therefore

Sejak pertama kali melewati tempat yang satu ini, therefore sudah menjadi wishlist saya. Fasadnya tampak eye catching dengan keberadaan tumbuhan yang didominasi dengan warna putih dan coklat.

Dari namanya, saya tidak memiliki gambaran mengenai apa memu yang dijual. Rupanya tempat ini menjual pastry, kue, main course serta minuman kopi dan non kopi. Menu main course yang disediakan berupa hidangan western, asiam dan fusion.

Saya berkunjung hari minggu menjelang jam 12 siang dan pelayanan sangat ramah. Saat itu saya lah satu-satunya pengunjung di kafe ini, namun menjadi sedikit lebih ramai sesudah jam makan siang.

Kafe ini juga lumayan ramah buat keluarga. Mereka menyediakan kursi tinggi untuk batita. Selain itu ada kursi dan meja makan dengan tinggi normal meski ada pula beberapa meja bulat berukuran kecil yang lebih cocok buat nongkrong.

Saya mencoba :

1. Egg Tart

Pilihan saya jatuh pada egg tart yang terlihat eye catching dengan pinggiran yang tampak mengembang.

Rupanya bagian piggirannya merupakan puff pastry yang rasanya lumayan gurih. Puff pastrynya mengembang dan teksturnya tidak terlalu kering namun renyah.

Sayangnya, saya kurang suka custardnya. Ketika digigit, rasanya cenderung kemanisan. Ketimbang rasa telur yang manis gurih seperti portugese egg tart, rasa manisnya sedikit mengingatkan saya dengan rasa manis yang mirip condensed milk.

2. Magic (IDR 38k)

Sejak pertama kali mencoba magic di salah satu kedai kopi, saya langsung jatuh cinta pada rasanya dan selalu memesan menu ini setiap menjumpai menu Magic di kedai kopi.

Kali ini pun saya memesan Magic. Karena magic merupakan versi lebih strong dari latte, saya berekspektasi rasanya bakal pahit dengan cita rasa kopi yang lebih kuat.

Latte artnya benar-benar cantik dan membuat sayang untuk diminum. Sayang, rasanya mengecewakan. Ketimbang magic, rasanya lebih mirip latte. Bahkan saya pernah menemukan latte yang kopinya lebih stromg dari ini.

Rasanya sama sekali tidak pahit dan cenderung milky meskipun untungnya tidak creamy sampai meninggalkan after taste.

Saya juga mencoba cookies berukuran kecil yang disediakan sebagai bonus dan rasanya enak. Teksturnya renyah, manisnya masih oke.

3. Egg Skillet (IDR 80k)

Menu yang satu ini merupakan shaksouka, potongan daging sapi cincang, baked egg dan roti sourdough. Di atasnya terdapat taburan coriander yang cukuo banyak.

Saya sendiri tidak tahan dengan aroma dan rasa coriander sehingga menyingkirkan seluruhnya. Ada salah satu bagian telur yang terdapat rasa coriander dan saya terpaksa segera mengambil roti untuk menetralisir.

Roti sourdoughnya sangat enak. Teksturnya renyah dan tidak alot. Sesuai namanya, rasanya sedikit asam sekaligus gurih, cocok dimakan bersama telur.

Baked eggnya lembut, sedangkan daging sapi cincang cukup empuk. Rasa shaksouka tomatnya memiliki rasa asam manis yang cukup strong.

4. Aburi Salmon Don (IDR 95k)

Ini pesanan teman saya. Isinya ada nasi hangat berbumbu, potongan salmon, telur setengah matang, saus sesame vinaigrette serta telur ikan.

Nasinya hangat dan pulen. Ikan salmonnya pun empuk dan gurih. Rasa saus di nasinya cenderung asam dengan sedikit rasa gurih.

Suka banget sm cafe ini! Tipe minimalis ala jepang gituu.. & ini dog friendly lho! Servernya jg ramah..
dan di tiap meja ada hand sanitizer juga🥰🥰 kerenn!

