Fajar Ahmad

Sudah sering lewat depan Metropole tapi baru sempat mampir ke Roemah Kuliner sekarang. Kesan pertama waktu masuk Roemah Kuliner, pasti mahal. Eh ternyata ga terlalu mahal, kok. Soto ayam harganya cuma IDR 28K sudah termasuk nasi. Yamien pedas harganya IDR 25K tanpa bakso. Kalau pakai bakso tambah IDR 15K (isi 3).
Untuk ukuran tempat yang lumayan 'fancy' gitu, murah lah, ya. Untuk rasa sih biasa saja. Malah menurut saya lebih enak soto ayam atau yamien yang dijual abang-abang di pinggir jalan. Ayam di yaminnya juga sedikit. Kemarin soto ayamnya kurang panas. Togenya masih garing banget. Malah masih ada bihun yang belum ngembang. Tapi, tempatnya bersih banget. Servisnya juga mantap. Kayaknya Roemah Kuliner memang lebih  cocok dijadiin tempat nongkrong sambil nunggu film dimulai aja, deh, daripada dijadiin sebagai tujuan kuliner. Jangan terlalu berharap, ya, nanti kecewa... #ehtjurhat
Anyway, Roemah Kuliner fokus jualan masakan Indonesia...

Kemarin adalah kunjungan kedua saya ke J House. Di kunjungan pertama, saya cukup terkesan dengan menu makanan ditawarkan. Di kunjungan kali ini pun demikian. 
Saya mencoba beberapa menu andalan J House, salah satunya adalah Bloody Mary Salmon. Salmonnya enak. Hanya saja, kok terlalu 'kering', ya. Apa karena terlalu lama dipanggang? Entahlah. Saya juga mencicipi Roasted Cajun Half Chicken. Ayamnya besar, dagingnya empuk, bumbunya juga pas. Ada mashed potato juga yang 'tersembunyi' di bawah dua potong ayamnya. Jadi cukup mengenyangkan. Saya sempat mencicipi Ayam Taliwang yang dipesan oleh teman. Menurut saya kurang mencerminkan Ayam Taliwang yang pada umumnya cenderung pedas. Tapi secara umum, rasanya lumayan enak. Untuk menu Fettuccine alla Bolognese-nya biasa saja. Nachos Supreme di kategori Snack, boleh lah jadi pilihan kalau datang bersama dengan teman-teman. Sedangkan untuk Dessert, tidak jauh berbeda dengan dessert di resto pada umumnya. 
Mengenai suasana resto, saya pribadi lebih suka J House kala malam. Suasanya lebih intimate dengan lampu yang tidak terlalu terang. Beda saat siang yang cenderung menyilaukan karena area resto dikelilingi jendela kaca yang besar. Untuk harga, karena masih awal bulan, ya ga terlalu pricey lah. Hehehe.