Bistro Baron

Bistro Baron menampilkan interior seperti dalam gerbong kereta api, khususnya pada saat awal memasuki restoran. Bagian dalam restoran memiliki ruangan lebih besar dan nyaman

Servisnya Excellent, tempatnya cozy, rasa makanannya Juara khususnya bagi penyuka masakan Prancis, dan harganya lumayan mahal bagi kebanyakan orang Indonesia. Secara keseluruhan, harga yang dibayarkan worth it dengan apa yang disajikan. Tempat ini cocok untuk bertemu dengan klien bisnis anda.

Nih lemme introduce you to one of the best restaurant yang ada di @plazaindonesia , namanya adalah @bistrobaron . Dulu pernah kesini, udah lama banget, akhirnya decided buat makan lagi di sini dan rasanya masih tetep authentic dan endull 😭😭

Price point, emang tergolong ✨FANCY✨ ya, tapi serius deh, worth every penny. I had :

1. Portobello Carpaccio (210K)
Jamur kok bisa rasanya kayak daging 🥲🥲 the salad and sauce really compliment the mushroom. SHO GOOD.

2. Fillet (654K)
it's basically 250 day grain-fed black angus tenderloin (180gr) with salad and choice of 1 side. WAJIB pesen medium or medium rare, melted di mulut like butter gilssssss ❤❤❤

3. Capellini Prawn Bisuqe (220K)
GAK NGERTI LGI, GAK BISA. ENAK BGT. TITIK, PESEN.

And I also ordered some sauvignon blanc and got complimentary bread with unsalted butter, yums!

📍@bistrobaron (Plaza Indonesia)
Price range 300-500K / person
💁‍♂️ 9.2 /10

NON-HALAL & HALAL

#OnalMakan #ONandALL #eateroo #PergiKuliner #expjkt #foodjakarta #foodrecommendation #foodblogging #food #TravelokaEats #ShopeeFood #GrabFood #GoFood

Favorit aku dan keluarga setiap ke plaza indonesia. Tempatnya bagus, cafe ala-ala di french yang bernuansa biru. Tempatnya sebenernya kecil sih tapi entah kenapa aku suka sama suasananya dan interiornya yang classy dan elegant. Untuk menunya disini french cuisine, variasinya cukup banyak dan menarik. Aku dan keluarga pesen beberapa menu diantaranya yaitu : 

- chocolate croissant : enak ini croisantnya, ukurannya mini, teksturnya flaky dan isi chocolatenya generous. 
- spaghetti aglio olio : al dente pasta, with olive oil, garlic, mushroom dan chili, tasty, yummy and bit spicy. 

- gratin de pasta : penne pasta with mornay sauce, pork bacon and cheese. So creamy, and tasty! 

- fates du vendredi : enak sekali ini pastanya mirip mac and cheese, rasa cheesenya terasa sangat premium. 

- pineapple juice : sour, sweet and refreshing

- chicken saussage : chicken saussge with musroom sauce, tender and tasty! 
Kalau ke plaza indonesia musti visit ini deh, tastenya sangat premium dan punya kelas tersendiri. Suasananya serasa seperti lagi di cafe2 di europe 🤣

Great place (it feels like dining inside bullet train lol), a little bit slow at making the dessert (assume it's really take time to make a great apple tart and creme brulee), definitely love the ambience inside. Have some dessert after having japanese ayce for lunch while waiting the others to come.

LA PUCELLE MOCKTAIL (70K) - yakult, orange marmalade, rosemary, fresh lemon and blue curaou. Interesting combination and taste, but the dominant ingredient would be that yakult itself. But I could taste the sourness and herbes inside (8/10)

TARTE AUX POMMES (130K) - caramelized apple baked on puff pastry served with vanilla ice cream. It's a simple french dish that execute perfectly. So delicious, could feel the fresh apple inside, sweet and sour are balanced with strawberry on side (9/10)

PISTACHIO CREME BRULEE (85K) - baked pistachio flavore cream custard and caramelized. Not a big fan of this one, it's unique, the pistachio stand out but it's not that kind of flavor as I imagine before. Just too nutty and the texture itself is too eggy but my brother like it somuch. Different palate is important though and it's still palatable (7/10)

Bistro Baron, restoran di Plaza Indonesia yang terkenal karena desainnya yang unik dan menyerupai gerbong kereta. Restoran ini sendiri mengusun tema masakan Prancis. Namun dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Indonesia, mereka menyajikan menu masakan Indonesia pilihan.

Beberapa menu yang sempat ak coba antara lain Salad Huzarensla (Rp 145k), Soto Bandung (Rp 125k), Bistik Sapi Indonesia (Rp 300k), Bakso Prapatan (Rp 125k), Oseng Lidah Cabai Ijo (Rp 125k) dan Lontong Cap Gomeh (Rp 125k).
Secara keseluruhan rasanya enak, tapi Bistik Sapi Indonesia jadi favoritku. Daging tenderloin yang sangat empuk dan juicy, disajikan dengan jagung manis, kentang goreng, buncis muda, wortel dan selada air. Semuanya memberikan cita rasa Indonesia dengan bahan-bahan terbaik dan presentasi yang lebih menarik.

