Dear Butter

Dear Butter yang satu ini terletak di kawasan ruko Festove Garden. Sebelumnya saya sudah pernah mencoba Dear Butter di CP dan sangat puas dengan rasanya. Kali ini saya memutuskan beli karena kebetulan mampir ke resto dekat sini.

Sistemnya, pemesanan dan pengambilan order bisa dilakukan di luar. Namun saya merasa sangat kecewa dengan pelayanannya.

Jadi saya pesan jam 4.28 sore via Gr*b self pickup, menurut aplikasi pesanan saya akan ready jam 4.38. Kebetulan saya pesan 9 croffle original no sugar dan sebenarnya request minta 2 kotak extra karena mau bagi 3.

Saya sendiri nggak beneran sampai.jam 4.38. Saya dan beberapa teman sampai hampir jam 5 sore dan berjalan dari resto yang jaraknya sekitar 400 meter.

Ketik saya sampai, saya kira order saya sudah ready. Ternyata tidak, waitress bahkan baru melihat pesanan saya. Lalu katanya tidak bisa split jaid 3 box dan mau beli box nya juga nggak bisa.

Saya masih berusaha memaklumi ini. Namun yang membuat saya kesal, saya diminta menunggu. Alasannya opsi gula less sugar maupun no sugar jarang dipilih.

Ya tidak bisa begitu, dong. Seharusnya komitmen dengan waktu yang tertera. Minimal, tulis di opsi aplikasi soal estimasi waktu tambahan jika memilih no sugar atau less sugar.

Akhirnya waitress menjanjikan croffle akan kelar dalam 10 menit. Nyatanya, lebih dari 10 menit. Sekitar 15 menit. Untung crproffle disajikan hangat, entah baru dibuat atau gimana.

Seharusnya, lain kali on time. Tidak semua customer memiliki waktu yang sangat luang untuk menunggu. Saya sendiri harus mengejar waktu kembali ke Jakarta karena ada kelas. Endingnya, karena kejebak macet karena Croffle yang harusnya ready pickup jam 4.38 jadi kelar lebih dari jam 5 sore, ya saya cancel kelas.

Saya mencoba :

1. Croffle Original (IDR 98k / 9 pcs)

Apakah rasanya worth the wait? Jujur saja, tidak. Saya bahkan menyesal membeli croffle ini.

Teksturnya memang renyah dan tidak manis, namun tidak ada rasa maupun aroma butter sama sekali. Hal ini berbanding terbalik dengan yang di cabang CP karena rasa butternya gurih dan wangi.

Saya rasa, kalau orang belum pernah coba Dear Butter dan cobanya di cabang ini, mungkin bakal mengira Dear Butter biasa saja.

Overall, saya kecewa dengan rasa dan pelayanannya.

Nyobain salah satu croffle yang hype banget sekarang ini. Yup, dari “DEAR BUTTER”. Belinya aja hari Sabtu malam, gue pikir bisa langsung jadi, ternyata… PO dong!!! Astaga baru kali ini belo croffle sampai PO segala loh… yaudah akhirnya gue order hari Sabtu malam dan Senin pagi bisa dipickup!

Dear Butter ini gak macem-macem menunya sih.
1) Isi 9pcs seharga Rp 80.000
2) Isi 3pcs harganya yang isi 3 ini gue kurang tau karena gue belinya yang isi 9pcs croffle

Nah, disini untuk saucenya mereka jual terpisah. Satu mangkok kecil saucenya seharga Rp 6.000 ya! Kayaknya ada 4 jenis sauce; almond mapple, choco crunchy, strawberry & blueberry deh. Gue order cuman 2 saucenya, yaitu:
1)ALMOND MAPPLE Rp 6.000 (sirup mapple terpisah dengan potongan kacang almondnya ya)
2) CHOCO CRUNCHY Rp 6.000 (selai coklat terus ada crunchy-crunchynya gitu)

Jadi menurut gue, untuk crofflenya biasa aja sih, STD aja. Porsinya kecil-kecil ya kayak crofflenya Tokyo Gorilla, gak kayak crofflenya KOPI SOE.

Untuk saucenya, menurut gue juga biasa aja sih. Baik yg almond mapple ataupun yang choco crunchy ya STD aja…

Kalau gue sih masih jauh lebih suka CROFFLENYA KOPI SOE YANG CINNAMON!!! Lebih enak punya Kopi Soe dibanding punya Dear Butter atau Tokyo Gorilla.