Purimas 3

Lagi iseng cari jajanan akhirnya mampir setelah baca review di sini. karena saya datang sudah siang, jajanan pasar yang tersedia sudah tidak terlalu banyak. Tapi memang harganya terjangkau banget. Walau rasanya terbilang biasa saja, IMHO; tapi tetap lebih enak dari makanan sejenis dengan harga yang sama di tempat lain. 

Di sana pesan: roti coklat (Rp 3000) , berliner daging (Rp 5600), risol modern (Rp 5000) & kroket (Rp 3600) 

Tidak ada promo dengan pembayaran cashless. Dan pembayaran cashless pun hanya dengan transfer lewat bank. Baiknya ditanyakan dulu pada kasir sebelum transfer. Tempat ini masih menerima pembayaran tunai.
Selain yang dijual dalam ukuran kecil, ada juga kue dalam kemasan. 

Merupakan salah satu bakery Tradisional yang sudah beroperasi lama dengan harga yang sangat terjangkau. Bahkan harga rotinya aja nggak sampai 5 ribu satunya dan cukup besar.

Untuk pembayaran masih menerima cash dan super murah. Aku beli 3 item dan cuma 11 ribu aja.

1. Soes Coklat (Rp. 3.600)

Ga nyangka rasanya bakal seenak ini. Dari segi harga hampir sama dengan kue soes dk jajanan pinggir jalan deket kampus yang suka kubeli, namun ini lebih murah karena ukuran lebih besar dan lokasinya di ruko.

Kue soesnya renyah namun tidak alot dengan coklat yang cukup terasa. Isiannya merupakan mocca yang rasanya cenderung bittersweet dengan hint rasa pahit khas kopi. Aromanya juga wangi. Harus banget dicoba.

2. Kue Lumpur (Rp. 2.900)

Sumpah ini murah banget. Bahkan di pasar aja lebih mahal nih kayaknya.

Namun kue lumpurnya cukup enak. Cukup moist dan rasanya manis serta legit dengan potongan kismis meski buatku agak kemanisan sedikit.

3. Roti Coklat Keju (Rp. 4.500)

Aku beneran sangat recommended buat beli roti di sini kalau mau roti murah.

Aku sendiri pernah makan roti 2 ribu yangd i warung, roti di minimarket yang buy 2 get 1 hingga roti di bakery hotel bintang 5 macem Kempideli atau sekelas Francis dan bahkan Union. So aku tau bedanya roti mahal dan murah.

Nah rotinya di luar dugaan termasuk enak buat harga segini, bahkan masih bisa bersaing dengan roti Suisse yang lebih mahal.

Rotinya nggak keras layaknya roti dengan harga serupa dan juga nggak berbau pengawet.

Tekstur rotinya cukup lembut namun tidak sampai menempel di gigi dengan coklat dan keju yang cukup banyak serta krim putoh yang tidak manis berlebih.

Ukuran rotinya juga besar dan mengenyangkan.