Bong Kopitown

Pertama kesini emg ada tempat yg kaya sel gitu. Tp cuma beberapa, sisanya meja kursi biasa kaya di tempat lain.
Krn kebetulan lg sepi bgt (cuma ada 2 pengunjung), kami duduk di sel.
Lucu sih, menu nya aja dari koran gitu hahaha. Trus remang2, kaya di penjara bgt lah.
Makanannya juga lumayan. Bebeknya enak bgt jempol deh.
Trus pelayannya lucu pada pake baju garis2 item putih khas napi haha

Salah satu tempat favorite gw di gading karena tempatnya ok, makanannya lumayan enak, harganya murah. Gw udah beberapa kali kesini. 

Kmrn kesini ber3 dengan suami dan nyokap karena Kangen sama nasgor pete nya yg enak banget, trus selain itu kita jg pesen nasgor cabe ijonya, ini enak jg sih tp lbh enak yg nasgor pete, pesen jg toast 4 rasa (rasa gula, srikaya, coklat dan keju), yg ini plg enak rasa gulanya, oya satu lagi pesen siomay tapi rasanya biasa aja

Interior dari bong kopitown ini adalah jeruji2 besi alias penjara.. Tempatnya lumayan besar ada 2 lantai.. Makanannya campuran penang sama indonesian food, harganya sangat terjangkau untuk ukuran cafe. Menu andalan gw disini nasi goreng pete nya, menu yg lainnya jg lumayan enak..

Ide yang sangat brilian dari seorang pengusaha muda dan juga seorang motivator Bong Chandra untuk membuat cafe dengan tema yang lain dari pada yang lain yaitu suasana di penjara.
Suka dengan tempatnya, cocok untuk kongkow2 dgn teman2. Kalo untuk makanan saya suka "Kongkow" menunya seperti ubi goreng, pisang goreng kaya dan singkong Thai yang disajikan di piring kaleng..rasanya bener2 kita tuh seperti tahanan yg lagi di kasih makan di penjara deh.

Bong Kopitown adalah restaurant kopitiam yang berkonsep seperti sedang berada di dalam sebuah penjara. Setiap sekatnya ditutup dengan sel sel penjara. Konsep restaurant ini sangat unik dan beda dari restaurant biasanya. Restaurant kopitiam ini lumayan luas. Kali ini saya hanya ingin icip-icip cemilan dan tidak makan berat. Akhirnya saya pesan curry prata with chicken. Cara penyajiannya adalah curry nya ditaruh di dalam mangkok dan ada roti prata di sebelahnya. Curry digunakan sebagai celupan roti prata nya. Rasa curry nya saya sangat suka karena gurih dan bumbunya pas. Roti pratanya juga sedikit garing dan cocok dicelupkan dengan curry nya.

Bong Kopitown dengan tagline terkenalnya “The Happiest Prisoner on Earth” mengambil konsep penjara yang terlihat pada design setiap cabangnya. Interior restoran tersebut dibuat seperti penjara dengan adanya beberapa meja yang dipisahkan dengan jeruji besi seperti dalam penjara. Untuk beberapa menupun, khususnya makanan andalan mereka seperti nasi penjara, menggunakan piring alumunium seperti yang ada di penjara sebenarnya.
Namun, cukup mengejutkan, makanan lain khas peranakan yang dijual di sini, nasi lemak, terasa enak, terutama nasi nya. Seringkali nasi lemak terasa hambar namun nasi lemak di Bong Kopitown terasa gurih dan wangi santannya terasa. Selain itu, sambal yang disajikan juga cocok untuk nasi lemaknya, tapi untuk ayam goreng dan teri kacangnya terasa biasa saja.
Untuk minumannya, saya pesan ice teh tarik, cukup menyegarkan namun terlalu banyak airnya sehingga kurang terasa teh dan manis susunya.