Review Pelanggan untuk Seporsi Miekari

Aku memang penasaran dengan yang satu ini, tapi kesini bukan karena lagi hype sih, simply karena aku doyan kari dan ini interesting gitu so I made a visit.

Tempatnya cenderung kecil, tidak cocok untuk kesini ramai-ramai. Kalau berempat still okay.
Penyajiannya cukup lama since hidangan mereka kari yang aslinya kuah frozen kemudian dicairkan.
Jadi takes time, but sebenarnya kuahnya sudah jadi, bukan freshly made by order.
Cara ini menurutku convenient buat kamu yang mau take away/bungkus, karena biss kamu bikin di rumah dan disajikan panas-panas gitu loh, ga ribet juga.

Untuk menu, mereka hanya punya 1 yaitu kari, yang bisa kamu pilih dengan variasi:
- ori atau bara (lebih kental)
- ayam atau sapi
- dengan mie atau dengan bihun
- level pedas

I chose bihun kari sapi bara pedas.
Buat kamu yang kuat makan pedas, bisa cobain level sangat pedas. Rasa pedas dari cabe rawit asli jadinya asik beneran pedas, bukan cuma pedas bubuk cabai hehehe.

Rasanya? Enak!
Kuah bara ini cukup pekat menurutku, pas, ga overly medok kok, so next nya akan pesan ini terus, ga cobain ori karena yang bara ini cocok sama lidahku.
Bihun yang dipakai tipe soun, bukan bihun yang kecil tipis banget, so very enjoyable. Kalau ayam atau sapi tergantung selera ya!

Nah aku pesan yang komplit, dapat topping telur rebus dan tahu.

Tipe kari rumahan, kari indonesia ya. Bukan curry jepang apalagi curry india hahaha.
Tipe comfort food yang masuk banget sama lidah selera nusantara 😂
Seporsi mengenyangkan kok, topping nya pas (ga banyak, ga sedikit), gurih!
Secara rasa, I won’t say enak banget banget, tapi enak dan susah salah gitu loh. Jarang juga yang jual tipe begini.
Untuk ukuran kawasan alam sutera, bagiku harganya make sense. Ga kemahalan, tapi ga murah banget juga.
Ga heran currently sangat ramai!

Pengen balik lagi sih.
Yeah, it’s worth the hype!