Living-Room Coffeehouse

Sebagai foodies, kalau melihat tempat yang belum dikunjungi rasanya kurang afdol gak mampir cobain suasananya.

Nah kali ini, karna memang lagi ada urusan di daerah kemang, akhirnya terdampar deh mampir ke living-room coffee house.

Cafe nyempil diantar ruko2, memiliki konsep minimalis senyaman ruang tamu keluarga. Area dinning 2 lantai. Ambiencenya nyaman untuk berlama2. Set up serta design cafe nya pun estetik.

Untuk harga standar cafe di jakarta, aku memesan klepon latte kalau gak salah namanya. Taste kleponnya berasa, cupnya pun cukup besar juga. Dan danish choco roll. Ukuran pastrynya besar, niatnya cuma mampir sebentar akhirnya jadi duduk cukup lama karna anakku nambah2 terus danish choco rollnya. Karena enakk.

Yang disayangkan memang disini seluruh area adalah smoking. Jadi agak kurang ramah bagi aku yg kmrn berkunjung bawa anak. Kebetulan aja memang lagi agak sepi dilantai bawahnya, jadi gak bnyk wara wiri asap rokok.

Ketemu lagi nih coffee shop yang tempatnya instagramable banget dan super nyaman di Kemang🤩

Coffee shop ini cocok buat kalian yang mau sekedar nongkrong aja atau work from cafe👩🏻‍💻~
Tempat yang nyaman terdapat 2 lantai dan juga indoor smoking area.

Kenapa super nyaman? karena disetiap meja ada stop kontak, hand sanitizer, dan juga tissue lengkap banget kan🤩. Barista dan pelayannya super ramah dijamin bikin betah👌🏻

Kemarin sempat cobaiin beberapa minuman, ada matcha latte, tante dee iced coffee, ice caramel latte, dan mocktail.

Paling suka yang tante dee iced coffee sama mocktailnya yang seger👌🏻
Nyobaiin juga makanan mereka yang buffalo chicken wings bumbu dari ayamnya kerasa banget suka🤩👌🏻

#coffeeshop #coffeeshopjakartaselatan #coffeeshopjakarta #tempatkopi #tempatkopijakarta #tempatkopikemang #workfromcafe #livingroomcoffeehouse #visityourplace #vypjaksel

Ga nyangka banget sih gue siang-siang mampir ke Living Room  Coffee House, yaa secara ini café kan ada di Kemang, dan lagi weekend, tapi ketika gue dateng kesini, lagi sepi banget. gue baru buka pintu aja udah berasa nyampe rumah banget.

Jadi yaa Living Room  Coffee House ini lokasinya persis di seberang LPPI Kemang. Dan kalo lihat ada tembok warna biru, nah itu udah dipastikan Living Room  Coffee House. Kalo tampak depan sih, kelihatannya kecil, tapi kalo udah masuk, ternyata areanya pemanjang ke dalam. Dan table set nya juga dibuat seperti layaknya berada di rumah. Ada sofa yang panjang, ada bar table, ada meja makan, dan ada TV nya juga dibawah sofa. Bener-bener seperti di Living Room banget.

Strawberry Tea, gue mesen karena cuaca lagi gerah banget, dan Strawberry Tea ini cocok banget buat ngilangin dahaga. Tea yang asam manis ini seger banget mulai dari ujung lidah sampe ujung usus.

Americano, kopi hitam yang satu ini juga salah satu yang bisa ngilangin haus. Karena americano nya ini pake es, dan rasa kopinya juga engga terlalu pahit. Masih cenderung asam yang lembut, sedikit pahit dan ga terlalu pekat.

Dori Sambal Matah, ga makan nasi ? yaa ga mungkin feels like home dong. Dori Sambal Matah di Living Room  Coffee House ini beneran enaknya ga neko-neko. Mulai dari nasinya pulen, sambel matahnya yang pedes dan gurih, ehh ikan dorinya lembut dan empuk. Udah gitu potongannya pas untuk sekali lahap. Ga usah worry lah kalo mulutnya penuh.

Terus ditutup pake yang manis. ada Brownies Double Choco, brownies yang ga terlalu kecil ini, teksturnya padat, tapi lembutnya masih dapet. Dan rasa cokelatnya juga beneran double. Dan masih ada rasa asam-asamnya dari buah strawberry yang bertengger diatas cake ini.

Tapi kalo ngopi-ngopi disini, jangan sampe ketiduran karena saking nyamannya yaa.

©prido

Ruang tamu pada sebuah hunian menjadi salah satu ruangan penting yang dibuat khusus untuk menyambut siapa saja yang singgah ke kediaman kita. Tak jarang ruangan tersebut didesain dan dihias secantik mungkin agar para tamu yang datang merasa betah. Bicara soal ruang tamu nih, ada sebuah kafe di Kemang yang bergaya layaknya sebuah ruang tamu modern yang megah bernama Living-Room Coffeehouse. Lokasi persisnya itu berada di seberang LPPI, bersebelahan dengan jalan kecil menuju ke Kemang Village.