Aku coba:

Pork belly benedict 90k >> ga nyangka bakalan gede pol… enak lembur porknya, worthh!
Original scones 15k >> lembut, jamnya cukup bgt, ngga pelit
Es kopi aren 38k >> okee, enakk, enjoyablee but not memorable hahahaha

Cafe berlokasi di daerah PIK yang ramai dengan masyarakat berolah raga pagi di hari minggu, Tempatnya cozy dengan fasilitas WiFi.

Cafe dengan beberapa variant makanan, mencoba Rosti Okonomiyaki; Truffle Egg Sandwich; PB & J French Toast; Dutch Baby Pancake untuk sharing. Harga yang dipatok sesuai dengan apa yang diserve di Cafe ini.

Makanan yang dipesan secara keseluruhan nikmat namun untuk beberapa orang mungkin Dutch Baby Pancake agak terlalu manis untuk makan pagi dan Okonomiyakinya terlalu banyak mayo (Tapi saya suka, jadi tidak keberatan).

Minumannya untuk saya cukup memuaskan namun untuk pencinta kopi mungkin Cafe ini bukan untuk Anda.

Tempatnya cakep dehh, posisinya sederetan sama kemchicks. 2 lantai, gak gitu gede tempatnya.. kopinya enak, pesen hot magic coffee, ini cukup strong karena 2 shot espresso, milk nya lebih sedikit.. aku minum yg flat white hot, ini gak terlalu strong, tapi memang kopinya pahit jadi better extra brown sugar aja kalau mau agak manis.. atau pesen es kopi aren yg lebih manis.. untuk pastry nya ada pesen 3 cake tapi gak inget namanya, cuman inget ada croissant yg atasnya "roti boy" gitu, sama bread isi nutella pisang, 1 lagi bolu yang teksturnya lembut gitu. Semua maniss..

Biasanya kalau hunting ke tempat yang agak jauh aku pasti udah planning mau kemana aja biar ga abis waktu dijalan, tapi namanya manusia cuma bisa berencana kan pasti ada aja yang tiba-tiba melipir karena ga sengaja liat, contohnya @therefore.id ini 🤣

Dari tampak depan aja udah bagus banget kan? Minimalist dengan sentuhan tanaman gitu. Disini hanya ada lantai 1 yang dibuka untuk umum, lantai 2-nya untuk private katanya. Tapi ga perlu khawatir, dibawah juga udah lumayan spacious kok untuk indoor dan outdoornya.

Menu makanan dan minuman juga lengkap + pastry-nya yang menggoda iman. Aku coba Hojicha Latte, bagiku enak rasa hojichanya pas dengan susunya dan ga begitu pahit juga. Untuk fasilitas juga lengkap dan pelayanan ramah. Oiya protokol kesehatan disini juga keren, pas masuk diingatkan untuk cek suhu dan dikasih hand sanitizer tiap meja.

Kalau soal sinyal, yah jangan pernah punya pikiran buat WFH di PIK ya 🤣

Sebenarnya sih Therefore ini nggak termasuk dalam list tempat yang aku dan teman-teman mau kunjungi dalam acara hunting di PIK kali ini tapi karena tempat tujuan di awal belum buka dan lokasinya persis di seberang Therefore jadilah kami singgah sejenak disini.

Tempatnya bagus dengan tampilan bagian depan yang minimalis nan menarik. Di bagian depan ini juga ada outdoor area yang simple tapi terlihat nyaman. Begitu masuk ke dalam ternyata sudah cukup ramai nih oleh pengunjung yang terlihat sibuk masing-masing di balik laptopnya, tempatnya memang oke sih buat sambil laptopan karena ada wifi dan banyak stop kontak juga. 

Disini aku coba Iced Aren Latte (38.000), pertama diminum lumayan terasa pahit nih kopinya tapi begitu diaduk secara rata ternyata manisnya pun cukup terasa. Enak dengan tekstur yang nggak terlalu encer tapi gak berat juga, aku sih suka dan merasa cocok dengan kopinya.