Coffee shop yang buka 24 jam dan ada area smoking indoor di Tebet, cobain ke @dandiacoffee deh. Ini coffee shop lama yang sekarang rebrand dengan nuansa yang baru, satu ruko ini ada 2 lantai. Lantai 1 non smoking indoor dan lantai 2 smoking indoor, seating tablenya juga cocok buat wfc ataupun nongkrong santai.
Aku coba dimsum aja disini, rasanya oke kok. Fasilitas juga lumayan lengkap~
Tanggal kunjungan: 27 Juli 2023 Harga per orang: < Rp. 50.000
Ngafe enakk di Tebet nih, cuaca panas & kerjaan numpuk wajib ke Cafe yang punya makanan berat & coffee yang enak juga wifinya kenceng kayak @dandiacoffee
Betah berlama2 disini ditemani makanan yg enak dan juga minuman yg seger dong, seperti :
Avo coffee Monokrom Spaghetti Carbonara Chicken Cordon Bleu Cold White Cinnamon Rum
Loc : Jl. Dr. Saharjo No. 107D, Tebet
Menu yang dipesan: Avo coffee, Monokrom, Spaghettu Carbonara, chicken cordon bleu, Cold White, Cinnamon Rum
Tanggal kunjungan: 08 Juni 2021 Harga per orang: < Rp. 50.000
One of them tempat yang harus dikunjungi di kawasan tebet yaa mungkin ini untuk nongkrong atau ngopi santai karena disini selain tempat nya yang nyaman snacknya juga enak enak.
Risoles Rasanya enak banget parah delamnya itu beda kalau kalian tau pasta yaa mungkin seperti itu. Satu porsi itu isi 2
Fish n fries Kalau ini aku kasih 3/5 deh karena ikannya kurang banget masih ada payaw nya, walaupun mayonaisenya enak banget
Cordon bleu n fries Yaaa ini lumayan dagingnya lumayan empuk.
Menu yang dipesan: Risoles, Fish and Fries, cordon bleu and fries, ice latte
Tanggal kunjungan: 19 Maret 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Penasaran sama makanan semacam cordon blue dan yg katanya best dan fav nya, ternyata sampai sana masakan besarnya blm ada yg ready samsek, yg ready cuma camilannya aja pdhl sudah jam 2an, huf kecewa sekali, kurang sigap spt gak niat jualan.. pelayanannya jg tidak begitu ramah. Dan yaps, akhirnya ku pesan monokrom, jd ini kayak kopi susu gt, rasanya enak ni, lumayan, kopinya jg strong, manisnya pas. Dan pesan camilan dimsum dan risoles, wah kecewa ku terbayar sih dgn risoles ini, enak bgt deh pokoknya, dimsumnya jg enak tp lbh enak kalau ada sauce pedas cair nya gt.. harga masih bersahabat, tempatnya kecil utk yg di bawah.
Menu yang dipesan: Dimsum, Risoles, mobokrom, Ice Tea
Tanggal kunjungan: 18 Maret 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Nyobain tempat baru lagi, lokasi nya di tebet namanya @dandiacoffee ✨
Tempatnya agak kecil sih, tapi ada beberapa lantai gitu 🌻 🍟 Mix Platter (32k 💸) — ini isinya ada 3 macem, ada french fries, sausages, nuggets ✨ 🥤 Sweet Tea (14k 💸) — jujur ini after taste nya kayak ada pait-pait nya di lidah belakang gitu.. tapi enakk gimana dong? Wkwk 🥛 Monokrom (18k 💸) — ini beneran enak guys, kopi sama susu nya kerasa balance guysss 💯💯💯
Tanggal kunjungan: 12 Maret 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Tebet, menjadi lokasi dimana Dandia Coffee berada. Coffeeshop yang bergaya maskulin ini tampaknya memang serius dalam menyuguhkan minuman kopi, hal ini dapat terlihat dari tersedianya alat roasting sendiri yang diletakan dibagian depan kafe. Bangunan ruko dua lantai ini mengaplikasikan gaya desain minimalis dengan beragam mural di beberapa bagian dinding ruang. Lantai bawah menyediakan seating table simple yang juga menjadi barista area merangkap kasir. Lantai atas seluruhnya merupakan seating area yang berkonsep smoking room.
