan beberapa menu makanan di Antar Ruang.

Yang saya coba :

1. Banana Cake (Rp. 33.000)

Saya suka sama kopinya. Kuantitas perisa pisangnya pas. Rasa manisnya pas dan ada rasa kopi yang cukup strong.

Rasa susunya nggak milky berlebih. After tastenya nggak kemanisan.

2. Mie Ayam (Rp. 25.000)

Saya suka tingkat kematangan mienya yang tidak terlalu keras maupun terlalu lembek. Untuk ayamnya empuk, rasanya pedas sekaligus asin dengan aroma yang sepertinya aroma daun jeruk.

Menurut saya rasa pedasnya terlalu dominan. Saya kebetulan dapat mie yang bagian bawah dan sudah diaduk. Karena kena saus ayam, rasanya jadi agak pedas dan asin.

Mungkin kembali lagi ke preferensi. Kebetulan saya prefer mie ayam yang gurih sehingga ini kurang cocok buat saya.

Namun saya suka kuahnya. Rasa kaldunya cukup terasa dan tidak keasinan.

3. Ruang Paitan Ramen

Saya suka tingkat kematangan mienya. Rasanya gurih dan ayam panggangnya tidak berbau amis. Teksturnya empuk dan agak manis.

Dari semua menu makanan yang saya coba, ini yang paling oke. Namun rasa lada di kuahnya sangat dominan. Seandainya dikurangi dan rasa gurih kaldunya lebih ditonjolkan akan lebih enak.

Jamurnya besar dan renyah.

4. Nasi Cabe Garam

Preferensi saya nasi yang pulen, namun buat saya nasinya agak kelembekan.

Telur dadarnya tidak berbau amis. Ayamnya empuk namun sama sekali tidak renyah meski saya makan dalam kondisi panas.

Seandainya ayamnya lebih renyah akan lebih enak. Lalu rasanya juga dominan pedas dengan sedikit rasa gurih.

Menurut saya, kalau pedasnya dikurangi dan asin ditambah sedikit akan lebih enak.

5. Sweet Potato Fries (Rp. 20.000)

Ubi disajikan dengan selai coklat. Saya suka selainya, ketika dimakan pakai ubi jadi lebih ada flavour.

Ubinya renyah, namun rasanya cenderung hambar dan agak terlalu kering walau untungnya tidak super alot.

6. Okonomiyaki (Rp. 25.000)

Sebelumnya, saya sudah pernah makan okonomiyaki harga 10 ribu di gerobakan sampai yang di atas 60 ribu di restoran Jepang authentic. Kira-kira saya punya gambaran seperti apa okonomiyaki yang seharusnya.

Sesudah melihat menu dan deskripsi, saya menyadari definisi okonomiyaki di sini berbeda dengan okonomiyaki pada umumnya.

Okonomiyaki seharusnya pakai katsuobushi, saus coklat khusus dan mayonaisse berwarna putih dengan isian sayur dan gurita (atau bisa diganti sosis atau keju kalau mau versi hemat). Selama ini semua yang pernah saya makan seperti itu.

Namun okonomiyaki di sini beneran telur dadar dengan isian mie, sosis dan sayur. Di bagian atasnya saus sambal dan mayonaisse berwarna orange yang lebih asam kwtimbang gurih.

Saya sudah pernah mencoba berbagai mayonaisse dan rasa mayonaisse putih dan yang agak merah berbeda. Aroma telur dadarnya juga agak amis dan baunya tajam, berbeda dengan telur dadar di nasi ayam cabe garam.

Saya rasa, perlu perbaikan menyeluruh jika menu ini ingin dipasarkan sebagai okonomiyaki. Kalau ingin tetap begini, mungkin bisa dipasarkan sebagai Okonomiyaki ala Indonesia (beberapa orang menganggap okonomiyaki = telur dadar) atau mie omelette saja.

[Kafe di Bekasi yang Cocok Buat Nongkrong ☕]



Antar Ruang -- Kafe ini berlokasi di Grand Galaxy City, Bekasi dan kafe ini lokasinya agak ke dalam di dalam sebuah area ruko.


Di sini, gue mencoba: Bola-Bola Pisang (25k), Nasi Jeruk Ayam Merah (36,5k), Black Forest Coffee (33k), Spagethi Aglio Olio (35k), dan Nasi Ayam Geprek (25k). Kalau makanan beratnya kurang worth it, sih. Habis porsinya kecil. Cuma kalau kopinya worth it lah harga segitu, standar minuman di kafe.


Rasanya gimana?


