Lagi pengen Soto Mie, mampir ke Doea Tjangkir. Tempatnya spacious, indoornya bertemakan rumah jaman dulu, ada outdoor areanya juga, dan ada live music yang suaranya bagus bangettt! Gw mesen Soto Mie & Nasi (IDR 35,000) yang gurih, segar, dan toppingnya banyak. Mesen juga Es Kopi Susu Gula Aren (IDR 25,000) yang creamy, cukup bold, dan manisnya pas. Yummm!
Tanggal kunjungan: 26 Mei 2022 Harga per orang: < Rp. 50.000
Posisinya yang agak masuk ke jalan sawojajar, membuat suasana doea tjangkir seperti hidden gem. Lokasinya bersebelahan dengan wisma bogor permai, tidak jauh dari toko roti bogor permai sendiri.
Menempati sebuah rumah bergaya kolonial, dengan cat putih dan nampak asri. Tempatnya sangat spacious, bagian dalam identik dengan gaya fine dining, sementara di teras belakang suasananya lebih santai. Pelayanan agak lama dan kualitas makanan ngga sesuai ekspektasi saya.
Saya pesan Steak Jadoel idr 120k, pricey dan rasanya ngga sesuai harganya, potongan dagingnya sedang, alot, susah di potong dan ngga tau itu bagian apa karena ngga ada bagian yang juicy sedikit pun. Bumbunya cuma terasa bawang putih aja, berkuah butter (cmiiw) pelengkapnya potato wedges yang lebih mirip kentang kukus di tukang siomay, buncis dan wortel yang overcooked.
Ubi sticks idr 28k Menu yang bisa jadi appetizer maupun dessert ini merupakana panganan yang enak, tapi entah kenapa disini saya ngga merasakan itu sama sekali. Ubinya keras, yang mateng cuma sekitar 4 pieces aja, lainnya bukan ubi matang, orang sunda bilang cangor alias ngga empuk.
Jahe Sereh idr 42k Minuman ini memakai sereh, jahe dan madu. Sebetulnya enak kalau aja serehnya banyak, tapi diminuman ini cenderung hambar.
Ahh sayang sekali, tempatnya udah oke tapi ngga dibarengi dengan kualitas makanan yang enak. Semoga ke depannya ada improvement mengenai kualitas makanan.
Tanggal kunjungan: 08 Februari 2018 Harga per orang: < Rp. 50.000