JimBARan Lounge - Hotel Ayana Midplaza Jakarta

IG:FOODIOZ

JimBARan lounge, di Ayana Midplaza Jakarta, baru saja dibuka pertengahan Agustus 2017 setelah direnovasi dari pembukaan atrium Ayana. Tempat meeting, bisnis, pertemuan sosial, makan siang, makan malam atau layanan afternoon tea. Para tamu dapat memilih menikmati indoor, dengan tema ruang tamu, atau bagian luar sesuai pilihan mereka.

Meja bar terletak di tengah bagian indoor, yang memiliki langit-langit sangat tinggi dengan lampu gantung yang mempesona. Tempat itu dikelilingi oleh beberapa sofa yang besar dan nyaman. Sementara, di area outdoor, para tamu dapat menikmati suasana yang lebih private dan santai di ruang semi-private, terlihat seperti sangkar burung, dengan pemandangan taman dan kolam.

Sebagai hidangan gurih, saya memilih Black Macaron dengan Smoked Salmon, Mantao dengan Bebek suwir, Mini Croissant dengan Chicken Cajun, dan Whole wheat canape dengan udang lemon alpukat. Itu disajikan dengan indah di atas peralatan makan artisan dan dihiasi dengan bunga yang dapat dimakan. Semua di sini rasanya enak, tapi Black Macaron yang sangat mencuri perhatian saya. Meski memiliki keunikan tersendiri, ia memiliki aroma salmon asap dengan krim asam, yang memberi rasa seimbang gurih dan asam.

Selengkapnya di www.foodioz.com

Mereka buka dr jam 17.00 dan minimum spend nya 250.000 before tax/ person.
Dengan harga segitu saya punya ekspetasi cukup tinggi dari tempat dan rasa makanan yang mereka sajikan tentunya.
Kebetulan saya sampai disana jam 17.15 dan saya pengunjung pertama. Jd bebas memilih spot untuk tempatnya. Dan pastinya bisa foto-foto puas dahulu tanpa mengganggu pengunjung lainnya. Hahaha.
Menu yang saya pesan saat itu :
- Paella valenciana : porsinya cukup besar bisa sharing bedua kalau untuk saya. Dari segi rasa menurut saya terlalu tawar. Saya kurang mengerti apakan masakan paella memang seperti itu atau bagaimana,sebab ini pertama kalinya saya mencoba paella.
- slow cooked braised beef ribs : ini juga tawar di lidah saya ditambah menunya tidak terlalu besar. Jd kurang kenyang untuk saya seorang dengan menyantap hidangan ini.
- churros : untuk dessert saya pesan churros. Sayangnya di served tidak dalam keadaan panas/hangat. Melainkan sudah dingin. Alhasil churrosnya pun jd agak keras.

So far menurut saya tempat ini menjual konsep yang unik . Jadi harga tersebut seakan akan hanya untuk membeli suasana dan view yang cukup unik ini. Dan saya lihat konsep resto ini hanya ad satu"nya di jakarta.

Pertamanya cukup excited mau kesini karena keliatannya tmptnya pewe dan bagus buat foto2. Ternyata tempatnya lebih kecil dari yang dibayangkan. Ya karena outdoor, lumayan bagus sih memang untuk foto2.

Kami disini pesan beberapa menu buat sharing seperti Pizza, churros, sama Slow cooked braised beef. Buat minumannya saya pesan orange juice. Minumannya sih segar dan enak.

Cuma, buat makanan menurut saya standar semua. Pizza nya doughnya agak kering, atasnya juga biasa aja, lalu untuk churros rasanya sih not bad, tapi porsinya sedikit sekali, cuma 3. Slow cooked beefnya lumayan, mashed potatonya not bad. Karena ini outdoor, kadang tangan harus bergerak usir2 lalat juga ya hehe.

Overal sih menurut saya tempatnya aja yang lumayan oke buat foto, harganya cenderung mahal dan ada minimum spend yang lumayan besar. 

Sering banget ngeliat tempat ini sebagai recommended outdoor lounge di daerah Sudirman. Fotonya tampak bagus, cozy, dan alami banget. Pas sampe bener adanya sih alami, tapi gak terlalu gede & furniturnya agak kurang terawat ya. Disana kita pesen: 

• Pizza : Pizza Texas BBQ dan Pizza rendang yg kita pesan base adonannya mirip roti bukan pizza, pun kering banget sehingga toppingnya kalah rasa. Rasanya pun biasa aja, hanya terasa saus tomat di Texas pizza & rendangnya ga terasa. 
• Creme Catalana : mirip creme brulee biasa gada spesialnya 
• Churros : churrosnya disajikan dengan coklat & matcha cair. Coklatnya lumayan, tapi matchanya kurang terasa & terlalu manis. 
• Gambas al Ajillo: udangnya keras! Padahal looks tempting. 
• Slow cooked Braised beef: ini menu yg paling lumayan, beef cubes dengan saus coklat yg dimasak perlahan. Dagingnya tender, dan lumayan nyerep bumbu. Tapi emang bingung kalo dimakan sebagai cemilan, harusnya nasi tapi since kita kekenyangan jadi icip aja. 

Untuk minumannya gada yg special pun, just input mereka harus menyalakan dapur mereka dengan menu yg lebih unik & special agar mendukung harga yg mendukung “suasana” Jimbaran ini.  

Jimbaran ini happening banget setahun lalu, yang sampe harus pesan jauh-jauh hari, apalagi kalo weekend. akhirnya berkesempatan kesini dengan ekspektasi tempat ini super duper keren (di foto-foto sih begitu) pas dateng... ternyata tempatnya kecil, cuma kalo sore emang suasana nya adem krn ada beberapa pepohonan dan gemericik air nya, selebihnya untuk sofa dan lainnya biasa aja, sekarang ini untuk sofa udah banyak yang lebih keren, dan yang ga nahan nya per orang kena minimal order (oke semoga di makanan bisa sedikit membahagiakan ya)
pesen beberapa menu untuk sharing
churros: lumayan enak churros nya biarpun isinya sedikit tapi cokelat fondue nya lumayan enak sih
pizza texas dan rendang: baru kali ini nemu pizza di hotel berbintang rasanya begini, alot dan ga ada rasa! duh ga rekomen deh untuk yang ini
Gambas ajillo : biasa aja, lebih enak udang di seafood pinngir jalan
Slow cooked braise : ini lumayan enak, empuk dan mashed potato nya membatu rasa.
crema catalana: creme brulee biasa aja, ga spesial.
icip beberapa minuman juga biasa aja, so so laaah terutama jimbaran mocktail nya waduh ga ngerti itu rasanya gimana