Ga sengaja pas lewatin Lenteng Agung, eh ngeliat Kema Kitchen. Karena jalanan yang menuju Kelapa Dua tersendat dan awan mulai mendung, jadilah saya mampir kesini menghindari kemacetan. Kalau ga salah dulu ini restoran steak, tapi sepertinya sekarang berganti menjadi kafe tempat makan sekaligus ngopi. Bangunannya melebar dengan bagian kanan non smoking area serta bagian kiri smoking area. Selain sebagai area duduk smoking, sisi kiri juga terdapat konter kasir, meja bar kopi, dapur tertutup, toilet dan ruang sholat di lantai mezanine. Sisi kanan yang lebih luas, sepenuhnya dijadikan sebagai ruang duduk nyaman berpendingin udara berhias mural yang menggambarkan kekayaan budaya Jakarta. Selain itu disini juga terdapat mini stage serta layar besar untuk karaoke lengkap dengan mic nya.
Sore ini saya memesan Es Kopi Susu (Rp17.000,-) dan Danish Cinnamon (Rp23.000,-). Es Kopi Susu mereka yang saya pesan untuk menggunakan sedikit gula terasa ga kemanisan sesuai dengan harapan. Kandungan kopi serta susunya cukup lembut dan menyatu dengan baik. Sementara itu untuk danish cinnamon mirip banget cinnamon roll, hanya bedanya biasanya menggunakan adonan roti, tapi kalau disini justru menggunakan adonan pastry. Teksturnya agak kering, akan lebih nikmat kalau sedikit chewy dan airy khas pastry. Untuk kandungan gula serta kayu manisnya cukup pas. Mengeluarkan aroma khas yang mudah ketebak ketika menciumnya...
Tanggal kunjungan: 11 November 2023 Harga per orang: < Rp. 50.000