Review Pelanggan untuk ROMANSA

Pisangnya Mantra!

oleh Prido ZH, 16 Februari 2019 (hampir 6 tahun yang lalu)

1 pembaca berterima kasih

4.2
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA

Dari Sabang sampai Merauke emang jauh banget, baru mulainya aja udah kepikiran capek & laper. Tapi biar ga laper, ga usah jauh-jauh mulai dari Sabang di Sumatera, tapi mulai aja Sabang yang di Jakarta, karena di Sabang banyak banget makanan yang berlimpah sampe tumpe-tumpe.

Dan gue mampir ke Romansa, hanya menikmati enaknya cemilan yang berbahan dasar pisang. Yeeesss.. pisang is the best ever for me. Pisang Siantar & Banana Fritters yang sengaja gue pesen karena perutnya emang udah full sama maincourse, tapi harus diisi yang manis-manis kek pisang ini, adalah pisang goreng yang dikasih topping seru biar makannya makin seru.

Manisnya enak banget, soalnya pake gula aren yang cair dan gula aren bubuk, pastinya dengan bahan-bahan rahasianya Romansa. Pokoknya ini rasanya Mantra banget! Mantab Terasa !

©prido (@frido.zh on instagram)

Foto lainnya:

Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Makanan di ROMANSA
Foto Interior di ROMANSA

Harga per orang: < Rp. 50.000

Makasih Infonya!
1 pembaca berterima kasih.

Informasi

ROMANSA

(Kafe)

Jl. H. Agus Salim No. 18, Menteng, Jakarta Pusat


Rata-rata: 3.5
Rasa:3.3
Suasana:3.8
Harga:3.5
Pelayanan:3.4
Kebersihan:3.7

Reviewer:

Foto Profil Prido ZH

Alfa 2021

1202 Review

1893 Makasih