Kalau kamu penyuka kopi Gayo, udah paling bener mampir ke Coffava. Lokasinya ga jauh dari Stasiun Tanjung Barat, sekitar beberapa meter setelah Perumahan Tanjung Mas. Namanya diambil dari bahasa Jerman yang berarti ngopi di pagi hari sebelum bekerja, begitu menurut penjelasan sang barista. Ia juga melayani dengan ramah dan ngobrol tentang kopi saat tak sedang meracik minuman. Seating area dibawah tidak banyak, karena ada mesin roasting yang lumayan makan tempat. Nah di lantai atas terdapat rooftop dengan jumlah meja yang lebih banyak.
Japanese (Rp.15.000,-) karena disini spesialis penyaji kopi Gayo, jadi beans yang tersedia hanya Gayo Wine. Awalnya ga berekspektasi apa-apa soal rasa, tapi pas nyeruput ternyata kok kopinya enak banget. The real Gayo Wine terbaik yang pernah saya coba sih ini mah. Rasanya tuh rich, bukan sekedar bitter atau acid kaya kopi yang sering saya jumpai sebelumnya. Ada nuansa asem beraroma khas minuman fermentasi gitu. Ada sweetness juga, sama bitterness yang menyapa lidah. Keren euy, baru pertama ngopi rasanya bisa sekompleks dengan harga semurah ini.
Palm Sugar Coffee (Rp.16.000,-) minuman kedua yang saya icip ini pesanan teman saya. Untuk karakternya ternyata lebih dominan susu, jadi semuanya berselimut milky dimulut. Untuk kopinya hampir tenggelam mengikuti derasnya arus susu. Selain mliky, rasanya juga manis. Kalau kamu penyuka kopi susu gula aren yang milky, creamy sekaligus manis, mungkin bakal jatuh cinta. Soal harga, lagi-lagi mereka mematok angka yang sangat terjangkau, jauh dibawah harga rata-rata minuman sejenis di tempat lain…
Tanggal kunjungan: 03 November 2021 Harga per orang: < Rp. 50.000