1). Bola-Bola Pisang: Meski namanya pisang tapi, rasanya dominan ke ubi justru. Saos cokelatnya terlalu padat dan kental. Jadinya malah gak berasa. Kalau dibuat hiasan pun juga kurang estetik.

2). Nasi Jeruk Ayam Merah: Jeruknya gak begitu strong. Ayamnya enak tapi, pedasnya kayak pedas ala2 bumbu Korea. Cuma nasinya kurang mateng dan masih agak keras + ngegerinjel.

3). Black Forest Coffee: Kirain bakalan dominan ke manis susu, gak tahunya rasa pahit dari kopinya masih strong di mulut.


4). Spagethi Aglio Olio: Dia minyak sama bumbunya berasa gurih dan pedas. Teksturnya garing.


5). Nasi Ayam Geprek: Cocok buat yang suka pedas. Ayamnya pedasnya pas dan bisa dinikmatin. Tapi, masalah nasi masih sama, kurang pulen dan agak kurang mateng.



Ambience tempatnya rada sumpek dan kecil di area bawah tapi, area atas lebih luas cuma gak pakai AC. Cocok buat nongski apalagi, mereka juga menyediakan boargames dan billiard.


Pelayanan ramah.

Ini pertama kalinya aku mampir ke Antar Ruang yang ada di Galaxy. Tempatnya terdiri dari 2 lantai, di lantai 1 full non smoking area dan di lantai 2 adalah smoking area indoor. Suasananya cukup nyaman dan di sini cocok buat ngumpul bareng teman-teman karena tersedia berbagai macam board game yang bisa dimainkan. Di lantai 2 juga ada billiard, dengan min. transaksi 100rb kita bisa dapat 1 koin untuk 1x main. Sedangkan di lantai 3 ada ruangan yang bisa digunakan untuk sholat. 

Menu di sini cukup beragam dan aku coba beberapa menu :
1. Lemon Coffee (28.000) : Untuk menu kopi di sini semuanya menggunakan beans arabica jadi aku pribadi sih cocok karena nggak bikin kembung. Untuk menu lemon coffee yang aku coba juga enak karena rasa lemonnya gak terlalu dominan jadi rasa kopinya tetap terasa dan menurutku ini seger bangeeet.

2. Bola-bola Pisang (25.000) : Isinya ada 5 pcs jadi cocok untuk sharing, ukurannya juga lumayan besar. Tekstur luarnya crunchy banget dan dalamnya padat dengan tesktur yang lembut. Enak karena terasa pisangnya dan manisnya pun pas. Bola-bola pisang ini disajikan dengan saus cokelat yang ada di dasar piring tapi menurutku kurang banyak dan mungkin akan lebih enak kalau sausnya dituang di atas bola-bola pisangnya dan dibuat dalam tekstur yang tidak terlalu kental.

3. Nasi Jeruk Ayam Merah (36.500) : Ayam merahnya enak, a lil' bit spicy tapi masih oke. Secara rasa juga nasi jeruknya enak karena aroma dan rasa daun jeruknya pas tapi sayang banget teksturnya kurang oke karena kurang matang.

4. Spaghetti Aglio Olio (35.000) : Porsinya pas, rasanya enak karena pedasnya pas dan oilynya juga masih oke. Lengkap dengan potongan beef yang lumayan banyak tapi menurutku pastanya kurang al dente, jadi masih ada beberapa bagian yang keras/kurang matang.

5. Nasi Ayam Geprek (25.000) : Ayam gepreknya enak, sambalnya pedes bangeet tapi aku suka karena nggak cuma terasa pedasnya aja tapi terasa juga bawang dan bumbu-bumbu lainnya. Tapi sayaaang, lagi lagi nasinya kurang matang jadi nggak bisa dimakan. 

Tertarik dengan manual brewnya, kata beberapa temen gw harus cobain. Akhirnya kesini walau rumah di jakut dan cukup puas dengan kopi dan ambiencenya yang hommie, disini gua pesen :

Japanese cold drip (25k) gua lupa beansnya, tapi rasanya fruity dan cukup clean ga ninggalin aftertaste. Enak lhoo

Kesini sambil pake kupon dari pergikuliner, tempatnya ga terlalu luas tapi rapi dan bersih banget sampe ke toiletnya pun. Disini juga asik sambil nunggu pesanan dateng bisa sembari main uno atau permainan lainnya karena disediain!

Mesen matcha, untuk matchanya sendiri agak terlalu manis untuk gue sendiri mungkin harusnya req buat less sugar, tapi overall oke, masih ada agak pait-paitnyanya gitu dari matchanya.