Ingin rasanya segera balik ke sini dan mencoba menu reguler lainnya.

Resto ini punya interior yang cukup unik & bernuansa sedikit klasik. Menu makanan yg disajikan hampir semuanya masakan france.

Baked seafood rice : saat pertama kali dihidangkan, wangi makanannya semerbak. Udang & kerang hijaunya fresh dan tekstur nasinya tepat. Sebenarnya secara overall makanan ini cukup enak cuma dengan harga 195rb exclude tax & SC harusnya jumlah udang & kerang hijaunya diperbanyak serta variasi daging seafoodnya ditambah

Baron burger : daging patty-nya terasa padat & juicy sekali. Porsinya juga pas. Untuk side dishnya bisa pilih antara french fries atau salad.

From the appetizer to dessert ,all the foods are great!

Baron salad: this like usual salad, tapi ga begitu hambar dan ga begitu creamy.
dressingnya is pretty light ,yet it gives flavor. perfect balance for starter.

Baron burger: delectable! burger bunnya moist and soft, got a bit sweet hint dr rotinya. The patties  perfectly cook, harum and juicy!

Creme Brulee: DAMN ITS GOOD FOR SURE!! a long love for creme brulee!!

Bistro Baron selama ini mengusung kuliner Perancis otentik, dengan mengambil suasana bistro

di kota Paris, memiliki dekorasi layaknya gerbong kereta. Area Bistro Baron terbagi antara area

restoran (non smocking) dan area bar (smocking). Pencahayaan dengan lampu berwarna kuning

temaram menambahkan suasana romantis saat menikmati momen di dalam restoran. Bagi

pecinta kuliner,konsep semi open-kitchen menambahkan pengalaman tersendiri saat melihat

para juru masak sedang berkarya.
"Nasi Bakul" menjadi sajian pertama dari rangkaian Merdeka Menu Bistro Baron. Diadaptasi dari

menu klasik Sunda, menu ini disajikan dengan nasi putih yang dibungkus dengan daun pisang,

bersama dengan petai dan ikan asin. Untuk lauknya, rangkaian menu khas Indonesia, mulai dari

udang bakar, perkedel jagung, telur asin, lidah sapi yang digoreng kering dengan bumbu manis,

sayuran rebus, serta lima macam sambal sebagai pelengkapnya. Diantaranya ada sambal terasi

dan sambal ijo yang memang khas Indonesia. Tak ketinggalan juga peyek dan kerupuk udang

disajikan di atas piring.
Pada menu kedua, selain menyajikan masakan Indonesia, Bistro Baron menempatkan sedikit

sentuhan Arab pada menu ini. Daging domba muda yang dipotong kecil-kecil layaknya

shawarma, disajikan dengan nasi putih dan saus dressing special sambal dan berbagai

pelengkap. Menu ini dinamakan "Lamb Shawarma"dengan harga sebesar Rp 135.000,++ per

porsinya. Daging domba yang empuk dan gurih menjadi daya tarik tersendiri bagi menu ini,

selain paduan dari bumbu khas Indonesia dan Arab yang menjadi sentuhan khas dari Bistro

Baron.
Menu ketiga, sekaligus yang terakhir namun bukan yang paling akhir, merupakan menu yang

sudah sangat terkenal dari ujung timur hingga ujung barat Indonesia, "Sop Buntut" (Rp

155.000,++) yang sudah menjadi salah satu warisan kuliner nusantara. Menu ini dipilih Bistro

Baron sebagai simbol atas motto bangsa Indonesia "Bhineka Tunggal lka". Kendati Indonesia

terdiri dari berbagai macam suku dan budaya, Sop Buntut dipercaya dapat diterima oleh semua

kalangan. Potongan buntut sapi yang disajikan dalam semangkuk kuah bening yang gurih, dengan berbagai rempah-rempah khas Indonesia seperti pala, cengkeh dan merica putih. Disajikan dengan nasi putih hangat, keripik melinjo dan acar mentimun yang segar.
Untuk memaksimalkan pengalaman dari Merdeka Menu di atas, Bistro Baron juga menghadirkan minuman tradisional Indonesia "jamu yang asalnya adalah minuman herbal, namun telah diberikan bahan tambahan sehingga menjadi 'Jamu Gendong 73" dengan rasa yang enak. Dari aroma dan rasanya akan terasa campuran bahan-bahan seperti kayu manis,

serai, jahe, cengkeh, biji adas dan lemon.
Bagi pecinta minuman coctails, bar Bistro Baron menghadirkan "Beras Kencur Martini". Beras

Kencur sendiri merupakan minuman jamu populer yang dibuat dari beras yang sudah dihancurkan, jahe, kencur serta gula. Dengan sedikit sentuhan mixologist Bistro Baron yang menambahkan beberapa bahan seperti Vodka dan orange liquer menjadikan beras kencur

menjadi salah satu cocktail yang tepat dinikmati pada bulan Agustus sebagai bulan Kemerdekaan Indonesia. Merdeka!!