Meski dari depan tampak mungil, ternyata eh ternyata pas masuk kedalam tuh areanya luas dan memanjang ke belakang. Sebelah kanan langsung disambut dengan satu set kursi sofa super besar berbentuk letter L dengan meja putih minimalis berhias tanaman, sebuah alas karpet abu yang hanya mengalasi meja, latar rak berisi buku-buku serta ornamen lain dan barisan bantal-bantal empuk yang siap untuk dipeluk. Sebelah kiri terdapat barisan meja dengan kursi-kursi berlapis bahan beludru yang berhias barisan pigura hitam bergambar lukisan artistik.

Semakin ke dalam, masih ada spot lain dengan gaya berbeda memanfaatkan koridor yang berhadapan dengan barista area merangkap kasir serta dapur. Permainan warna putih yang dominan, dengan sebagian kecil lantai berwarna coklat, material kayu serta metal pada ornamen ruang, sukses menyampaikan tema living room modern yang pasti bisa bikin kamu betah berlama-lama duduk disini. Cocok banget buat kamu yang lagi berburu tempat untuk hang out, atau tenggelam dalam tugas kantor/kuliah yang harus segera diselesaikan.

Gak hanya kopi, disini pun menyiapkan menu makanan utama seperti Dory Sambal Matah Rice Bowl (Rp.55.000,-) semangkuk nasi pulen beralas selada dengan topping olahan daging ikan dori berselimut tepung yang digoreng renyah dengan taburan sambal matah diatasnya. Sensasi pedesnya pas dilidah, karena menggunakan irisan cabe rawit oren yang nendang saat digigit. Jadi ada sentuhan huuh haah yang menyegarkan dalam tiap suapan gurih dari ikan yang berbumbu, serta aroma dari potongan bawang merah yang cukup melimpah.

Sebagai penetralisir rasa pedas dari Dory Sambal Matah, saya pun memesan sajian pencuci mulut bernama Brownies Double Choco (Rp.22.000,-) kuenya bergaya fudgy brownies jadi lebih padat, moist dan ada sensasi lengketnya. Manisnya tuh tergolong oke banget, masih sangat berasa tapi ya engga kemanisan juga. Untuk minuman sendiri saya memesan segelas Americano (Rp.35.000,-) si hitam ini terasa menyegarkan karena cenderung medium light dengan nuansa bitter yang hadir tipis-tipis. Selain itu ada juga Strawberry Ice Tea (Rp.43.000,-) rasanya juga menyegarkan, ada pekat teh yang berpadu mulus dengan manisnya rasa strawberry...

Persis 2minggu sebelum visit kesini, padahal ngelewatin dan terlihat biasa aja. Eh rupanya pas lihat dari sosmed tempatnya cozy & aku kunjungin deeeh. Definisi difoto sosmed & lokasi asli sama persis ya ni tempat. Juara! Ciamik. Staffnya pun ramah. Ohya disini hampir semua harga minumannya seingetku sama. Ada beberapa snacknya juga kok. Disini aku order HOT GREENTEA LATTE, kalian wajib banget order!!! Apalagi buat yang suka green, matcha&dll pasti doyaaan. Disini legit!👍👍

REKOMEN BANGET!!!! #papihapproved

Karena pandemik, maka sebelum masuk staff yang bertugas cek suhu badan dan kami wajib cuci tangan dulu. Selebihnya, begitu masuk berasa mampir ke rumah teman yang ruang tamunya nyaman banget dan jadi ngobrol lama. Begitu deh rasanya ketika mampir ke sini bareng beberapa teman. Di ruang tengah ada meja makan sementara di area belakang, tersedia bagi mereka yang ingin merokok. Jadi tidak ada area luar bagi pengunjung yang ingin merokok. Tapi lokasinya di belakang dekat pantry, di area mereka menyiapkan makanan; yes ada makanan berat juga disediakan. Dan yang paling belakang adalah kamar kecil yang kebersihannya terjaga. FYI, mereka menggunakan produk lokal : Oaken Lab, Dr. Soap dan Camani. 

Di sana, saya pesan hazelnut latte dan ikut mencicipi brownies yang dipesan sama teman. Saya suka rasa hazelnut yang kuat banget di latte tersebut. Brownies cocok dipesan untuk dinikmati bareng dengan latte.

Pelayanannya ramah banget, baristanya yang saat itu tengah bertugas dengan sabar melayani pertanyaan kami. Saya kira tempat ini ramainya kalau akhir pekan saja, ternyata justru tempat ini tetap ramai di weekdays karena banyak yang menggunakannya untuk meeting.

  Spot foto-foto favorit, di sofa bagian ruang tamu.

Tahu coffee shop ini karena suka lewat dan pas udah jadi yah aku coba datengin. Pas masuk sih bagus banget kayak beneran di ruang tamu, apalagi ada led tv menggantung di dinding, tapi betah dan berasa beneran di rumah.

Tempatnya lumayan besar, agak memanjang ke belakang. Untuk menu minumannya cukup banyak. Untuk menu makanan ada pastry sampai rice bowl. Ricenya baru nih, pas aku datang belum ada, pas lihat menu di perkul udah diupdated dan lihat ada sambal matah, pan kapan deh ke sana lagi.

Aku pesan chizzu speculoos. Ini coffee based drink. Enak dan ga berat, gurih juga. Yang ga bisa terlalu ngopi bisa coba minuman ini.

Aku ada pesan pempek juga, pempeknya sendiri cukup ok. Cukonya agak sedikit pedas.