Liang Sandwich Bar

Ngga disangka-sangka, Liang Sandwich buka di mall yang saya lewati setiap hari ini. Letaknya di lantai 3, berhadapan sama resto gyukatsu. Meskipun berupa booth tapi menyediakan kursi yang cukup untuk dua sampai tiga orang, bagi yang ingin dine in atau menunggu pesanan jadi.

Beli Mushroom & Egg Sandwich (26k) ternyata menu ini lebih cocok sama selera saya dibanding menu yang isinya macam-macam. Kulit pratanya tebal, agak alot kalau kondisinya udah ngga hangat, isiannya telur dan jamur, juga selada, enak.

Hot JC Soya (17k) ngga boleh dilewatkan, susu kedelainya kental dan agak manis, hanya dijual dalam versi panas saja.

Pertama kali cobain liang sandwich yang chicken bolognese, menurut gue rasanya terlalu manis tapi gue suka banget sama tekstur rotinya. Rasa rotinya agak crispy dan sedikit gurih. Pelayanannya biasa aja dan kebetulan pas kesini lagi ngga ngantri panjang

Penasaran banget nyobain sandwich yang lagi hype ini karena sering berseliweran di timeline instagram. Pas ke TSMC eh ternyata ada, cus deh beli.


Gue coba yg menu fav mereka yaitu liang chicken sandwich. Secara teksture, sandwichnya ini kaya roti maryam yahh, tapi lebih renyah kaya ke pastry gitu cuma versi tebel. Isiannya ada sayuran, saus andalan mereka, dan potongan ayam yang cukup banyak. Kalo ga salah ada telurnya juga deh, lupa (?) haha... Rasanya enak dan porsinya cukup ngenyangin sih. Meski ga bikin nagih, cuma okelah buat ganjel perut

Liang Sandwich ini unik ya karena sandwichnya terbuat dari roti canai, trus isiannya juga beda dari sandwich pada umumnya yang mostly ala-ala western. Disini isiannya lebih ke asian taste, kayak yang Saya cobain ini namanya Nyonya Spicy Chicken, isiannya ayam, selada, dll. Untuk ayamnya dibumbui sambal yang lumayan pedas dengan aroma belacan/terasi. Roti canainya juga empuk jadi gampang digigit. Porsinya cukup mengenyangkan, bahkan saya ngga bisa langsung abisin.

Tujuan utama waktu mampir di TSM, sandwich yang dipuji-puji food blogger. Kata mereka chicken bolognese sandwich jadi andalan, begitu juga kata stafnya.

Akan tetapi karena saya ingin sandwich yang ada rasa pedasnya, disarankan pesan nyonya spicy chicken. Sudah tahu kan sandwich ala Liang Sandwich Bar itu bukan terbalut roti tawar melainkan roti prata, tapi saya suka sih dan itu alasan lain saya ingin beli sandwich ini. Apalagi roti pratanya tidak alot, malah lembut dan tentu ada sensasi renyahnya.

Ternikmat memang langsung disantap, meski untuk pengunjung Liang Sandwich Bar ini hanya berfasilitaskan 1 meja bulat dan 1 bangku yang bisa diduduki 2-3 orang. Untung saat itu sepi jadi saya bisa langsung makan nyonya spicy chicken sandwich. Ada rasa pedas tapi bukan yang pedas banget, mungkin dari sambal belacan yang wanginya menguar dari bagian isi sandwich ini.

Seporsi sandwich buat saya lumayan mengenyangkan. Harga 29 ribuan (belum tax) oke kok untuk sandwich yang enak ini.