Potteria

Bangunan restonya cukup eye-catching dr luar krn dekornya serba oren bo'... Masuk ke dlm area bagian depan terdiri dr dapur dgn lorong yg terisi meja2 makan. Di ujung lorong ada sebuah ruangan lagi yg cukup besar dan merupkaan dining area utama. Semuanya full AC ya.

Kl di compare dgn menu yg tertera disini, kok isinya agak beda ya? Di restonya ga ada tuh menu chiffon rice 🤔🤔 dan bbrp menu lainnya jg begitu. Jd ya kita pesan yg ada di buku menu resto lah.

Signature claypot rice: disajikan di atas claypot keramik yg super panasnya, sampe2 nasinya susah di makan saking panasnya. Bagi yg suka nasi yg berkerak, bisa minta dibakar lamaan, katanya sih jd lbh smoky. Nasinya pakai nasi hainam yg di ksh topping 2 lbr pak choy, 1/2 butir telur pindang (soy egg), potongan jamur shitake & lapciong ayam serta 2 macam chasiu (ayam & sapi). Lalu disiram saus manis & ditaburi potongan daun bawang di atasnya. Enak sih, rasanya umami tp lbh dominan manis. Dagingnya empuk semua.

Ultimate nasi hainam: kalau ini hampir sama dgn nasi claypot, bedanya cuma penyajiannya yg lsg di atas piring tanpa di bakar dulu dan ada tambahan kuah kaldu. Toppingnya nyaris sama, cuma yg ini ga ada lapciong nya, di ganti dgn acar timun yg di iris tipis2.

Char kway teow: tipe kwetiau nya tebal kenyal, agak lengket. Di masak dgn kecap manis jd warnanya coklat gelap & rasanya super manis. Porsinya relatif sedikit & di garnish dgn taburan baput goreng & 2 pcs keripik lotus root yg super alot 😞 Isiannya cuma telur, potongan ayam & sedikit caisim. Not recommended ya.

Nasgor XO: ini nasi yg di goreng dgn chilli oil sampai warnanya coklat gelap tp terbalik dr si kwetiau, nasgor ini rasanya super asin. Garnish nya sama, keripik lotus root alot & acar timun. Walaupun porsinya cukup besar tp krn asin banget ya ga kemakan juga. Ini juga not recommended.

Crispy creal prawn: porsinya relatif kecil ya tp rasanya enak. Udangnya di goreng tanpa kulit lalu di masak lagi dgn cerealnya yg garing manis. Enak banget deh, cerealnya pun terasa gurih. Sayang aja cuma sedikit.

Kailan duo: ini kailannya ada yg di rebus (di bagian bawah), di top up dgn irisan kailan yg di goreng garing, lalu di siram saus kental manis (kayanya saus tiram sih). Cukup enak cuma kailan gorengnya asin banget menjurus pahit walaupun ga hangus.

Btw disini semua harga2 blm termasuk tax and service ya dan menu2nya halal semua. Minuman teh dan es teh tawar nya bisa refill (tp cuma 1x??). Bayarnya hrs langsung jalan ke kasir di bagian depan resto, ga bisa bayar di meja dan payment nya cashless ya.

Cobain juga ke tempat ini setelah sekian lama, sekarang sudah tidak waiting list lagi, tapi masih cukup ramai pengunjungnya.

Menunya cukup variatif, porsi ga banyak.
Buat selera saya, tastenya enak tapi bukan yang special banget ya. Ya standard nasi claypot, bumbunya kurang tasty. 

Signature Claypot Rice, topping ayam2nya enak, bumbunya meresap, suka dengan sosis ayamnya.

Bolehlah dikunjungi untuk variasi lunch atau dinner, tempatnya lucu juga, meski ukuran meja tidak terlalu besar.

Udah ngesave tempat ini dari lama dan akhirnya kesampean nyobain! Ini chinese resto tapi semua menunya halal loh.. Tempatnya ga gede2 banget tapi interiornya cakep serba oren2 dan bisa liat kitchennya juga dari kaca. Aku nyobain

Mentai Torched Cakwe
Ini must try sih! Ada 5 potong rasanya meaty and chewy terus dikasi mentai tambah enaak

Cheesy Baked Claypot
Ini enaaak!! full mozarella very cheesy.. ada kayak potongan daging kecil2 terus nasinya juga enak apalagi dimakan anget2 kejunya bisa ikut ketarik

Granny’s Beef Noodle
Ini mie yang tastenya lebih ke manis gurih yaa menurutku.. Beefnya banyak dan lembut, ada telor sama crispy lotus juga..

