Putu Made

Yeahhh, got a chance to had a dinner at Putu Made.

Sebenernya aku uda lama banget nih penasaran sama tempat makan satu ini, tapi baru kesampaian buat cobain makanan mereka kemarin. Thank u so much Traveloka!

Tempat makan mereka ini cukup luas dan ada private areanya juga, kurang lebih bisa memuat sekitar 80-100 orang. Pelayanan dari waiter/waitress juga super oke loh, cepet dan ramah.

Nah, sebagai pembuka, kami cobain tempe goreng (28k), lumpia goreng ayam betutu(38k) dan bakwan jagung(38k). Di antara ke3 ini, aku suka banget sama bakwan jagungnya, teksturnya crunchy, gak terlalu oily dan jagungnya banyak! Gak dicocol apa2 aja uda enak loh. Kalo untuk tempe gorengnya okelah, gak ketebalan tepung dan rasa asinnya juga pas. Yang terakhir si lumpia goreng, ini super crunchy, topping ayam betutunya juga banyak. Enakk.😆

Kalo di atas uda bahas appetizer, yuk langsung bahas aja main coursenya.

Putu Made Seafood Platter (498k)
Isiannya ini ada ikan baramundi, cumi dan udang yang dibakar dengan bumbu yang well balanced meresap sampai ke dalamnya. Suer ini enak banget semuanya, cuminya itu loh lembut bangett, daging udangnya jg manis. Begitu dicoba bawaannya langsung mau pake nasi dan sambil cocol sambal. Eitss tenang, platter satu ini disajikan dengan 3 pilihan sambal kok, ada sambal klungkung, sambal bongkot dan sambal kelapa.

Putu Made Bebek Betutu (258k)
Ini primadonanya nih, the whole bebek betutu dengan bumbu super rich dan daging super empuk sampai ke tulang2nya. Enakk banget! Di bagian dalam bebek ini ada daun singkongnya loh, jadi sebelum dimakan bakalan dihancurin dulu, gak perlu effort deh uda langsung kecampur semua. Bebek satu ini disajikan dengan lawar kacang panjang, komoh soup dan trio sambal. Sopnya juga juara , bener2 bikin ketagihan, untuk pecinta kuah kalian pasti bakalan minta nambah 1 mangkok lg deh, kaldunya tuh berasa banget, aromanya juga gak kalah menggoda.

Tumis Daun Melinjo (58k)
Siapa bilang sayuran gak enak, cobain dulu dong tumis daun melinjonya Putu Made, rasanya beneran rich banget, aroma aneka rempahnya harum banget. Selain daun melinjo, tumis satu ini juga dikombinasikan dengan kacang panjang, daun kari, tomat hijau, daging ayam cincang, bawang perai dan cabe merah.

Rujak Udang dan Jeruk Bali (58k)
Bumbu rujaknya seger banget, kombinasi antara rasa manis dan asemnya pas. Daging udangnya juga fresh, rasa tamarinnya juga berasa loh, yang bikin unik rujak satu ini disajikan dengan jeruk bali and it turns out to be gewd.

IG : thehandsofcuisine

Diajak temen saya makan di sini. Saya sebenarnya kurang suka sih makanan Bali tapi penasaran jg nyobain. Restoran yang masih dalam naungan Boga Group ini utk urusan service gak usah diragukan. Pelayanannya ramah dan cepat. Kami memilih duduk di bagian depan yang sebenarnya bisa ditempati empat orang; mumpung masih sepi. Tidak berapa lama saat jam makan siang, langsung penuh.
Suasananya remang2, jadi utk foto rada2 susah

Untuk makanan, saya sempet ragu pas mau makan Bebek Betutu. Ternyata enak, tidak amis, dagingnya empuk dan tidak amis. Bebek betutu ini menu paling favorit. Langsung dapat sayur dan 3 macam sambal, tapi semuanya tdk ada yg pedas. Minta tambahan sambal terkena charge 9K sebelum pajak dan service.
Es kopi Kintamani juga pas kombinasi pahit dan manisnya.
Jika sedang diet, tersedia nasi dari beras merah. Yang lainnya saya kurang cocok saja sama rasanya. Overall okaylah, ambiance dan harga sesuai dengan kualitas makanan. Kalau suka makanan Indonesia, tempat ini oke utk dicoba brg temen kantor dan keluarga.
No pork and no lard.