Monokrom (Rp.18.000,-) manis gula aren, acidity kopi dan milkynya susu masing-masing memiliki takaran yang pas sehingga mampu memberikan rasa seimbang, engga berlebihan. Hanya memang masih belum mampu membawa hanyut dan tenggelam ke dasar rasa yang ditampilkan, perlu ditambah faktor X yang saya sendiri juga bingung untuk mendeskripsikannya.
Green Tea (Rp.28.000,-) secangkir kehangatan yang berasal dari perpaduan antara susu dengan green tea powder yang menyuguhkan dominasi pekatnya teh hijau. Meskipun ada pahit-pahitnya bukan berarti minuman ini tak bisa dinikmati, karena masih ada juga sentuhan rasa manis dan milky yang mampu memberi rasa nyaman dilidah. Seperti sebuah kenangan, minuman ini ada pahit dan manis yang tetap bisa dinikmati.
Pisang Goreng (Rp.25.000,-) sekilas ga ada yang spesial dari pisang ini. Hanya berupa empat buah pisang yang digoreng dengan tepung biasa lalu disajikan dengan sedikit taburan gula bubuk dan parsley. Tapi hasil penerawangan saya soal tingkat kematangan posang hampir tak pernah meleset. Dari jogrokannya saya udah tau kalo pisangnya udah mateng dari sononya, jadi pasti bakalan manis, lembek dan enak banget. Dugaan pun sangat akurat, saya langsung dibuat klepek-klepek oleh sensasi pisang goreng yang auto memancarkan lelehan karamel alami. Meledak gaes...
Tanggal kunjungan: 05 Maret 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Kalau di kunjungan pertama gue cuma nyobain kopinya, kali ini di kunjungan kedua gue nyobain menu makanannya juga nih. Menu kopi yang gue coba kali ini pun adalah menu-menu signature mereka dan sebelumnya belum pernah gue coba.
1. Chicken Cordon Bleu (30.000) : Porsinya pas nih untuk 1 orang, atau kalau lagi diet juga mungkin bisa kali ya sharing untuk 2 orang. Ukuran ayamnya sendiri sih nggak terlalu besar jadi cukup mengenyangkan aja tanpa berlebihan. Disajikan dengan taburan kentang goreng yang crunchy. Rasanya enak dan gue suka, tapi kalau di bagian tengahnya ada mozzarellanya sih kayanya lebih mantep, hehe.
2. Spaghetti Carbonara (25.000) : Ini juga enak dan porsinya juga pas. Spaghettinya nggak keras dan creamynya pun pas, nggak terlalu creamy jadi nggak bikin enek makannya.
3. Shocking Latte (35.000) : Gue beneran shock nih minum ini karena rasa pahit dan asamnya strong banget. Aftertastenya sih cenderung asam jadi kurang cocok sama selera gue. Sebenernya ini cukup unik sih karena espresso dan susunya dalam bentuk ice cube, jadi semakin lama semakin cair dan rasanya semakin strong.
4. Monokrom (18.000) : Ini adalah es kopi susu gula aren khas Dandia. Sedikit berbeda dari es kopi susu lainnya karena gula arennya mereka modifikasi sendiri. Teksturnya cukup creamy, kopinya tetap terasa dan manisnya pas, gue sih suka dan cocok banget sama es kopi susu ini. 5. Cafe Mocha (29.000) : Seperti mocha pada umumnya, ini adalah campuran kopi dan cokelat. Ada 1 scoop es krim cokelat di bagian atas dan juga jelly di dasar gelas. Agak pahit sih dan pahitnya itu perpaduan pahit kopi dan pahit cokelat. Enak sih tapi gue tetep tim Monokrom aja deh, lebih sesuai selera hehe. Oh ya.. sekarang Dandia juga punya tampilan baru loh. Di lantai 1 sekarang ada mural cantik di dindingnya dan lantai 2 sekarang jadi full smoking area, tanpa sekat ruangan. Untung sih hexosnya banyak jadi nggak terlalu berasa asap rokoknya. Di bagian ujung juga ada mini stage yang nantinya akan dijadikan tempat live music di waktu-waktu tertentu. Nantinya lantai 3 juga bisa digunakan dan akan ada 2 ruangan yang bisa dibooking untuk meeting atau private event, pokoknya semakin lengkap lah fasilitas Dandia ini.
