Hayo ngaku, siapa disini yang suka makan seafood saus padang? Meski bukan penggemar berat, kalau saya sendiri sih memang udah biasa milih saus padang sebagai bumbu saat menyantap hidangan laut. Nah kalo kamu mampir ke Lobstar, ada satu jenis bumbu saus yang cuma bisa ditemukan disini, bernama Saus Special Lobstar. Selain itu juga mereka punya beberapa jenis bumbu lain, jadi engga cuma itu-itu aja nih pilihan sausnya.
Eiya, emangnya udah pada tau Lobstar dimana? Nih, saya kasih tau ya, dia itu adanya di Jalan Ir. H. Juanda, Depok, tepat di tanjakan yang mengarah ke lampu merah Margonda. Bangunannya menyatu dengan Gangnam, bukan hits-nya PSY lho ya, dan terdiri dari dua lantai juga smoking area yang berada di teras depan sebelum pintu masuk. Mural artistik yang menggambarkan suasana Korea, seorang kakek sedang menyantap seafood dan beberapa gambar lainnya, menjadi ornamen penghias ruang.
Menu pertama yang saya coba adalah Lobstar Combo 1 (Rp.175.000,-) yang terdiri dari satu ekor lobster, satu ekor kepiting, udang, cumi, varian kerang dan jagung manis. Kali ini, lagi dan lagi, saya memilih dimasak dengan saus padang. Eits, tapi jangan salah, saus padang disini tuh beda banget dari saus sejenis di tempat lain. Bumbu sausnya kentel dan bertekstur karena banyak menggunakan bumbu rempah juga kocokan telur, jadi sampe bisa dipegang gitu pake tangan. Rasanya pedes, tapi masih sangat santun pedesnya, ada manis, creamy dan juga gurih. Kalo lobsternya sendiri dagingnya empuk dan manis, pun demikian halnya dengan si kepiting.
Nah berhubung Kepiting Jantan Super Bakar Asap (Rp.300.000,-) merupakan menu andalan mereka selain si lobster, jadi langsung aja saya pesen juga. Pas dateng tuh si kepiting masih dalam keadaan terbungkus daun pisang beralas alumunium voil, jadi saat dibuka bungkusannya harum bumbu dan wangi khas daun dibakar langsung tercium yang membuat saya jadi semakin engga sabar untuk segera mencicipi. Jadi dua ekor kepiting diberi bumbu special Lobstar yang udah saya katakan tadi. Bumbunya berwarna hitam dan mirip sambal pada bebek Madura. Rasa rempahnya kuat, bumbunya medok, ada cita rasa manis, pedes dan gurih yang begitu pekat dilidah. Aih aih, ini sih mantul banget gaes, jadi engga bisa berhenti ngisep-ngisep kepiting yang berlumur bumbu specialnya...