Pertama kali coba makan disini minggu lalu. Awalnya tertarik Karena tempatnya yang dari luar keliatan cukup menarik (tapi sayang lupa foto-foto tempatnya ).
Setelah baca beberapa review di social media, banyak yang bilang Nasi goreng kunyitnya enak.
Jadi Saya penasaran, dan tentu saja lansung coba Nasi Goreng Kunyit.
Rasanya memang enak, apalagi ada tambahan ikan Teri medan + kremesan gitu, jadi makin enak.
Karena masi rada lapar, saya pesan roti panggang susu coklat.
Disini juga ada banyak macam-macam kopi, tapi saya belum sempat coba
Marco pilihan yang pas buat makan masakan Padang/Minang dengan rasa yang cocok dengan saya dan membuat saya ingin kembali lagi untuk mencoba menu lain (walaupun sepertinya saya sudah menentukan menu favorite .
Memang harga Marco sedikit high dibanding resto Minang/padang lainnya.
Tetapi untuk rasa, porsi, ambience tempat dan pelayanan yang diberikan, harga yang ditawarkan marco masih cukup pas.
Sambil nunggu makanan datang, Kita bisa ngemil kacang yang gurih.
Martabak kelapanya bikin rindu mau makan lagi
Menu yang dipesan: Nasi barramundi panggang pacak, Nasi daging panggang oma lan, Nasi dendeng batokok lado ijo, es durian Marco, Martabak Kelapa
Take Tei adalah restoran Jepang yang ownernya orang Jepang asli. Kemarin kita pesan ramen take yang porsinya lumayan besar dengan isian mie, tauge, sawi, telur dan slice daging. Rasa ramen lumayan cocok, kuahnya segar dan slice dagingnya enak. Menu berikutnya adalah sushi Californian roll, rasanya kurang cocok, nasinya selalu lepas pas diangkat pake sumpit 😂. Gyoza chicken ya biasa saja rasanya, tapi worth it sama harganya. Edamamenya keasinan banget Karena ditaburin garamnya kebanyakan.
Ramen take : 20k
Sushi Californian roll : 20k
Gyoza Chicken : 10k
Edamame : 12k
Ocha : 8k
Rasa : 6/10
Harga : 8/10
Suasana : 6/10
Kalau dilihat dari harga yang Ada di menu di pergi kuliner dibandingkan sekarang sepertinya harganya lebih murah sedikit yang sekarang.
Menu yang dipesan: Ramen take, sushi Californian roll, Gyoza Chicken, Edamame, Ocha
Restoran ini punya macam2 jenis masakan. Saya cocok banget sama Soto padangnya, rasanya pas dilidah dan dagingnya yang kriuk-kriuk ditambak kerupuk merah yang memang menjadi ciri khas Soto padang.
Ada gulai jengkol yang rasanya aduhai cocok dilidah.
Tempat dan suasana restoran nyaman banget dan bikin betah lama-lama bisa sambil foto-foto juga. Terletak di kawasan Kota tua membuat restoran ini menjadi salah satu pilihan yang tepat ketika mengunjungi Kota tua .
Average buat 2 orang : 100-200k
Menu yang dipesan: Soto Padang, gulai jengkol, Ayam Bakar, Ayam Gulai, Rendang, dan lain-lain.
Soto : 35k
Average makanan lain perporsi 15k-50k