Review Pelanggan untuk Kohicha Cafe

Karena aku lagi di gading, ga afdol rasanya kalo ga ke Cafe yang suka masuk rekomendasian direktori PergiKuliner. Kohicha sendiri berarti Kopi dan Teh dalam bahasa jepang, tempatnya menurut aku nyaman banget, cocok untuk mengobrol beralama-lama, tapi bukan yang untuk wfc ya karena pencahayaannya dan juga tidak semua tempat memiliki power outlet.

Aku diarahkan ke Lt.2, ornamen jejepanganya lebih berasa di lantai 2 menurut aku, bahkan ada interior yang memiliki pohon maple ditengahnya. Jika mau smoking ada sedikit table outdoor dibawah.

Yang kita pesan:
1. Elder Rose Iced Tea
Ini Tehnya sedikit gelap tapi pas aku minum tidak terlalu pekat, diatasnya ada daun mint, didalamnya ada rose petal, tingkat kemanisanya menurut aku pas.
2. Manual Brew
Disini aku mesen juga manual brew dengan metode chemex karena sebelumnya sama sekali belum pernah, aku milih beans ethopia yang katanya seasonal serta tidak setiap saat ada. Untuk brewingnya membutuhkan waktu 15-20 menit.
Kopinya menurut aku pekat, untuk rasanya sendiri menurut aku ada spicy nya dan ada fruitynya juga pokoknya rich banget. Aromanya yang agak unik dia seperti bau cokelat padahal tidak ditulis didalam kartunya.
3. Hayashi Rice
Ini ada logo Chef Recommendation, ini nasinya lembut banget ditaburi nori powder, ada daging slice, jamur shimeji, brokoli, potongan tomat serta sayur mayur lainya yang dibaluri saus demi-glace dan mozarella yang menurut aku menggiurkan. Porsinya menurut aku besar dan rasanya sangat enak.
4. Chiken Shirataki Chahan
Ini menggunakan beras shirataki yang digoreng smoky, isinya menurut aku sehat-sehat seperti rumput laut crispy, jamur shitake, pakcoy serta ada potongan ayam yang besar-besar sebagai toppingnya.

Aku suka banget disini sih, baik makanan, maupun pelayanan nya. Ambience nya juga lumayan enak. Kalo untuk harganya menurut aku reasonable sih kalo tanpa kupon sekitar 250k.