Review Pelanggan untuk Gado - Gado Bon Bin
Gado gado legend
oleh Anggita Deska, 21 September 2021 (sekitar 3 tahun yang lalu)
Karena sebelumnya sarapan didaerah cikini tapi menu makan beratnya belum available, maka cari tempat makan lain yang masih dekat dekat. Jatuhlah kepada pilihan Gado-gado bon-bin, yang ternyata sudah ada sejak tahun 1960. Liat di google buka jam 9am terus sebelum kesana telepon dulu tapi tidak ada yang angkat. Sekitar 9.30am sampai sana tapi belum buka, jadi muter muter dulu dan jam 10am akhirnya buka. Parkirannya hanya disisi jalan sebrang gado-gadonya.
Begitu datang, tidak ada tamu lain, sementara petugasnya sedang membuat pesanan orang lain yang dibungkus. Saya dan teman saya pesan hal yang sama yaitu gado-gado lontong dan es cincau hitam. Pelayanannya agak lama karena yang membuat dan menata total adalah nenek nya, yang lain hanya membantu.
Dalam 1 porsi gado gado terdapat 1/2 potong telor rebus dan kerupuk udang. Rasa gado gado lontongnya asiiiiin, sepertinya dari kuah kacangnya, tekstur kuah kacangnya sendiri cair, lontongnya enak. Es cincau nya segar. Dan gado gado disini sambalnya dipisah.
Suasananya tidak nyaman untuk makan ditempat. Agak kotor, dan banyak kucing didalam, jadi agak bau. Tidak ada musik yang dinyalakan. Lebih banyak pesanan melalui food-online. Disini sudah bisa bayar cashless dengan debit, kurang tau metode lainnya.
Untuk makanan tradisional ini menurut saya priceyy, gado gado (40k) dan es cincau hitam (15k) ditambah pajak 10%, mungkin karena sudah berdiri sejak lama jadi sudah punya nama.
Foto lainnya:
Menu yang dipesan: Es Cincau, Gado - gado Lontong
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Informasi
Reviewer: