Bakmiaw

Ketemu tempat bakmi yang satu ini via IG dan auto jadi wishlist. Sebenarnya sih bukan karena tertarik sama bakminya, tapi karena konsepnya.

Jadi menurut IGnya, sebagian keuntungan mereka disisihkan buat kasih makan kucing liar. Dan memang bener, di depan kedainya ada dispenser makanan dan minuman. Pas aku pulang, ada kucing liar lagi makan.

Buat menu di restoran ini tanpa daging dan halal karena tanpa alkohol. Jadi aman buat yang muslim (ownernya aktris dan muslim juga).

Tempatnya tidak terlalu luas dengan seating area ber-AC dan non AC. Untuk pembayaran cashless, bisa debit maupun non debit.

Musiknya lagu-lagu China jadul dan berkonsep kedai Hong Kong gaya retro (CMIIW) yang belakangan ini lagi tren.

Menu yang dicoba :

1. Bakmi Brisket (Rp. 35.000)

Aku sengaja request tanpa daun bawang. Bakminya ada opsi yang keriting maupun tipis. Aku coba yang keriting.

Tingkat kematangan mienya masih las menurutku, tidak over cook dan terasa teksturnya.

Di atasnya ada pangsit goreng dan brisket yang terbuat dari bahan nabati dengan cita rasa manis, cocok buat dipair sama bakminya.

Rasa bakminua sendiri tipikal yang cenderung gurih. Kalau menurutku, seasoningnya malah mirip Bakmi GM.

Selain itu ada sayur yang segar dan bertekstur renyah serta ada potongan kulit pangsit goreng.

Kalau mau lebih asam segar bisa ditambah perasan jeruk nipis, jadi agak mirip bakmi ala Bangka. Namun kalau dimakan tanpa jeruk pun enak.

Buat rasa kuahnya cenderung manis dengan rasa jamur. Rasa jamurnya agak beda dengan kuah kaldu jamur pada umumnya. Sepertinya kuahnya bukan pakai bubuk kaldu jamur, tapi jamur sungguhan yang direbus sampai keluar sarinya. Aku pernah makan kuah dari bubuk kaldu jamur, rasa dan aroma jamurnya nggak sekuat ini.

2. Pangsit Goreng 5 Pcs (Rp. 15.000)

Seporsi isi 5 dan bisa sharing berdua. Buat cocolannya ada saus mangga yang rasanya asam, dengan after taste manis dan sedikit hint pedas yang light.

Isian pangsitnya ada potongan jamur. Buat opsi pangsitnya ada yang rebus dan goreng. Namun aku coba yang goreng.

Udah lama banget sama Mie Vegan punya Sherina dan Baskara yang lokasinya ada di deretan pertokan Melawai, belakang Pasaraya Blok M Persis. Untuk seating areanya gak banyak, kalian bisa duduk di dalam atau di luar juga.

Konsep kedai Bakmiaw ini menyajikan olahan bakmi dengan semua bahannya vegan, cocok deh buat kalian yang memang vegetarian. Honestly, aku pun setelah mencoba juga suka banget, karena makan bakmi disini gak terasa seperti makan bakmi vegan. Aku pesan dan mencoba,

1. Mie Tipis Char Siu (9/10)
Aku pilih mienya dengan tekstur yang tipis tapi kenyal gitu. Toppingnya ada char siu sebagai pengganti ayamnya, untuk rasanya menurutku enak kenyal, gurih tapi terlalu manis jadi aku kurang suka pas di makan sama mie nya. Tapi kalau untuk bakmienya enak banget berbumbu,sedikit oily tapi gurih gitu. Kalau sayuran pokcay enak dan terasa fresh, pangsit gorengnya juga enak crunchy.

2. Pangsit Goreng (9/10)
1 porsi yang isi 3 pcs di sajikan dengan sambal mangga. Untuk kulit pangsit luarnya crunchy terus isian pengganti dagingnya ini vegan tapi enak terasa berbumbu gurih dan kenyal saat di makan. Sambal mangga nya lebih dominan manis, gak terlalu asam.

Kedai ini punyanya Sherina & Baskara, dan emang full vegan (no meat).

Kalau suka yang tipis bisa pesan yang Mie Tipis, tapi kalau suka yang tebal bisa pesan Mie Karet. Untuk rasanya bisa diadu dengan kedai mie lain, asli enak. Proteinnya dari soy dan gandum, dan kuahnya ini dari kaldu jamur.

Harganya juga murah, mulai dari 30ribu aja untuk mienya. Tempatnya juga nyaman, enak lah untuk lama2

Resto bakmi punyanya Sherina yang ada di Kawasan blok M. Kalau makan disini diiringi sama lagu-lagu dari film Petualngan Sherina. Untuk area tidak terlalu besar, di dalam mungkin bisa muat belasan orang, di area luarnya bisa muat 4-5 orang.

Mie Karet Char Siu (vegan)
Mienya enak, kenyal, dan terasa sehat. Sayurnya masih crunchy dan "daging"nya juga punya bumbu yang gurih dan meresap sampai dalam. Menu yang saya pesan ini tidak menggunakan campuran telur sama sekali. Kuahnya juga punya rasa gurih dan segar yang pas. Untuk cowo porsinya nanggung yaa hahaha

Teh Susu
Teh dengan campuran susu kedelai, rasa kedelainya cukup strong dan segar. Perpaduan yang pas dengan mienya yang dominan gurih.

Kacaauu!! Mie karet brisket nyaa 100/10 Mantulityy enak banget ! apalagi di sruput sama kuah nya, mantap poll! btw bolu putu nya gakalah enak :) Wajib banget kalo kesini kalian harus cobain Mie karet Brisket, Bolu putu, sama minta kriuk-an 😍😍Tempatnya juga rapih, bersih, pelayanannya oke banget !! Suksess selalu bakmiaww

Located in the hustle of Blok M Square, there’s a noodle house with their Meow’s mascot. The place is quite not too big, but still can hold many customers at lunch hour. With traditional Chinese interior touch, you’ll get the feeling about what kind of food you’re gonna have. I had Mie Karet Charsiu (Vegan), and it was good. The noodles are umami and the Charsiu still tasted like a meat, like how they did that?! For the drink, I had Liang Teh, which is my favorite pair for eating noodles. For price worthy, it’s really a good deal among other noodle house in Jakarta. Definitely gonna going back for try their Bakmi Brisket and Crispy Tofu Sambal Mangga.

P.S. The location is easier to find from Claypot Popo Melawai. Just going straight from there, and you’ll find Bakmiaw.