Buat minumannya aku ada nyobain Lemon Tea sama 2 minuman spesial Ramadan gitu tapi lupa namanya, kayak Pandan sama Strawberry Milk. Enak segeer banyak jellynya.

Dikasih tau adik aku tempat claypot hits ini ada di Gading Serpong. Aku datang pas hari pertama Lebaran dan untungnya mereka tetap buka. Sampai di sini sekitar jam 3 sore dan masih full house, untungnya gak perlu nunggu lama ada table yang ready. Menurutku pelayanannya cukup cepat untuk kondisi yang ramai.
1. Pot O Noodle
Coba menu special edition mereka yang katanya terinspirasi dari Jeh O Ch×la yang hits di Bangkok. Karena belum pernah cobain yang di sana jadi gak bisa bandingin rasanya mirip/gak. Untuk yang ini aku suka sih, rasa kuahnya asam, pedas, segar, jadi gak bikin eneg walau makan banyak. Toppingnya ada cumi, chicken katsu, dan telur. Tipe mienya yang tipis banget dan aku suka sama teksturnya yang kenyal tapi gampang putus. Cuma sayang kuahnya agak sedikit pahit, mungkin karena kebanyakan daun jeruk.
2. Signature Claypot Rice
Pesan menu rice yang ini karena terlihat toppingnya cukup menarik. Toppingnya ada jamur, lap chiong, beef & chicken charsiu, dan telur. Sausnya gurih manis, cuma gak ada aroma smoked-nya. Beef charsiu-nya aku suka sih, dagingnya lembut banget dan bumbunya meresap dengan baik.
3. Mentai Torched Cakwe & Sichuan Wonton
Pesan 2 menu ini juga buat appetizer. Mentai torched mereka emang enak sih, tekstur luarnya crunchy dan bagian dalamnya juicy. Ditambah saua mentai jadi ada sensasi creamy juga. Yang Sichuan wonton ini ternyata rasanya gak sepedas bayangan aku, karena biasanya kalau makanan ala Sichuan itu pedas banget kan, nah ini justru gak pedas aama sekali buatku. Sausnya asam asin sedikit, kulitnya tipis lembut dan filling dagingnya juicy.

Akhirnya cobain Potteria, karena aku datang pagi, aku coba menu sarapan mereka yang tersedia dari jam 7 pagi sampai 10. 30. Seating areanya full indoor dan cukup banyak. Mereka no pork, no lard dan no alcohol yah. Ambiencenya oke, stafnya juga ramah di sini.

Aku cobain beberapa menunya di sini.

- Classic Hongkong Toast

Rotinya empuk dengan isian srikaya yang cukup tebal. Di atasnya ada brown sugar yang ditorched jadi ada sensasi kriuknya.

- Crispy Fried Wonton

Salah satu menu cemilan yang enak untuk dipesan. Isiannya daging ayam dan udang, dimakan begitu saja sudah enak, tapi ada saus cocolannya yang agak asam manis.

- Prawn Congee

Buburnya enak, agak padat, tapi lembut. Dilengkapi dengan 1/2 butir telur kecap, udang, cakwe dan pangsit goreng. Udangnya fresh, masih kres sewaktu dikunyah.

- Hongkong Ultimate Chiffon Rice

Menu ini menggunakan nasi hainam, agak pera nasinya, tapi udah dapat wanginya nasi hainam. Ada chiffon egg yang lembut, di atasnya ada daging ayam dan sapi yang empuk, dilengkapi juga dengan lapchiong, chili oil dan irisan bawang bombay goreng.

- Hot O' Coffee

Pas aku tanya pakai house blend, lumayam strong ini kopinya, cocok buat bikin melek di pagi hari.

- Iced Milk Tea

Untuk milk teanya, ga terlalu manis dan cukup wangi, di aku ga terlalu milky.

Claypot bisa request mau berkerak/sedikit berkerak/tidak berkerak sama sekali.
Untuk menu ini saya pesan sedikit berkerak dan sesuai request. Rasa claypot sebenarnya ga yang enak banget tapi cukup ok. Saya tambah chili oil lagi biar gak terlalu biasa aja rasa claypot ini. Karena keseluruhan makannya lembut perlu sesuatu yang crunchy dan kebetulan memang disediakan kremesan di tiap meja. 

Saya juga pesen fried enoki, first impression wanginya gurih sekali dan rasanya enak.