Menu yang dipesan: chicken cordon bleu, Spaghetti Carbonara, Shocking Latte
Tanggal kunjungan: 24 Februari 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Sebenarnya mau ke coffee shop yang masih searea tapi ternyata aku kepagian, jadi aku singgah dulu ke Dandia ini.
Tempatnya ga besar dan agak memanjang. Cukup nyaman juga dan wifinya juga lancar.
Di sini pesan siomay udang karena pas lapar. Minumnya apple lime peach.
Untuk minumannya segar. Kalau siomay jadi udangnya bukan dicampur ke dalam siomay, tapi satu udang utuh dimasukkan ke bagian tengah siomay. Siomainya sih biasa aja, agak amis menurutku. Dia juga kasih saus sambal sachetan.
Tanggal kunjungan: 06 Februari 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Mampir kesini tuh sebenernya nggak sengaja, niat awal ke coffeeshop yang baru buka yang lokasinya satu area sama Dandia. Eeeh ternyata si coffeeshop baru belum ready, jadi melipir dulu deh kesini bareng si tantengopi.
Sebelumnya sih udah sempet ngomongin Dandia ini tapi nggak terlalu semangat karena di IG mereka fotonya nggak terlalu jelas, terutama foto tempat. Maklum lah, pejuang konten kan maunya ngopi di tempat yang bagus juga buat difoto hahaha (minimal nyaman deng). Tapi ternyata Dandia ini lumayan oke loh tempatnya, nuansanya sih gelap gitu ya dengan interior dominan hitam, agak "cowok" banget sih emang hehe. Dandia ini berlantai 2 dan di lantai 2 ada smoking dan non smoking area yang terpisah tapi keduanya indoor, kalau di lantai 1 ada smoking area outdoor di bagian depan. Disini juga lengkap dengan wifi yang lancar dan stop kontak di setiap meja, jadi aman banget buat yang suka ngopi sambil nugas/kerja dan laptopan.
Menunya pun cukup beragam, ada kopi, non kopi, snack, sampai makanan berat. Gue sih cuma nyoba Hot Latte (28.000) aja dan tantengopi pesan manual brew. Untuk lattenya cukup sesuai nih sama selera gue, tipe kopinya bukan yang asam jadi aman buat gue, walau pun menurut gue sih rasa kopinya masih terlalu strong ya buat ukuran latte jadi kurang lembut gitu dan gue masih perlu tambahin brown sugar biar gue bisa minum sampai habis, hehe.
Menu yang dipesan: Manual Brew, Hot Latte
Tanggal kunjungan: 10 Januari 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000
Cafe yang oke banget buat seharian disini, cocok sih buat yang bakal lama2 di cafe ini buat kerja or meeting dll, wifinya super kenceng, makanan beratnya enak2, jadi gak cuman minum aja yg disajikan. Tapi makanannya pun ada makanan berat nih.
Aku cobain chicken gordon bluenya enakk, dan spaghetti carbonaranya mantepp banget. Porsinya lumayan gede juga. Coffeenya juga aku sukaa strong nya pas
Menu yang dipesan: Chicken Gordon Blue, spaghetti carbobara, Cinnamon Rum
Tanggal kunjungan: 10 Juni 2021 Harga per orang: < Rp. 50.000
Tempatnya chill, cemilannya asik. Kopi nya juga enak, skrng lagi nyoba menu teh nya ni hehe biar ga ngopi terus. Recomend bgt deh buat anak2 gaul yg mau nongki2 tipis hehehehhe
Menu yang dipesan: peach tea, sweet tea mix platter
Tanggal kunjungan: 09 Maret 2020 Harga per orang: < Rp. 50.000